1

2.2K 155 1
                                    

Happy reading. Semoga kalian menikmati karya pertamaku ini.
#Novi Wilianti Bakhri
Mian typo bertebaran dimana-mana.

pagi hari adalah waktu yang sibuk bagi orang-orang untuk memulai kegiatan yang akan mereka lakukan baik itu bekerja, sekolah, maupun berolahraga. Berbeda dengan jung eunji. Gadis cantik ini masih saja bergelut dengan selimutnya walaupun matahari telah menembus celah-celah jendela kamarnya.

"Kya anak nakal palli ironna" bentak nyonya jung seraya memukul tubuh sang anak.

"Enghhh....ah aaa... Appo eomma a...appo" sahut eunji.

"Palli ironna, nanti kau terlambat sekolah" ucap nyonya jung.

"Aaahhh eomma arraseo aku akan bangun" ucap eunji seraya berjalan mendekati nyonya jung lalu ia memeluk-nya dari belakang.

"Mianhae, aku sangat menyayangimu eomma" ucap eunji manja.

"Emmm, eomma juga sayang" balas nyonya jung.

Setelah bersiap eunji keluar dari kamarnya dan berjalan ke meja makan.

"Selamat pagi appa, eomma" ucap eunji seraya mencium pipi kedua orangtuanya.

"Pagi sayang" sahut tuan dan nyonya jung bersamaan.

"Eoh dimana minki eomma" tanya eunji.

"Minki sudah berangkat lebih dulu" jawab nyonya jung lembut seraya menuangkan susu ke gelas milik putrinya.

"maafkan appa sayang karena pekerjaan appa disini, mengharuskanmu pindah sekolah" ucap tuan jung seraya mengusap puncak kepala putrinya.

"Emm ne appa gwenchanayeo" jawab eunji seraya tersenyum.

Karena pekerjaan tuan jung yang mengharuskan pindah ke seoul sehingga eunji dan minki pun harus rela pindah sekolah, awalnya eunji menolak untuk ikut ke seoul karena eunji sangat nyaman tinggal di busan dan lebih memilih untuk tinggal bersama sang nenek, tetapi dengan bujukan nyonya jung akhirnya eunji mau ikut pindah ke seoul bersama kedua orangtuanya.

"Eomma aku berangkat"ucap eunji.

"Iya sayang berhati-hatilah arrachi" ucap nyonya jung.

"Ne eomma"ucap eunji seraya memeluk nyonya jung.

"Iya sayang" Balas nyonya jung seraya mencium kening putrinya.

-----

Eunji duduk di sebuah halte menunggu kedatangan bus. Tangannya sibuk membolak-balikan buku yang sedang ia pegang, memang kebiasaan eunji adalah membaca buku jadi wajar saja jika ia selalu mendapat peringkat 1 di sekolah nya dulu. Beberapa menit kemudian akhirnya bus datang. Eunji segera bangkit dari duduknya. Saat hendak masuk kedalam bus tersebut sungguh tidak ia sangka ada seorang namja yang tengah berlari menuju ke arahnya dan tidak sengaja menabraknya.

Brugghhhhh.

"Ah appo" ucap eunji seraya memegangi lengannya.

"Ah mianhae aku tidak sengaja ak...." ucapannya terpotong.

"Hey apa yang sedang kau lakukan, apa kau tidak bisa berhati-hati. Ahh appo, lenganku sakit sekali ahhh appo" rengek eunji kesal.

"Mianhae jeongmal mianhae. Oh hey lenganmu berdarah" ucap namja itu seraya mendekat dan mencoba memegang lengan eunji.

"Ahh appo" ucap eunji dengan ekspresi yang lucu walaupun ia tengah kesakitan.

namja itu sempat melihat wajah eunji dan secara tidak sadar senyuman terlukis di bibirnya.

"Hm lucu sekali gadis ini"batin namja itu.

"Hey anak muda apakah kalian berdua tidak akan masuk, jika tidak aku akan menutup pintunya" teriak supir bus.

Rumit (Finish)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang