•• •• ••
Gue, Nicho, Alya dan Stefan sekarang lagi nongkrong di tempat biasa kita nongkrong yaitu di daerah Kemang.
"Gue mau nanya deh, boleh?" Tanya gue.
"Boleh lah. Nanya aja kali, kayanya serius banget tar." Jawab Stefan.
Oh iyaa, gue lupa. Sebelumnya gue mau ngasih tau kalo memang mereka manggil gue "Tara" bukan "Tiara". Ribet katanya hahaha..
"Kita kan sahabatan udah lama nih, misalkan kalo salah satu dari kita ber-5 ada yg diam-diam suka, gimana?" Tanya gue.
"Lo nanya apaansih tar? Ya gak mungkin lah ada yg diam-diam suka." Balas Alya.
"Yaaa gue kan cuma nanya al, gue cuma mau tau tanggapan kalian kalo itu bener terjadi di Persahabatan kita." Jawab gue.
"Kalo menurut gue sih, wajar kalo di dalam sebuah persahabatan ada yg suka diam-diam." Kata Stefan.
"Yaelah bro bahasa lu baku amat ahahaha." Celetuk Nicho.
Nicho emang anaknya gak bisa terlalu diajak ngomong serius. Dia cowo selengean di antara Stefan dan Bimo.
"Jangan jangan lo diem-diem suka sama salah satu diantara temen cowo kita, yaa tar?" Celetuk Alya.
"Suka sama siapa lo tar? Hahaha, sama gue yaaa?" Balas Nicho.
"Anjir lo cho, yaa enggalah. Tadikan gue udah bilang, kalo gue cuma iseng nanya." Jawab gue.
Gak terasa jam sudah menunjukkan pukul 17.30 sudah hampir 3 jam kita mengobrol di Caffe ini.
"Eh, balik yuk. Udah sore nih, nanti nyokap gue nyariin lagi hmm." Kata gue.
"Balik bareng gue aja, gimana?" Balas Nicho.
"Iyaaa tar, balik bareng Nicho aja. Nanti gue balik bareng Stefan. Kita masih mau disini soalnya hehehe." Jawab Alya.
"Emang gak ngerepotin lo cho?" Tanya gue.
"Yaa enggalah, kita kan searah tar, santai aja hahaha." Jawab Nicho.
Dan Tara pun mau di anter pulang sama Nicho. Kebetulan memang rumah mereka searah. Cuma beda komplek.
YOU ARE READING
Dear Heart
Roman d'amourAda sebuah persahabatan yg diamdiam salah satu dari mereka ada yg memendam perasaan yg sudah cukup lama dengan sahabatnya sendiri. Siapakah orang yg memendam perasaan dengan sahabatnya sendiri?
