Chapter 4

172 13 14
                                    

01.50 PM

Libur musim panas telah tiba. Rvleen berlibur ke kerajaan Wellyn. Mereka berlibur ke rumah Ellena. Ellena sudah izin kepada papa mamanya

5 jam kemudian mereka sampai di rumah Ellena. Mama papanya menyambut mereka dengan ramah dan ceria
"Wah kalian udah sampai ya ? Ayo silahkan masuk. Istirahat dulu aja, pasti capek." Kata mama Ellena
"Wow, kerajaan Ellena emang pantes ya dikasih penghargaan kerajaan terbesar dan terbaik." Kata Elios kagum
"Yok masuk." Ajak Ellena
Setelah mereka membereskan barang bawaan, mereka berkumpuk dengan keluarga Ellena
"Ellena anak satu satunya ?" Tanya Rael
"Iya, Elle adalah anak semata wayang kami." Kata papa Ellena
Papa Ellena bernama Azka Wellyn dan mamanya bernama Erisse Wellyn
"Oo gitu." Jawab ERN (Elios,Rael,Nathan)
"Kalian mau berenang ?" Tawar tante Erisse
"Boleh, ada wahananya emang ?" Tanya Elios
"Ada kok. Mau ? Ganti baju sana !" Kata Ellena
Yang lain langsung mengganti pakaian ke kamar masing masing
Mereka di antar Ellena ke tempat wahana berenang
Mereka melewati ruang main, ruang spa, dll. ERN sangat takjub karena terlalu banyak ruangan dan terlalu luas. Sedangkan Lizzy & Vyne biasa aja karna dulu udah sering berkunjung ke kerajaan Wellyn. Nathan ga bisa diem, menurut Vyne dan Rael ia terlalu norak banget.

~Di Kolam Renang~

"

Berenangnya hati hati. Disana ada yang 2 meter." -Ellena
"Vyne ! Kalo ga bisa gausah masuk." Bisik Lizzy kepada Vyne. Lizzy takut emosi Vyne belum stabil dengan total
"Iye, gua duduk sini aja. Lo renang sono !" Usir Vyne sambil duduk dan memakai kaus putih polos yang kebesaran
"Vyne." -Ellena
"Hm?" -Vyne
"Masih gabisa ?" -Ellena
"Iya, kayaknya blom." -Vyne
"Masih sakit lukanya ?" -Ellena
"Uda gak terlalu. Kan ketutup. Berenang sono !" Perintah Vyne dengan lembut mengelus kepala Ellena yang jauh lebih pendek darinya.
"Jangan berenang kalau gak bisa ya. Nanti kayak dulu." -Ellena

Pernah sekali sewaktu Vyne dan Lizzy berumur 6 dan Ellena 5. Vyne belum bisa mengendalikan kekuatannya. Emosinya tidak stabil karna menangis digigit semut api dan menyebabkan sebuah hal yang seperti tsunami di kolam itu. Vyne terluka agak parah karna kehilangan kendali. Untungnya Ellena dan Lizzy selamat karna Lizzy dengan sigap melakukan teleportasi menyelamatkan Ellena juga.

"Iya gak apa kok. Emosi gue hampir stabil." -Vyne
"Yauda." -Ellena

~Flashback on~
Kemarin saat selesai bertarung dengan BS, emosi Vyne masih belum stabil. Jadi saat mandi air yang dia gunakan menyerang dirinya sendiri dan tubuhnya memar di punggung, betis, dan lengan. Tapi karna dia healer, lukanya cepat sembuh.
~Flashback Off~

03.02 PM
Setelah merasa puas berenang, Ellena, Lizzy, dan ERN keluar dari kolam renang.
Ellena dan Lizzy menuju ke tempat Vyne berada, yang sedang tidur.
"Vyne !" Panggil mereka
"Hm?" Tiba tiba Vyne buka mata
"Balik kuy !" -Ellena
"Sip." -Vyne

Mereka kembali ke kamar
"Gue takut Elios gak percaya." -L
"Sama.. moga aja ga ketauan." -E
"Emang napa ?" -V

~Flashback On~

"Ellena !" Panggil Elios dan menghampiri Ellena
"Napa ?" Sahut Ellena
"Vyne ga berenang ?" Tanya Elios sambil melirik ke arah Vyne
"Dia lagi gak mood berenang." -E
"Kan hari ini santai." -El
"Katanya sih dia panas ntar dia item." Jelas Lizzy yang tiba tiba datang.

(Dalam hati)

Emang napa kalo panas ? -Elios
Dia bakal percaya kan yah ? -Lizzy
Santai Elle ayo santai aja. -Ellena
Mereka ngomongin gue ? -Vyne

RVLEENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang