Chapter 2

1.5K 156 12
                                    

UNPREDICTABLE LOVE

2

"Chit-chat"

Sebelum mulai baca chapter 2 nya, saya disini mau chit chat dikit aja. Cerita ini dibuat sebagian berdasarkan pengalaman pribadi saya sendiri maupun teman-teman saya. Buat yang susah membayangkan Yunho sama Jaejoong selama cerita ini berlangsung, ini saya sediakan foto buat kalian membayangkan Yunho sama Jaejoong kaya apa.

Nah, bayangin Yunho di cerita ini tampang dan bentuknya kaya gini ya.

Nah, Jaejoong nya kaya gini.

Yang nggak suka, jangan dibuka. Yang suka, monggo di follow, vote dan komen. Maaf kalo alurnya aneh, mbingungin, dan kepanjangan. Lagi semangat nulis mangkanya panjang banget.

Selamat membaca~

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

Tak terasa waktu telah berjalan dengan cepat. Junsu dan Jaejoong telah berteman selama 2 tahun dan mereka sekarang adalah mahasiswa tahun ketiga. Tahun ketiga adalah dimana mahasiswa mulai merasa sangat frustasi dengan semua tugas-tugas yang ada, begitupun dengan Jaejoong, Junsu dan Changmin. Jangan kalian kira mahasiswa berotak encer tidak mengalami masa-masa ini, semua mahasiswa sama saja kecuali jika memang dia seorang yang super jenius.

"Junsu-ya, apakah kosong weekend ini? Aku sudah mulai stres dengan semua tugas-tugasku, aku butuh hiburan untuk mendinginkan otakku. Kenapa semua dosen memberi banyak sekali tugas di saat-saat liburan seperti ini."

"Maaf Jaejoong-ah, aku tidak bisa menemanimu kali ini. Weekend ini aku harus membantu Nunaku mengurus keponakanku karena Nunaku sakit, sedangkan suaminya sedang di luar kota. Maaf sekali Jaejoong-ah."

"Haah~ baiklah, apa boleh buat. Berikan salamku kepada Nunamu, semoga cepat sembuh."

"OK. Kkeunho."

Setelah menutup telepon Jaejoong mencoba menghubungi Changmin tetapi tidak diangkat. Akhirnya ia membuka akun SNS nya dan memposting sebuah status dan foto tumpukan buku-bukunya.

'Aku bosan sekali~~~~ Aku butuh hiburan, aku butuh sesuatu untuk mendinginkan otakku TT__TT'

Setelah beberapa saat, masih belum ada satupun reaksi dari teman-teman Jaejoong di timeline SNS nya, itu membuat Jaejoong bertambah bosan dan frustasi. Tidak ada orang satupun yang bisa ia ajak bicara.

"Jaejoong-ah~! Turunlah, Eomma dan Appa ingin berbicara sesuatu kepadamu." Setelah mendengar panggilan itu Jaejoong segara merespon dan cepat-cepat turun.

"Ne Eomma. Ada apa?" Tanya Jaejoong setelah sampai di ruang tengah.

"Eumm.. sebenarnya Eomma dan Appa ingin membicarakan ini denganmu sejak lama, tapi Eomma dan Appa takut dengan reaksimu. Apakah kau sudah mempunyai pacar?"

"Mengapa tiba-tiba Eomma bertanya itu? Aku belum mempunyai pacar."

"Lalu, apakah kau sedang menyukai seseorang?"

"Menyukai seseorang? Ya, aku suka dengan Beyonce."

"Ah, bukan itu maksud Eomma."

"Maksud Eomma mu, apakah ada seseorang yang telah mengisi hatimu?" Akhirnya sang Appa menyela pembicaraan setelah sejak tadi hanya terdiam.

"Belum ada, Appa. Memangnya kenapa? Kenapa tiba-tiba bertanya seperti itu?" Tanya Jaejoong heran kenapa orangtuanya tiba-tiba bertanya seperti itu.

Unpredictable LoveWhere stories live. Discover now