KK.1

158 6 0
                                    

Cuaca dingin kali ini rupanya tidak bersahabat dengan Semua Mahasiswa Baru di University ternama di London.

Setelah berdebat hebat dengan Kedua orang tuannya,akhirnya Kenzo di izinkan juga untuk melanjutkan study nya di Universitas yang telah lama ini di incarnya. Walaupun ia troublemaker tapi jangan salah... Kenzo siswa yang berprestasi dan pintar. Seakan akan otaknya seperti air terjun yang mengalir bebas dan lancar. Oke fix author mulai lebay!

Tak mudah untuk masuk di Universitas ini, Pesaing-pesaingnya adalah dari beberapa Negara maju dan Negara berkembang. Fakultas Arsitektur adalah pilihan yang dipilih oleh Kenzo. Kenzo memang notabennya suka menggambar. Yaa bisa dibilang ia pelukis juga.

Disini Kenzo akan bebas,bebas dari omelan kedua orangtuanya. Bebas dari para gadis gadis yang selalu merubungi dirinya saat keluar rumah. Dan tentu saja,ia bebas dari semua kekangan orangtuanya.

Mengeratkan baju hangatnya, Kenzo memasuki kelasnya. Dilihatnya banyak sekali gadis gadis bule yang cantik dan sexy Wahhh pikirnya. Tapi saat pandangannya berhenti,ia melihat seorang Gadis Berhijab di sini. Hm hanya dia memang yang berhijab disini.

"Oke student,Lets open you're Book and we can start the class" ujar seorang dosen tang diyakininya berumur 40 tahun.

----
Usai mengikuti kelasnya,Kenzo bergegas untuk mencari makanan di sekitar kampus.

"Makan apa ya gue?" Tanya nya pada diri sendiri. Terlihat di daftar menu banyak sekali makanan yang nampak lezat.
"Are you Indonesian?"
Merasa ada yang bertanya padanya, Kenzo memutar tubuhnya,dilihatnya gadis ayu yang tadi ia jumpai dikelas
"Yes,and you?" Tanya nya balik
"Iya aku juga orang Indonesia, Alhamdulillah ada orang Indonesia juga disini" Gadis itu tersenyum lembut.
"Oh,sini duduk bareng, gue kebetulan lagi sendiri kok" tawarnya.
"Syukron" gadis itu tersenyum kembali

Keheningan langsung terjadim. Ehm Kenzo mencoba memecah keheningan
"Lo mau pesen apa?" Tanya nya pada gadis yang belum diketahui namanya ini
"Nasi Goreng aja, gak pakai daging"
"Kenapa? Lagian juga enak kok kalu pake daging" Gadis itu hanya menggeleng dan tersenyum
"Aku muslim,Memang daging disini daging sapi,daging sapi Halal. Tapi aku juga gak tau kan gimana proses penyembelihannya? Dibacain bismillah atau nggak. Kan kalau disembelih tapi gak di bacain kalimat bismillah juga termasuk haram" tutur nya. Kenzo hanya mengangguk dan memesan makanan yang sama dengan gadis ini.
"Gue juga ikutan deh. Gue juga muslim. Tapi asli gue gak tau kalo ada hukumnya waktu binatang disembelih" Ujar Kenzo

Setelah pelayan mengantarkan makanan,Mereka makan dalam keheningan, tak sekali Kenzo mencuri pandang pada gadis ini. Cantik dan sholehah itu yang terbesit di dalam benaknya.

"By the way, lo punya nama?"
"Gue Kenzo" lanjutnya. Kenzo Mengulurkan tangannya
"Aku Kezia"Jawabnya tanpa membalas uluran Kenzo.
Aligggg batin Kenzo. Baru sekali ini di kacangin cewe
"Bukan muhrim" Lanjut Keisha
Kenzo hanya nyengir dan mulai mengerti.

----
"Sumpah ya tuh anak nyebelin banget. Ke London gak bilang sama gue dulu. Anjir" Gadis itu menonjok samsak didepannya
"Lagian buat apa bilang sama elo Kate? Sapa elu monyet?" Gladis hanya menggeleng saat Kate sedang Ngamuk seperti ini
"Gue mantannya" ujarnya sombong
"Eh tai kan. Emang dia ngakuin elo mantan? Kaga! Kate kate"
Kate memang pernah dekat dengan Kenzo,bisa dibilang ia juga pernah berpacaran dengan Kenzo, tapi Kenzo memutuskan untuk mengakhiri hubungannya karena Bowo dan Anes tidak suka pada Kate yang notabennya beragama Kristiani.

"Lu mah jadi temen malah jorokin gue. Dukung kek apa kek. Kasih semangat kek. Setan lu ya dis" Gladis hanya dapat menahan tawa melihat Kate yang sedang gila seperti ini. Walaupun omongan Kate terdengar kasar tapi Gladis merasa nyaman bersahabat dengannya. Kate gadis cantik yang supel. Di usianya yang masih muda saja Kate mendapat banjir tawaran pemotretan.
"Udah lah. Lo sekarang fokus aja ke karir lo kalau semua kontrak lo udah selesai,lo bisa nyusul Ken. Oke?" Tutur Gladis dan hanya dijawab anggukan oleh Kate.

KENZO and KEZIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang