Gay back to Normal

Gay back to Normal~ 24

Sakura.

Karena terlalu memikirkan perasaanku pada Sasuke aku jdi tertidur kembali pukul 5 pagi..
Dan sekarang rasanya aku masih mengantuk karena aku merasa baru tidur beberapa jam ditambah luka-luka di tubuhku belum sepenuhnya sembuh..

Namun kecupan di keningku dan usapan dirambutku serta aroma tubuh yang selalu kurindukan sudah mengganggu kesadaran ku sehingga aku ingin segera membuka mataku dan melihat wajah yang menyapaku Dipagi hari ini.

Perlahan tetapi pasti aku mengerjapkan mataku.
Kulihat Sasuke kaget ketika aku menatap wajahnya..
Terpampang wajah penyesalannya..
Namun ketika aku tersenyum ia memberikan senyum hangat yg membuat dadaku berdesir hebat..

Dan lihatlah bukan hanya dengan senyuman Sasuke menyambutnya melainkan dengan bubur spesial yang ia masak sendiri disertai opor ayam..

Awalnya aku pikir masakan ibu Sasuke yang sedang aku makan..
Namun ketika aku berkata masakan ini berbeda rasanya dari yang kemaren ia bawa,Sasuke tampak terkejut dan menanyakan bagaimana rasa makanan yg kumakan sekarang..
Terlihat wajahnya seperti orang yg sedang menunggu keputusan hakim..

Dan aku berniat menjahilinya dengan berpura-pura berpikir menilai makanan tersebut.

Namun tanpa kuduga Sasuke segera menarik bubur yg kumakan dan berniat ingin membeli yang baru..
Sebelum Sasuke menjalankan aksinya,aku pun segera mengambil bubur itu dan tersenyum sembari mengatakan bahwa buburnya sangat nikmat dan berkata terimakasih karena Sasuke sudah memasaknya..

Seketika wajah Sasuke memerah dan tanpa kuduga ia mengecup bibirku lalu lari terbirit-birit keluar dari ruangan ku..

Dan setelah kusdari Sasuke sedang mengalami malu-malu kucing..
Dan tanpa bisa dicegah aku tertawa merasa lucu akan tingkahnya..
Dan memulai memakan bubur yang masih banyak..

Ahh rasanya akan cepat sembuh jika seperti ini.
Pagi hari sudah kuisi dengan makanan sehat dan perhatian manis Sasuke..

Sasuke

Aku terbangun dari tidurku setelah menyetel alarm pada pukul 4 sengaja kusetel jam 4 pagi agar aku bisa mempersiapkan apa yg kuperlukan untuk kubawa pada Sakura..

Pagi ini aku akan membuat bubur ayam spesial dengan opor ayam..
Krna aku ingin Sakura cepat sembuh dan memiliki nafsu makan kembali..
Setelah aku berdoa,aku bangun dan menyiapkan semua makanan.
Setelah semuanya selesai aku bersiap pergi ketempat Sakura..

Pukul 6 lewat aku masuk keruangan Sakura..
Susana aku melihat calon KK iparku yaitu Sasori sedang tertidur di sebelah Sakura..
Aku membangunkannya perlahan dan Sasori pun memintaku menjaga Sakura..

Aku mengecup keningnya dan mengusap rambutnya..
Tanpa kusdari perbuatan ku mengganggu Sakura..

Ahh bodohnya diriku membuat malaikatku terbangun..
Namun semua penyesalanku terganti dengan senyuman yg Sakura berikan padaku...

Lalu aku pun membalas senyumannya dan memberikan ia makanan yg kubawa...

Aku harap-harap cemas saat aku menunggu Sakura yg sedang memakan makanan buatan ku..
Tanpa bisa dikontrol mulut ku menanyakan bagaimana makanan yg ia makan..
Dan aku menutupi perasaanku yg merasa seperti sedang disidang melihat Sakura yg tampak sangat berpikir
..

Karena takut tidak sesuai dengan harapanku..Aku segera menyingkirkan bubur dari hadapan Sakura..
Namun sblm kusingkirkan Sakura mengambil kembali bubur itu sembari berkata bahwa bubur yang sedang ia makan terasa sangat nikmat dan ia mengucapkan terimakasih dan lebih gilanya ia tahu bahwa akulah yang memasaknya..