1

83 4 52
                                    

Cast :

Lee Jaehwan
Lee Hongbin
Song Jae Jin (oc)
Park Rheeyo (oc)

"Kita cerai". Kata- kata itu sangat menohok Lee Jaehwan. Hei, bagaimana bisa istri yang sangat ia cintai mengatakan hal "tabu" seperti itu.

"Sayang, kenapa harus mengatakan hal itu ?". Jaehwan membujuk istrinya, Song Jae Jin.

"Aku hanya ingin kita cerai". Ucap Jae Jin lagi.

"Kau tidak kasihan pada si kembar ?". Jaehwan melemah mengingat anak kembar mereka yang baru menginjak 3 tahun.

Disaat anak kembarnya membutuhkan perhatian ayah dan ibunya tapi ternyata mereka harus berpisah, hal itu tidak diinginkan oleh Jaehwan seumur hidupnya, hal ini mengingatkan dirinya dan adiknya Lee Hongbin, sewaktu Lee Jaehwan berumur 5 tahun dan Lee Hongbin berumur 3 tahun mereka menyaksikan ayah dan ibu mereka bercerai dan akhirnya mereka terlunta- lunta, untung saja Ahjussi mereka Jung Taekwoon dan istrinya, Kim Micha segera mengambil hak asuh mereka dan disetujui oleh pengadilan.

Mereka tumbuh kembang menjadi seperti sekarang bersamaan dengan Jung Sanghyuk (anak Jung Taekwoon dan Kim Micha), Jaehwan menjadi seseorang yang ceria meski didalam hatinya mempunyai dendam kepada ayah dan ibunya tapi ia tidak menunjukkan kepada mereka berdua, berbeda dengan Hongbin yang justru secara terang- terangan menunjukkan kebenciannya pada ayah dan ibunya bahkan meski ayahnya sudah meninggal, ia tidak pernah menginjakkan kakinya ke pemakaman sedikitpun, ia hanya menyuruh Istrinya, Park Rheeyo dan anak kembar tiganya tiap tahun kesana.

"Sekarang katakan padaku, kenapa kau ingin kita berpisah ?". Kata- kata "cerai" diperhalus oleh Jaehwan karna ia tidak ingin membuka luka lamanya (lagi).

"Aku..". Kata- kata Jae Jin terhenti dan ia menghirup napas dalam sebelum melanjutkannya lagi "ingin kita cerai saja".

Hal yang aneh bagi seorang Lee Jaehwan, Song Jae Jin atau istrinya yang ia kenal adalah seorang wanita yang dewasa dan mandiri meski ia sangat pencemburu tapi ia masih berpikir memakai logika, Lee Jaehwan seorang Pemilik Perusahaan Televisi ternama di korea dan siarannya pasti ditunggu- tunggu oleh semua orang di korea ini maka tidak asing jikalau Jaehwan disukai oleh banyak wanita cantik tapi Jae Jin pasti tau kalau hati seorang Jaehwan hanya untuk milik Song Jae Jin.

Tapi sepertinya ini masalah yang serius hingga Jae Jin mengajukan hal itu, sebetulnya apa yang terjadi ?.

"Kau istirahatlah, aku akan istirahat dengan anak- anak malam ini". Jaehwan mengakhiri debat yang membuat kepalanya ingin pecah.

Setelah ia membersihkan diri di kamar mandi anaknya, ia merebahkan diri diantara mereka. Lee Hoon Jae dan Lee Hoon Jin, anak kembar yang diberikan Tuhan kepada keluarganya, tegakah ia mengabulkan permintaan istrinya untuk berpisah ?
Lalu bagaimana dengan anak mereka ?
Bagaimana dengan kehidupannya ?
Sanggupkah Jaehwan berpisah dengan Jae Jin ?


Pagi hari

Di kediaman sebuah keluarga yang sangat "berantakan".

"Yak, Lee Hong Ri pakai baju dulu, sayang". Ucap sang ayah pada anaknya.

"Papaaaaaaaa, huwwwwaaaaaa hyuuunngggg". Salah seorang dari mereka menangis dan setelah diliat ternyata  hyung  tertua mereka Lee Bin Ri sedang memakan kue adiknya yang kedua, Lee Hong Nan.

Lee Bin Ri, Lee Hong Nan, Lee Hong Ri, kalian sudah pasti tau anak siapa ini kan ?? Triplet Lee.

Sedang sang ibu yang melihat dari arah dapur hanya tertawa ketika suaminya, Lee Hongbin kesulitan mengatasi anak- anak hyperaktif mereka.

"Yak, Binie- ah kembalikan biskuit punya Hong Nan, punyamu ada di dapur". Hongbin menggendong Hong Nan, si tengah.

Bin Ri punya sifat suka mengambil seenaknya tapi ia sangat menyayangi adik- adiknya, Hong Nan sitengah yang perasa dan selalu menangis jika dinakali kakaknya tapi ia tidak pernah pelit pada siapapun dan ia anaknya yang sopan, dan Hong Ri sibungsu yang hyperaktif tapi agak absurd dan kurang peka dengan sekelilingnya, lihat saja melihat kakak tengahnya sedang menangis, ia hanya sibuk menggambar lukisannya sembari melihat kakaknya hanya sekilas setelah itu dia menggambar lagi. Sepertinya si bungsu adalah keturunan dari istrinya sekali.

DESPERATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang