"Assalamu'alaikum."
"Waalaikum'salam, udah pulang anak mama?"
"Udah ma." kemudian kara mencium tangan mamanya
"Yaudah ganti baju sana, mama siapin makan siang." perintah mama kara
"Iya ma, pamit ke atas dulu ya." jawab kara.
Mama kara hanya tersenyum tipis pada anak gadisnya.
Langkah demi langkah kara menaiki anak tangga untuk menuju lantai dua. Disana terdapat kamar kara dan kamar kakak laki-lakinya.
Setelah menaiki anak tangga, kara langsung menuju pintu ber cat putih bertuliskan KAMAR ANAK GADIS, DILARANG MASUK TANPA IZIN !!
Maaf capslock jebol hahaha
Setelah kara memasuki kamarnya dan langsung mengganti baju seragam dengan baju santai lalu dia turun ke bawah untuk makan siang.
Setelah sampainya di meja makan kara menyantap makanan yang di siapkan mamanya.
Tiba-tiba terdengar suara yang menggelegar seantero rumah minimalis bercat putih tulang.
"Assalamu'alaikum!"
"Ma siapa sih? Pasti itu kira deh. Denger aja suara cemprengnya." tanya kara pada mamanya yang tengah duduk di sebelahnya.
"Iya maybe." jawab mama kara
"Aku lihat dulu deh mam." sahut kara
"Habisin dulu makanannya, biar mama yang lihat."
Setelah itu kara hanya mrngangguk mengerti dan di beri senyum oleh mamanya.
Kara yang melanjutkan makan siangnya dan mama kara yang menuju pintu depan karena di rumah kara tidak ada asiaten rumah tangga.
"Ehh kira." ucap mama kara sambil tersenyum
"Hehe, iya tante. Karanya ada tan?"
"Ada di dalam, masuk aja. Tante mau ke depan dulu, lihat taneman belum di siram."
Kira hanya mengangguk mengerti dan mama kara langsung keluar rumah.
"Aelahh, bagi donk?" ucap kira tiba-tiba yang langaung mengambil ayam goreng milik kara.
"Ehhh, itu punyaku. Ambil tuh masih banyak!" teriak kara dengan menarik ayam goreng di tangan kira.
"Enakan ini, lebih lezat." sahut kira yang langsung menggigit ayam goreng milik kara.
"Kebiasaan deh, dari dulu gak berubah. Malu sama pacar."
"Gak punya pacar. Gini aja udah enak, bisa kemana-mana bebas, gada yang ngelarang."
"Iya, yang jomblo."
"eitsss, aku nggak jomblo ya."
"Teruss apa?"
"Sendirian aja."
"Sama aja bocah!"
"Hahahaha." tawa kara dan kira langsung pecah di ruang makan.
"Aku beresin sisa makan dulu, kalo mau minum ambil sendiri." ucap kara langsung di anggukan oleh kira dan kara langsung menuju westafel untuk mencuci piring.
Setelah selesai mencuci piring kara langsung duduk lagi di meja makan bersama kira.
"Ngapa lo senyum gitu?." tanya kara yang langsung di hadiahi cengiran oleh kara.
"Hehe, ini ganteng banget." jawab kira.
"Siapa?" tanya kira lagi pada kira
"My Lolipop." jawab kira sambil senyum-senyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Lolipop
Teen FictionKaramel namanya. Tapi, sering dipanggil Kara. Gadis yang masih duduk dibangku SMA kelas XII yang bercita-cita untuk menjadi manajer team Sepak Bola dunia. Seperti kakak laki-lakinya yang sudah sukses dengan team kebanggaannya, yang dibangun dari nol...
