Part 1

1.3K 100 16
                                    

Malaikat merupakan makhluk indah dermawan yang takkan menyerahkan diri selain kepada Tuhan. Mereka tak memilik perasaan tapi bukan berarti mereka seperti robot. Perasaan yang dimaksud ialah perasaan mencintai makhluk lain selain Tuhan.

Rumor mengatakan jika ada seorang malaikat yang lebih mencintai makhluk hidup lain selain Tuhan, maka sayapnya akan ditarik paksa dari tubuhnya. Kemudian malaikat tersebut akan dilenyapkan dari dunia karena telah berbuat dosa. Jika beruntung ia hanya akan dibuang ke bumi ataupun ke neraka dan tidak akan bisa memasuki surga kembali. Tentu saja rumor tersebut membuat malaikat yang bertugas di bumi sering kali dipandang sebelah mata atas kesetiaannya. Tapi Taehyung tidak termasuk dalam kategori tersebut. 

Kim Taehyung yang lebih akrab dipanggil Tae merupakan seorang malaikat pencabut nyawa rank A dengan enam sayap. Baginya tak ada yang lebih penting daripada pekerjaannya. Hingga suatu hari Tae diturunkan ke bumi untuk menjalankan ujian demi menjadi malaikat rank S. Ia ditargetkan untuk mencabut nyawa seorang penyihir yang sudah sering memakan korban. Pendosa merupakan kata pertama yang terbayang pertama kali.

Nyawa yang kembali ke surga dengan natural alias makhluk hidup yang dinobatkan untuk meninggalkan dunia bukanlah suatu kesalahan. Melainkan seseorang yang membunuh ataupun makhluk hidup yang mengakhiri hidupnya sendirilah yang dianggap pendosa besar. Biasanya mereka akan dihukum dengan pencabutan nyawa yang sangat kasar atau dengan penyiksaan di neraka. Sebelumnya Taehyung tidak pernah mencabut nyawa dengan kasar, bahkan pencabutan yang ia lakukan terbilang sangat lembut sampai-sampai tak terasa sama sekali sakitnya. Tapi kali ini ia diharuskan untuk memulangkan dengan paksa. Hal ini berlaku sangat penting karena merupakan bagian dari uji coba sejauh mana perasaan Taehyung terbawa dalam proses ia bekerja. Jika harus jujur dia bukannya tidak berani melainkan ia merasa kasihan terhadap nyawa yang ia cabut.

"Aku harap semuanya akan berjalan lancar sebagaimana mestinya," pinta Taehyung.

Kegagalan bukan hal yang harus terjadi bagi malaikat pemilik darah Kim. Jika ada malaikat Kim yang gagal, maka saat itu juga nama Kim telah diambil dan membuat sang malaikat mendapatkan realita hidup dimana ia akan dihapuskan karena merupakan aib keluarga Kim. Tae selalu merasa kalau hal itu berlebihan, tapi apalah daya kalau semua hal tersebut adalah tradisi yang taboo untuk dihentikan.

Hal yang pertama kali dilakukan Taehyung saat sampai di Bumi ialah mengecek keadaan sang korban. Bumi masih pada abad ke 25 dimana teknologi sudah bertebar dimana saja, tentu hal ini mempengaruhi adat dan kepercayaan semua manusia yang ada. Tapi ada satu hal yang mengganjal bagi malaikat bersayap enam, jika teknologi sudah lebih menguasi lalu mengapa seorang penyihir masih dapat bertahan hidup hingga saat ini? Hal ganjal bagi profesi yang sudah seharusnya punah.

Matanya menangkap sebuah gedung apartemen pencakar langit. Siapa yang diajak bercanda, perubahan zaman membuat penyihir tinggal di apartemen dan memiliki laboratoriumnya sendiri disana. Taehyng udah gagal paham sebenernya, berharap penyihirnya merupakan kakek tua yang sudah tak berdaya. Peduli dianggap jahat yang penting Taehyung lulus. 

Sangat disayangkan pemikiran Taehyung meleset jauh. Sosok yang ditangkap oleh matanya ialah seseorang berumur dua puluhan dengan ranbut hitam. Karisma misterius terkuar begitu saja dari tubuhnya. "Oh Tuhan, kenapa kau memberatkan ujianku ini...!"

Penyihir itu sepertinya sedang asik dengan kegiatannya. Tentu saja tak akan ada yang dapat menyadari keberadaan malaikat, itu kepastian mutlak. Tapi berdesir dalam diri Taehyung kalau penyihir ini dapat merasakan keberadaannya. 

"Engkau tahu aku lemah dengan makhluk manis seperti ini, Tuhan".

Perjalanan Taehyung baru akan dimulai saat ini. 



tbc

Bulan ° MatahariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang