#Scoups

192 39 12
                                    

"Apaan si lu bang pake colab sama hanbin" yeri berdiri di pintu kamar kakaknya itu sambil mengomel

"Ya dia nawarin ya gue terima la" scoups hanya berbaring di kasur sambil menatap kearah yeri berada

"mau colab dimana coba?" gadis itu duduk di bangku meja belajar scoups

"Disini"

Yeri menengok seketika lalu melotot mengarah ke wajah scoups

"Kenapa? Lu takut wonwoo ikut?" Sahut scoups datar "dia ikut juga" sahutnya kembali

"Dih ngapa wonwoo juga ikut?" Raut wajah yeri memerah

"Katanya mau ngomong sama elu" kakaknya itu diri menghampiri adiknya "udah selesain masalah lu dulu da , jangan berantem terus gabae" scoups menepuk pundak gadis itu lalu beranjak pergi

'lu ngomong enak bener' yeri bergumam kesal















❀❀















LINE

18:11

Mingyu : woy anterin gue beli cilor
Mingyu : gue bm

18:20

Yeri : kuy la
Yeri : anterin gue beli cimol juga ye

Mingyu : dimana ada kang cimol malem malem

Yeri : ada didepan sd

Mingyu : WOI GUE HAJAR YUKS
Mingyu : INI MALEM WOY
Mingyu : SD MANA YANG BUKA MALEM

Yeri : ada tu yang sekolahan sd-smp-sma-kuliah
Yeri : dia gue liat masih banyak yang datengin

Mingyu : ribut ama gue sini yer
Minguu : itu ya bagian anak kuliah lah gobs

Yeri : ayo perang sarung ama gue

Mingyu : perang sejadah

Yeri : gaboleh ada tanda kabbahnya
Yeri : dosa lu!

Mingyu : oiya ya
Mingyu : yaudah la gece keluar gue di teras depan
Mingyu : panggil gue 3x
Mingyu : gue pasti dateng

Yeri : anjir kuntilanak kali ah















❀❀














"Miii ade beliin ciki jeki nih banyak" yeri menaruh sendal didepan pintu masuk rumahnya dan bergegas masuk kedalam rumah "ade dapet hadiah goce-" raut wajah yeri pudar seketika

"Eh yer sini" hanbin melambai lambaikan tangannya menyuruh gadis itu segera masuk

"Lah kak hanbin , kak wonwoo?" Yeri menunjuk hanbin dan wonwoo yang kedapatan sedang duduk di ruang tamu milik rumahnya itu

"Dek sini mana ciki jekinya , bagi hanbin sama wonwoo nih" scoups mengambil plastik berisi ciki jeki yang sedang berada ditangan gadis itu

"Wahhh ciki jeki , enaknya pake teh sisri apel nih" hanbin mengambil salah satu bungkus ciki jeki dan langsung membukannya

Yeri yang dari tadi berdiri menatap wajah wonwoo memilih duduk disamping kakaknya itu

"Dek bukannya sekalian beliin chuba" scoups menepuk pundak yeri yang berada disampingnya

"Chuba abis , diborong mingyu" yeri menatap kakaknya itu melotot tanda sedang bertanya kenapa hanbin dan wonwoo disini

"Ahh iya ini si hanbin mau ngasih tau tempat - tempat bagus buat ngecolab" scoups menjelaskannya dengan lantang


Ting!


Handphone yeri berbunyi , tanda pesan masuk . Yeri bergegas mengambilnya dan melihat siapa yang mengirimkannya pesan

LINE

Wonwoo : yer kedepan teras lu deh
Wonwoo : gue mau ngomong


Yeri menengok kearah wonwoo , wonwoo mengisyaratkan menguruh yeri segera keluar setelah dia keluar . Untungnya hanbin dan scoups sibuk melihat laptop . Setalah berapa menit gadis itu menyusul wonwoo yang sudah berada didepan teras rumahnya itu.















❀❀












"Yer"

Yeri menengok kearah wonwoo berdiri "hnn??" Yeri hanya bergumam kecil

"maafin gue ya" wonwoo memegang kedua pundak yeri dan menopangnya
"Maaf buat apaan ka?" Gadis itu menyeritkan dahi lalu menatap dalam lelaki itu

"Masalah lu dibilang pho" wonwoo melepas tangannya lalu memegang tangan yeri

"Itu kan salah seulgi ka" sahut yeri dengan gemetar

"Bukan seulgi yer , itu gue yang ngirim"

Seperti ditimpa petir , yeri melemas seketika . kakinya seperti mati rasa , rasanya tulang gadis itu sedang dicabut oleh yang maha kuasa . Air matapun mengalir melihat sosok wonwoo yang diam dan menunduk tidak berani menatapnya

"Maksud lu apaan ka!" Yeri perlahan memundurkan badannya menjauhi lelaki itu "jadi selama ini yang ngebajak hape gue elu?!" Sahut kembali yeri dengan suara tangisan

"Bukan gitu yer" wonwoo menghampiri yeri perlahan

"Woah! gue gapercaya lu jahat banget sama gue kak" yeri memutar bola mata dengan kesal "jadi itu elu yang ngebikin gue didiemin satu kelas , yang bikin kakak kakak osis pada marahin gue" gadis itu menatap penuh kekesalan "cuma gara - gara pas hape gue ketinggalan di ruang osis , ada screenshootan chat gue sama lu yang sama sekali bukan perbuatan gue" yeri terdiam sebentar mengambil nafas panjang "jadi dalangnya elu?!"

"bukan gitu yer" wonwoo ikut menjelaskan "lu tau kan gue udh deket sama seulgi jauh sebelum gue kenal lu?" Wonwoo memegang tangan yeri "dan lu dateng saat gue udah jadian sama seulgi . kita emang sahabatan , tapi seulgi tau kalo lu lama - lama suka sama gue" wonwoo mengambil nafas panjang "seulgi nekat dan minta putus , dia lebih milih lu sahabatnya jadiannya sama gue , dan gue nyari cara biar lu menjauh dan seulgi ga minta putus . pas gue liat hape lu itu gakekunci di ruang osis , gue mutusin buat ngebajak hape lu" wonwoo terdiam sesaat "dan pesan yang udah gue kirim ke hape gue , gue kirim ke seulgi dan ngirim ke grub osis sama kelasan lu" wonwoo menghapus air mata yang sudah terjun di wajah yeri

"YER IKUT GUE BURU!!"

Mingyu menarik tangan yeri dengan paksa menuju kerumahnya yang bertepatan disamping rumahnya. Yeri tersentak melihat sahabatnya menggenggamnya erat .

"Gyu gue belom selesai" wonwoo menarik yeri

"Bentar ya gue pengen minta anterin beli chuba doang" mingyu memaksa melepaskan tangan wonwoo ditangan yeri

-

Updet terus tp gaada yg vote:'v

unknown gift || yr🌸Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang