Pengenalan

35 4 1
                                    

Suasana senja yang indah, ku duduk di sebuah kedai kopi di salah satu jalan bersejarah di Kota Kembang ini. Angin segar yang menyentuh rambutku  membuatku  seperti ingin berteriak. Entahlah, mungkin moodku kini sedang tak baik. "Hahhhhh... dasar wanita bodoh. Sudah harus berapa kali ku beri tau. Tetap saja tak ingin mendengar apa kataku."

Ku banting handphone ku ke atas meja kemudian menikmati segelas greentea panas yang kini sudah mulai dingin.
Sejenak aku melamun, akibat menstruasi moodku tak baik begini.
Lalu ku ambil kembali handphone ku dan mengirimi pesan kepada Siska sahabatku. Iyah Siska memang sahabat baikku, namun kini aku sedang kesal kepadanya. Dia memiliki pacar yang bernama Andre. Mereka memang sudah lama berpacaran. Namun pada awal mereka jadian aku dan yang lain tak pernah menyetujui hubungan mereka karena Andre itu kasar, posesif, dan terkadang aku dan yang lainnya tau bahwa dia pernah bermain dengan wanita lain dibelakang Siska. Namun entah apa yang ada di pikiran sahabatku yang bodoh itu, mau saja dia memaafkan perbuatan si keparat itu.

*bragggggggg..
Seketika kepalaku di lempari oleh buku tebal. Sungguh sangat membuat emosiku makin naik.
Aku: "brengsek!"

Ternyata itu Fahmi pacarku.
Aku dan Fahmi baru menjalani hubungan selama 1tahun lebih hmm sekitar lebih 7bulanan lah. Kami kenal pada saat Fahmi praktek di salah satu Rumah Sakit di Bandung. Pada saat itu aku sedang terkena penyakit demam berdarah hehehe memang sedikit agak malu tuk di ungkapkan bagaimana kita dapat berkenalan kemudian dekat.

Fahmi: "dari tadi ngelamun terus neng, ada apa? Masalah?" Sambil mengusap kepalaku.
Aku: "badmood."
Fahmi: "iya iya sudah kuduga kanjeung bos lagi badmood. Dari tadi manyun terus, udat adat wae atuh awon geulis. Hayu atuh hapus badmoodnya."
Aku: "mi..."
Fahmi: "fahmi"
Aku: "ishhhh Fahmi!!!!!!!!" Agak berteriak dan penuh tekanan emosi.
Fahmi: "Bellaaaaa hahahahahhaa"

Hampir saja lupa tuk menyebutkan namaku. Sebut saja namaku Bella. Sebenarnya nama asliku adalah Fitria Isabella. Namun dari sejak kecil aku sudah terbiasa disebut Bella. Kini usiaku beranjak 20 tahun. Sejak lulus SMA aku memutuskan untuk tidak melanjutkan ke bangku kuliah. Awalnya aku bekerja menjadi seorang Spg di salah satu brand handphone terkenal di Indonesia. Namun karena pekerjaan tersebut terlalu membuat waktuku hilang banyak untuk diriku sendiri serta orang-orang tersayang. Maka dari itu aku putuskan untuk mencari pekerjaan lain. Beruntunglah aku karena dengan segala usahaku mencari pekerjaan kini aku bekerja di salah satu perusahaan Maskapai Penerbangan di Bandung. Walaupun hanya menjadi seorang ticketing setidaknya penghasilanku berkecukupan dan dapat menabung untuk masa depan.
Aku tinggal bersama keluargaku yaitu Ayah, Ibu serta adik laki-laki ku. Sebut saja dia bagong hahahahaha tidak-tidak. Namanya Iqbal. Dia masih duduk di bangku SMP. Kini dia sedang sibuk-sibuk nya mengikuti pemantapan disekolah karena sebentar lagi Ujian Nasional.
Rumahku di daerah Antapani. Nenek ku baru saja meninggal sekitar 3bulan yang lalu karena penyakit jantungnya. Maka dari itu kini aku tak memiliki nenek dan kakek. Baik dari ayah mau pun dari ibu. Tapi aku sangat berterima kasih sekali kepada nenek dan kakek yang telah melahirkan ayah dan ibuku. Tanpa mereka aku takkan pernah bisa melihat dua malaikatku. Serta tanpa mereka pula mungkin aku takkan pernah terlahir kedunia ehehehehe.

Semanis Ice Cream Coklat.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang