1

39 6 0
                                    

Assalamualaikum ya Habibi

Waktu terus berjalan dan terus berjalan. Secara sadar atau tidak sadar, dari tidak bisa bicara sampai bisa berbicara dengan beribu kosah kata, dari tidak bisa melangkah sampai sudah melangkah beribu langkah, tak bisa ku bendung rasa syukur terhadap ALLAH SWT zat yang menguasai langit dan bumi, yang menciptakan siang dan malam dan sang pemilik waktu.

Cahayanya menyoroti ku dan membangunkan ku dari tidur yang sangat membuat ku takut. Takut apabila Allah tidak membuat mata ku terbuka untuk melihat dunia ini, tapi pagi ini aku sangat bersyukur karena aku masih dapat melihat cahaya sanh mentari dan sejuknya udara pagi dengar suara merdu ayam dan kicauan burung dari balik jendela kamar ku.

Tidak lupa suara merdu sang bidadari yang setiap pagi mengeluarkan alunan-alunan syahdu yang membuat ku tak dapat berkata-kata dengan sigapnya aku menuju sumber suara yang selalu membuat ku kikuk. Ya itulah suara mama ku, sang bidadari surga, yang turun tanpa sayap, yang selalu menjaga dan merawat keluarga kecil kami ini.

Khasana Putri Habibah adalah nama yang sangat indah, yang diberikan orang tua ku kepada ku. Aku adalah anak tunggal dari keluarga sederhana namun penuh dengan kehangatan di dalamnya.

Selain keluarga yang mewarnai hari-hari ku, akupun mempunyai sahabat yang sangat setia menemani setiap hariku, setiap langkah menuju masa depan, setiap impian demi impian, yang kami lukis bersama, setiap angan dan mimpi, setiap suka duka, tak bisa diukir dengan kata-kata bahwa mereka yang membuat hariku hidup, setiap hariku menjadi lebih berarti.

You And I (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang