CHAPTER 2

36 3 0
                                    

"....."

"Kok Jimin nggak bales-bales ya?. Mungkin dia lagi mikir jawabannya..". Ucapku dalam hati tidak sabar menunggu jawaban Jimin.

😰😰😰

Akhirnya kami pun sampai dirumahku...

"Nah, kita sampai.., oh iya, soal yang tadi...". Ucap Jimin. (sambil mematikan mesin motornya).

"Wah, dia pasti mau bilang...". Ucapku dalam hati.

"..Emangnya kamu ngomong apa sih?, maaf ya.., soalnya nggak denger..., mungkin gara-gara suara mesin motor aku terlalu keras...".

"Hah?, ng..ng..nggak, nggak ngomong apa-apa.., nggak penting kok..".

"Ya udah, aku duluan ya..., dah Yunhae!". Ucap Jimin sambil mulai menyalakan mesin motornya.

"Iya..dah..". Jawabku lemas.

Setelah Jimin pulang, aku pun masuk ke dalam rumah dan segera menuju kamarku. Aku pun ganti baju dan berbaring di atas kasur.

"Yahh.., gagal deh...Ya udah kapan-kapan aja lah ngomongnya..".

                       😌😌😌

"Kriiing".

"Iya, halo?.

Ternyata itu suara handphoneku yang mirip suara bel sekolah.

"Halo,..ini Suga..".

"Ooh, Suga.., ada apa?". Jawabku sambil jalan ke arah dapur.

"Nggak ada apa-apa. Cuma mau bikin habis pulsa kamu aja.., hahaha..".
"Tut..tut..tut".

Jaringan telponnya pun akhirnya terputus.

"Ihh..kebiasaan deh.., untung aja aku udah ngisi pulsa kemarin..". Ucapku sambil melahap roti selai yang aku buat barusan.

"Awas aja kalau nelpon lagi!..".

"Kriing..".

Terdengar suara handphoneku yang kedua kalinya.

"Hahh, Suga lagi..aku mati-in aja ah..".

Akhirnya aku matikan juga telpon itu.

"Kriing.."

Dengan penuh emosi, aku angkat telpon itu.

"Ngapain sih nelpon lagi?!.."

"Yunhae? Ini aku Mina.., yang kamu maksud itu siapa?".

"Eh.., Mina..hehe.., bukan siapa-siapa kok..he..".

"Eeiit.., kamu udah janji lho.., kalau kita harus saling terbuka..".

"Ahh, iya-iya.., itu cuma masalah si Agus doang kok..".

"Oh.., gitu..".

"O iya, kamu mau ngomong apa?".

"Ini..masalah yang tadi.., gimana, kita jadi nggak mau liburan?".

"Oh.., jadi kok.., cuma masih bingung aja nantinya mau kemana..,".

"Ya udah, aku cuma mau masti-in itu doang kok..kalau gitu bye Yunhae..".

"Bye Mina..". Ucapku mengakhiri percakapan.

😯😯😯

"Huh.., kemana ya liburannya?..". Tanyaku entah pada siapa.

"Mana bosen lagi...., uhh..,"

Author pov

Beberapa menit setelah Yunhae mengeluh..
Tiba-tiba saja terdengar teriakannya yang membuat kucing Yunhae sendiri kaget.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 04, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fanta CTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang