Ketua kelas & Anak baru

penasaran

Sudah sebulan sejak Yoongi menjadi murid baru di BHS. Dan sudah sebulan pula Hoseok mendekati Yoongi. Dari ngobrol, ngajak ke kantin, ngajak belajar bareng sampe nganter dan jemput pulang, tapi semua gagal. Bukan Hoseok aja, Seungcheol juga kadang suka ngegoda Yoongi bahkan cowok cowok yang lain pun juga suka ngegoda Yoongi. Tapi apa daya semua hanya ditanggapi acuh oleh Yoongi. Menyedihkan memang. Tapi ada loh satu org yang tidak di acuhkan Yoongi. Tau dong siapa.

Iya bener banget

Ketua kelas 2-2 yang bantet dan murah senyum. Park Jimin.  Dari sekian banyak murid murid kelas 2-2 dan di luar kelas 2-2 cuman Park Jimin yamg di notice Min Yoongi.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jim kantin gak?" kata Taehyung. Jimin tersenyum dan menggeleng

"Ani. Jihye noona udah balik terus dia buat bekal pagi pagi untukku dan Jihye" kata Jimin. Taehyung mengangguk

"Aku kekantin dulu, sisakan telur gulung untukku. Telur gulung buatan Jihye noona nomor satu." kata Taehyung. Jimin hanya mengamgguk mengiyakan. Merasa masih ada satu orang lagi Jimin menengok ke belakang dan menemukan Yoongi yang asik membaca buku sambil memakan camilan. Jimin tersenyum dan membawa makannanya pada Yoongi lalu duduk di bangku Jungkook di depan Yoongi dan menghadap ke Yoongi. Yoongi mendongak dan tersenyum.

"Nggak ke kantin?" kata Jimin. Yoongi menggeleng dan mengangkat camilannya. Jimin terkekeh.

"Kau sendiri?" tanya Yoongi.

"Ah Jihye noona datang lalu dia mrmbuatkan aku dan Jihye bekal." kata Jimin. Yoongi mengangguk.

"Mau?" tanya Jimin lagi. Yoongi tersenyum dan mengangguk. Lalu Jimin meletakkan bekalnya di meja Yoongi dan Yoongi menyimpan bukunya. Lalu Jimin membuka bekalnya.

.

.

.

Sementara itu di kantin, penghuni kelas 2-2 sedng sibuk membicarakan Yoongi

"Kenapa Yoongi noona dekat sekali dengan Jimin hyung ya" kata Soonyoung.

"Mungkin karena Jimin hyung ketua kelas" kata Chan.

"Tapi Yoongi eonni dekat juga kok denganku" kata Jungkook

"Bukam itu maksudnya Kookie. Maksudnya kenapa Yoongi noona hanya banyak senyum dengan Jimin sementara ke cowok lain tidak" kata Taehyung. Jungkool dan yang lainnya mengangguk

"Apa mungkin Yoongi eonni suka ya dengan Jimin" kata Seungkwan.

"Ah miris sekali. Aku masa bersaimg dengan si bantet" kata Hoseok. Yang lain tertawa

"Hyung sudahlah hyung kan rmang sudah kalah sebelum berperang." kata Seokmin. Seungkwan ikut mengangguk dan menambahkan

"Ibaratnya ya dalam sehari, Jimin oppa dapat 100 senyum dari Yoongi eonni sementara Hoseok hyung satu saja tidak dapat" kata Seungkwan kejam. Yang lain hanya tertawa.

"Tapi aku rasa Yoongi noona suka sih dengan Jimin" kata Namjoon. Semua menatap Namjoon

"Yoongi noona kan ikut denganku, Jihoon, Vernon, Seungcheol dan Hoseok membuat lagu. Dia membuat lagi dengan mendeskripsikan Jimin sepertinya" kata Namjoon

"Ah yang kau bilang waktu itu?" tanya Seokji. Namjoon mengangguk

"Ah majja... aku tanya pada Yoongi noona dan menebak itu untuk Jimin atau bukan dia malah ngeblush" kata Seungcheol.

"Sabar ya Hoseok hyung. Memang bukan jodohnya" kata Soonyoung sambil menepuk punggung Hoseok bersama Seokmin

"Kenapa tidak tanya Jihoon noona saja" kata Mingyu. Semua memandang Mingyu dan Jihoon.

"Maksud Mingyu, tanya pada Jihoon kira kira benar nggak kalau Yoongi eonni suka dengan Jimin oppa" kata Wonwoo. Yang lain mengangguk dan emmandang Jihoon. Jihoon mengangkat bahunya

"Masa kau tidak tahu sib Ji" kaya Jeonghan.

"Aku mana tahu. Tanya saja langsung pada orangnya" kata Jihoon cuek.

"Ah eonni aku tahu eonni tahu kan sebenarnya. Ayo beritahu kmi..kmi kan penasaran" kata Chan. Jihoon mendelik

"Sudah sudah mungkin Jihoon memang tidak tahu" kata Jisoo. Semua mengangguk

.
.
.

.
.
.
.

Tbc

.
.

.
.
Voment juseyoooo~~