(CJR) Kutunggu Kau Sampai Jadi Milikku

16. Perempuan Berbaju Putih

Selama perjalanan mereka berdua tidak henti - henti nya tertawa mengingat kisah dulu yang menurut mereka lucu .

Lain hal nya dengan pria yang sedang memperhatikan kedua manusia berlainan jenis itu .Dia menggeram karena dia mempunyai saingan baru untuk mendapatkan hati (namakamu)

"Saingan baru bertambah satu lagi ,tapi nggak masalah anak baru ini kayak nya kecil ditaklukin nya liat aja lo ntar siapa suruh deketin (namakamu) cewek yang dari dulu gue tunggu"geram pria itu

Tring tring tring

Bunyi bel sudah berbunyi menandakan bahwa pelajaran akan segera dimulai .

Murid - murid berlarian menuju kelas masing - masing takut jika nantinya akan dihukum lantaran terlambat memasuki kelas. Sama hal nya dengan aktifitas yang dilakukan dikelas (namakamu)

Setelah mengantar Ari sahabat kecil nya dia segera memasuki kelas nya dan meninggalkan Ari diruang kepala sekolah

Saat tepat didepan pintu kelas dengan iseng (namakamu) mengintip apakah sudah ada guru atau tidak ,dan setelah dilihat tidak yang ada hanya teman sekelasnya yang rusuh sibuk mencatat atau lebih tepatnya menyalin PR ,ada yang sedang memainkan gitar seraya mengeluarkan nyanyian- nyanyian mantap dalam jiwa

Dengan jail (namakamu) berjalan berlagak seperti guru dan mengetuk pintu .Dengan sekejap makhluk - makhluk didalam kelas yang tadi nya rusuh sekarang berubah menjadi sepi sunyi

"Assalamualaikum hahahahaha"ucap (namakamu) yang baru saja memasuki kelas

"Eh kutil gue kira guru njir "jawab anisa salah satu teman sekelas (namakamu)

"Tau gua rujak lu ya"

"Aku pecel loh kamu yang"

"Santai mbak mas dan gue tadi ngucapin salam kalian pada nggak jawab ,kecuali agama islam ya . Dosa lo pada "ujar (namakamu)

"Oke guys mulai 1 2 3 Waalaikumsallam ibu (namakamu)" ucap semua temannya

(Namakamu) yang tak terima karena dibalas salam dengan embel - embel ibu ini pun cemberut dan berkata

"Jaad lo pada hiks hiks dedek kan masih kecil masa..."ucapan (namakamu) terpotong dengan ucapan seseorang baru saja memasuki kelasnya

"Assalamualaikum"ucap wanita berkerudung dengan nada keras lantang yang baru saja sampai didepan pintu kelas

(Namakamu) yang mendengar suara itu nyalinya ciut seketika ia tidak ingin berdrama- drama lagi lantaran seorang wanita tadi adalah guru ter the best alias guru terkiller di sekolah ini .

"Waalaikumsallam bu" jawab murid - murid tidak termasuk (namakamu) ,dia tengah sibuk dengan pikiran nya yang takut dihukum .

"Ngapain kamu disini?? Bukannya duduk kamu mau saya kasih point gara-gara udah tau bel malah masih berdiri disini. Mau kamu itu apa?? Sana pergi ke bangku kamu"

"Eh i..iya bu permisi"

Toktoktok

Semua penghuni kelas tertuju pada pintu .Dan betapa kagetnya (namakamu) saat melihat ke samping kepala sekolah dia pria sepantaran dengannya