Chapter 1

308 19 0
                                    

KRYSTAL POV

"Krys ayo cepat. Kita akan terlambat
masuk kelas!"

"Iya sabar, aku tidak kuat berlari
seperti ini "

Koridor sekolah nampak sepi, hanya ada kami berdua yang lewat. Bagaimana tidak sepi. Bel sudah berbunyi 10 menit yang lalu.

Hati ku menjadi tak gelisah saat memikirkan apakah saem sudah ada di kelas atau belum. Akan sangat rumit bila harus berurusan dengan guru itu. Karena Ia berbeda dari kebanyakan guru di sekolahku.

"Untung saja saem belum masuk, kita beruntung hari ini lun"

aku bicara pada luna dengan nafas terengah engah karna berlari tadi. hatiku sangat lega setelah tahu bahwa saem belum datang ke kelasku.

Jika tidak, mungkin ia akan memberi kami hukuman yang sangat berat. Karena ia paling benci siswa yang terlambat dan bolos di jam pelajarannya.

"Ini semua gara gara kau krys, coba saja kau dengarkan apa kata ku untuk naik mobil oppa ku tadi, pasti kita tidak akan sampai terlambat seperti ini"

"Mianhae, lain kali aku akan mendengarkan perkataan mu nona luna"
aku berusaha menenangkan luna karna aku tahu di sangat kesal kepadaku. Karena menolak ajakannya tadi untuk pergi sekolah naik mobil kakaknya.

Tapi aku menolak bukan tanpa alasan. Jujur aku agak canggung dengan kakaknya luna. Karena aku menyukai kakaknya luna, bagaimana tidak? Ia memiliki sejuta pesona di wajahnya, tampan, baik, dan pintar. Kalau di pikir pikir mungkin bukan hanya aku yg tertarik pada kakaknya luna.

Luna adalah sehabatku dari SMP aku sudah cukup lama berteman dengan luna. Aku sudah tau pasti sifatnya bagaimana. Keluarganya sudah sangat tau dengan ku, begitupun sebaliknya.

****

"Selamat pagi seosangnim"
Seluruh siswa mengatakan salam pada saem itu dengan bersemangat.

"Cih, apa bagusnya saem itu, gayanya arrogant, so cool ,dan suka terbar pesona di sekolah" ucapku ketus.

Oh sehun seosangnim adalah guru killer yang super dingin yg pernah aku temui di sekolah ini. Aku sangat tidak menyukai guru itu karna jutek dan angkuh.

Anehnnya di sekolah ku banyak yeoja yg menyukainnya di sekolah ini, sampai sampai ada fancafe khusus penggemar oh sehun seosangnim.

Sungguh, aku bingung dengan fikiran para yeoja yg bilang kalau dia itu tampan dan cool. Cool dari hongkong, jelas jelas dia itu sombong.

Jam pelajaran pun di mulai

"Krystal, ayo maju kedepan, dan kerjakan nomor 3 " dengan nada yg datar dan super dingin

"Ne saem" uh sungguh malas sekali jika aku harus maju kedepan mengerjakan soal itu.

Aku termasuk anak yg pintar di kelas dan selalu menjadi juara di kelas. Tak heran dia selalu menyuruhku maju mengerjakan soal" yg di berikannya.

Dengan langkah malas dan ekspresi datar, Aku pun melangkah menuju papan tulis untuk mengerjakan soal yg di suruh.

"Kalau sudah kau boleh duduk"

"Ne saem" aku pun kembali, dan duduk di bangku.

Tengtengteng

Akhirnya waktu yg kutunggu tunggu telah datang. Rasannya penat sekali hari ini, Apalagi hari ini pelajaran saem menyebalkan itu. Semakin membuatku frustasi, beberapa minggu lagi aku akan menghadapi ujian sebab itulah aku frustasi karena terlalu sering belajar.Gerutuku sambil bersiap siap pulang

You AgainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang