bts x you imagine *COMPLETE*

IDEAL TYPE (JIN)(assistant)

Seokjin's pov

Namaku jin,lengkapnya kim seokjin aku sudah memiliki pekerjaan tapi belum memiliki jodoh hhhh.....kasihan sekali hidupmu jin

Saat itu ada orang baru dikantor ku namanya lee (y/n) orangnya cantik dan kelihatan dari wajahnya,dia itu polos kata boss ku dia akan menjadi asisten ku

Aku heran kenapa boss meminta dia menjadi asisten ku,padahal aku sudah bekerja dengan baik,ketika aku bertanya siapa seperti itu,boss hanya menjawab "bekerja dengan baik? Kau ceroboh jin,makanya aku meminta (y/n) untuk menjadi asisten mu,dan bisa menolong mu dalam bekerja" karena aku termasuk pegawai yg patuh,aku hanya mengiyakan ucapan bos ku

Aku kemudian terpikir sesuatu yg sangat fantastis aha! aku bisa pdkt dengan dia! Kim seokjin kau sangat cerdik! Batin ku senang. Aku berjalan ke mejanya dan meletakkan tanganku di mejanya "hei,apa nanti kau ada waktu?" Tanyaku dengan percaya diri,dia kelihatan bingung tapi kemudian mengangguk. "Nanti pulang denganku,tunggu aku diparkiran kantor,aku akan mengajak mu ke suatu tempat" ajakku,aku yakin dia menerimanya karena dia kelihatannya masih polos. Dia mengangguk seperti dugaan ku.

Aku kembali ke meja ku dan menyelesaikan pekerjaan ku dibantu dengan sekretaris cantikku tentu saja.

Skip
Night

"Aarghh...Akhirnya selesai juga,badanku keram semua" keluh ku. "Ah,aku harus pulang,Jungkook pasti sudah menunggu di​ rumah" aku langsung mengambil kunci mobilku. Saat aku tiba di parkiran,aku melihat (y/n) sedang berdiri disana seperti sedang menunggu sesuatu. Aku berjalan mendekatinya dan menyentuh pundaknya.

Dia terkejut "ah boss,selamat malam" dia membungkuk padaku dan kembali menaikkan tubuhnya. "Hei,kau kenapa ada disini malam2 begini? Apa kau menunggu sesuatu?" Tanyaku. Dia memiringkan kepalanya "bukankah tadi anda meminta saya untuk menunggu disini,karena anda akan membawa saya ke suatu tempat? Anda lupa?" Tanyanya
Aku berusaha mengingat ingat lalu setelah aku ingat aku langsung menepuk dahiku. "Astaga! Aku lupa! Mianhe! Sekarang naiklah" aku membuka pintu untuknya lalu setelah dia naik aku menutup pintu kembali dan berjalan ke kursi pengemudi dan membuka pintunya. Aku menutup pintu dan menyalakan mesin mobil dan pergi dari kantor.

"Eeuhm...Boss-"
"Seokjin"
"Eh?"
"Panggil aku seokjin,atau jin"
"Baiklah, se..seokjin-ssi"
"Bagus"

Kami tiba di depan sebuah restoran yg agak mewah.
"Apakah yg kita lakukan disini seokjin-ssi?"
Astaga,yeoja ini sangat2 polos
"Tentu saja kita akan makan malam"
"Tapi ini sudah jam 11 seokjin-ssi"
"Ah biarlah,lagipula kau belum makan kan,aku juga,sudah ayo turun"
Aku lalu membuka pintu ku dan mengunci mobil. Aku melihat mata (y/n) yg terlihat berbinar binar memandang restoran ini.
"Hei,apa kau belum pernah berkunjung ke sini?"
Dia menggeleng sambil terus menatap restoran itu.

"Ayo masuk"
Aku dan (y/n) berjalan masuk ke dalam restoran dan memilih tempat duduk dekat jendela.

"Permisi,apa anda siap memesan?" Tanya seorang pelayan kepadaku
"Ya,aku pesan steak ditambah kentang goreng juga minumannya jus avocado saja"
"Baiklah,kalau anda?" Tanyanya pada (y/n)
"Eum...Aku ice cream 7 rasa saja"
"Baiklah,tunggu sebentar,pesanan anda akan segera datang"

Aku sebenarnya sedikit terkejut akan pesanan (y/n)
"Kenapa kau memesan ice cream?"
Dia mengalihkan pandangannya dari jendela dan menatapku lembut
"Saya tidak terbiasa makan makanan mewah seokjin-ssi"
"Baiklah,lain kali aku akan sering membawamu kesini"
"Ah,tidak perlu seokjin-ssi,saya merasa berhutang kepada anda"
"Aku hanya berbaik hati padamu dan juga,jangan terlalu formal denganku juga jangan panggil aku dengan embel2 ssi" karena aku akan melamarmu menjadi istriku batinku
"Ah, Baiklah seokjin-ss-"
"Apa tadi yg kubilang?"
"Ah,maaf seokjin"
"Bagus" aku mengelus kepalanya lembut.