~~Istirahat~~
"Sa liat deh tumben si ice prince kekantin" tanya dina sambil menunjuk ke arah Azzam yang baru masuk ke kantin.
Gue pun mengikuti arah tangan dina yang menunjuk ke Azzam
"Emang kenapa ini kan tempat umum" jawab gue sambil melanjutkan meminum jus.
"Ya tapikan"
"Udah si din, lanjutin makannya, lo ko jadi ngurusin hal yang gak penting" Karen memotong omongan Dina yang menurut kita kita kurang bermutu.
"Iya iya" dina pun melanjutkan makannya.
~√~√~√~√~√~√~√~
"Serasa jadi artis dadakan gue" celetuk faisal kepada tiga sekawannya.
"Huuu,ge-er beud lu,udah tau mereka pada liatin gue" sambar karel dengan gaya bak missword yang dadah dadah.
" eh dua kecebong lu pada ke ge-eran bangat si udah tau mereka pada liatin azzam bukan kalian" bias yang mulai geram deng sifat dua sahabatnya yang operdosis kepedean.
"BERISIK, dari pada kalian banyak bacot mending cepet pesenin makanan, gue mau somai sama es teh manis" perintah azzam sambil memainkan hpnya.
"Yaudah sana sal pesen, gue samain aja kaya Azzam" sambung Bias.
"Gue mau soto sama jus jeruk ya sal" sambung karel.
"Eh kunyuk lu sama gue yang mesen ayo, enak aja lu nyuruh gue sendirian yang mesen" kata faisal sambil menempeleng karel.
"Hohoho, yaudah yu sekalian gue mau ngecengin cewe cewe sapa tau ada jodoh gue diantara cabe" karel bangun dari duduknya dan langsung berjalan ke sten penjual makanan.
"Eh si nyuk nyuk tungguin kali" kata faisal sambil menyamai langkahnya dengan karel.
Azzam asik dengan dunianya sendiri, dia sedang bertukar pesan dengan khasana padahal dia duduk tak terlalu jauh dari tempat khasana dkk.
To : Khasana
Jangan makan pedes.
From : Khasana
Gak enak kalo gak pedes.
To : Khasana
Nanti lambung kamu sakit lagi, kalau dinasehatin yang bener nurut napa ca.
From : Khasana
B O D O !!!!
To : Khasana
Aku pinter ya. Kalau masih kekeh mau makan pedes nanti biar aku langsung bilangin mamah supaya kamu dibawain makanan dari rumah aja.
From : Khasana
Iya iya bawel, mainnya ngaduan nyebelinnnnnn!!!!
To : Khasana
Seterah apa kata kamu aja ca, aku emang nyebelin tapi itu buat kebaikan kamu.
Tak ada balasan pesan lagi dari khasana dan Azzam melihat kearah Khazana yang pergi meninggalkan kantin.
#povkhasana
"Nyebelin..nyebelin..nyebelin" grutu khasana sambil menghentak hentakan kakinya dengan gusar.
"Khasana tungguin keles" ucap dina dan kawankawannya sambil mengejar khasana.
Saat sedang menggerutu tanpa sengaja khasana menendang kaleng minuman yang ada dihadapannya dan mengenai kepala seseorang.
"Au siapa nih yang lempar kaleng ke gue" ucap seseorang sambil mengedarkan pandangannya mencari sang pelaku.
" Astagfirullah, yaampun ka maaf gak sengaja" ucap khasana yang tak berani menatap sosok yang ia kenai kepala tak berdosanya dengan kaleng.
" lo ternyata yang nendang kaleng ini ke gue" ucapnya.
"Afwan ka, aku gak sengaja" jawan ku masih tertuduk bukan takut atau apa tapi orang yang ada dihadapannya saat ini adalah seorang siswa yang sangat terkenal ke badboyannya yang sering tauran, bolos, keluar masuk ruang bk dll cap badboy oleh anak satu sekolah.
"Lo ngomong ama gue apa sama sepatu lu, kalo bicara tatap lawan bicara lo" bentaknya sehingga banyak siswa siswi yang menghentikan langkahnya dan melihat kearah ku.
"Sekali lagi maaf ka, aku gak sengaja, apa ada yang cidera?apa perlu aku antar ke rumah sakit buat periksa siapa tau ada saraf yang kegeser?" kata ku yang memberanikan diri mengangkat kepalaku untuk menatapnya.
"Lo!!" jarijarinya terangkat dan menunjuk ku."Cantik" lanjutnya dengan senyuman kecilnya menghiasi wajahnya.
"What??"kaget orang orang yang berada tak jauh dariku dan mendengar ucapan seorang badboy yang tak pernah berurusan dengan seorang wanita manapun dan pertama kali muji seorang wanita didepan umum dengan spontannya.
" Makasih ka, wanita memang diciptakan untuk cantik dan pria diciptakan untuk tampan udah gak ada masalahkan ka? Sekali lagi maaf dan permisi" jawabku sambil tersenyum kecil dan berlalu pergi meninggalkannya yang masih terpaku diam.
Khasana melangkahkan kakinya menuju kelas dan sesampainya dikelas khasana langsung duduk dan membenamkan kepalanya diantara lekukan tangannya.
"Lo kenapa Na??" tanya karen sambil duduk disebelah khasana sedangkan dina dan kiren duduk dibangku depan khasana.
Tak ada jawaban kata hanya gelengan kepala dari khasana sebagai jawabannya.
"Beneran? Ini tadi azzam nitipin roti sama susu kesukaan lo" ucap karen dan menyodorkan plastik yang berisi roti,susu dan air mineral.
"Sweet bangat si azzam na, gue mau dong jadi sahabat sehatinya" ucap dina dengan bahasa alahnya.
Ting bunyi notif BBM dari hp khasana
From Azzam :
Jangan lupa dimakan roti sama susunya tadi aku liat kamu gak jadi makan. Maaf kalau tadi buat kamu marah tapi aku beneran gak ada maksud untuk buat kamu marah.
Tak ada niat untuk khasana membalas pesan dari azzam yang terlintas dibenak khasana hanyalah keusilan keusilan untuk membalas
KAMU SEDANG MEMBACA
You And I (Slow Update)
RandomApa semua harus ditunjukan dengan sebuah kata??? ~AZZAM Dengan kata mungkin kami bisa melanjutkan harus bagaimana sikap kami, karena wanita butuh sebuah kepastian. ~KHASANA #persahabatan. #sekolah. #cinta.
