KC;kth ✏ 15

4.5K 329 8
                                    

Maaf kalo Typo
Vote-nya y@

._._._._._._._._._.

Haera POV

"Ba, tunggu dulu napa" ucap gue sambil menahan tangan Chaeba. Dia pun berbalik, dan air mata sudah banyak menetes dari matanya.

"Loh, elu kenapa nangis sih?" tambah gue lagi, bukannya diam malah menjadi-jadi nih anak nangisnya.

"Aduh, udh dong nangisnya. Yok duduk disitu dulu" gue pun menarik Chaeba untuk duduk di taman blkg sekolah.

"Oke, skrg elu tenang ya. Trus critain deh masalahnya" gue mengelap air mata-nya, goals banget gue kan?!

Author POV

Chaeba masih diam menunduk, ia belum berani menceritakan semua kepada Haera, walaupun Haera adalah sahabatnya tapi ia belum bisa untuk bercerita kepada Haera.

"Maaf Ra, gue belum bisa crita. Gue butuh waktu" ucap Chaeba yg masih menunduk.

"Yaudah, gpp. Tapi kalo elu da bisa langsung crita ama gue ya?" ujar Haera sambil mengelus pundak sahabatnya tersebut.

"Pasti kok, tapi jujur skrg gue belum bisa cerita ama elu." Haera hanya mengangguk dan tersenyum saja.

Ting!

KimTaehyung: ra..
KimTaehyung: Gimana Cabe ud ketemu belum?

Haera: astaga Chaeba yung, bukan cabe.
Haera: ud ketemu.

KimTaehyung: soalnya mirip😂
KimTaehyung: okedah.
Read

"Udah yuk Ba, kita masuk aja ud bel kayaknya"

"Enggak ah, gue masih mau disini. Elu masuk aja, gue mau bolos 2 les aja"

"Nanti temen lu siapa?"

"Alah, santai aja kali Ra. Gue ud gede kok, bisalah jaga diri"

"Serius nih?"

"Serius Haeraku, mending masuk deh lu nanti kena rap guru killer lagi"

"Iyajuga sih, yaudah gue cabut ya. Jaga diri elu"

"Hmm"

Haera baru inget, bahwa skrg yg akan mengajar-nya adalah Mam Debby, guru yg lebih galak dari Mam sylvi. Haera setengah berlari menuju kelasnya, ia sudah membayangkan apa yg akan terjadi jika ia dibentak oleh guru tersebut...

Bug!

"Aduh, sorry ya gue buru-buru–– eh Denice" yap, bener org itu adalah Denice, bagi yg belum tau siapa Denice lihat aja di part sebelumnya.

"Oh oke, santai aja Ra. Btw, elu kenapa lari-lari gitu?" tanya Denice sambil melirik kanan kiri.

"Gue ud telat masuk–– astaga kok gue malah ngobrol sih. Yaudah gue cabut dulu, sorry sekali lagi" ucap Haera yg baru inget kalo dia sekarang sudah telat.

Dilihatnya pintu kelas tertutup, itu membuatnya merinding secara perlahan.

Tok,Tok,Tok!

"Masuk" ucap Mam Debby.

"Maaf mam, saya telat" ujar Haera yg menunduk takut melihat wajah guru killer-nya tersebut.

"ASTAGA HAERA, KAMU LIHAT SUDAH BERAPA MENIT KAMU MENINGGALKAN PELAJARAN SAYA. SUDAH BERAPA DETIK KAMU TIDAK MENDENGAR AJARAN SAYA HAH? ITUNG SEKARANG!" suara Mam Debby menggeliat di ruang kelas Haera.

"Maaf mam, tapi saya gk lihat jam tadi. Jadi maaf sekali lagi mam, saya gk bisa menghitung" jawab Haera yg masih menunduk.

"KAMU INI, MALAH MENJAWAB. EMANG SUSAH YA NGO––" ucapan Mam Debby langsung dipotong oleh Taehyung.

kakel/chatting;kthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang