chocolate kiss

46 2 0
                                    

Hii!! Namaku aihara-nanoka
Ini ceritaku saat hari valentin.

Nanoka dan teman-teman nya, sedang berbicara tentang memberika coklat pada anak lelaki yang populer di sekolahnya.

"Ternyata anak lelaki yang paling populer itu memang hinata-kun ya"ucap Kotoko-chan (temanku).

"katanya tahun lalu dia juga menerima coklat dari anak perempuan sekolah lain lho"tiba-tiba satomi datang sambil berbicara (temanku)

"benar kah"kataku.

"Tapi yuuri-kun juga keren kan"satomi berbicara sambil melihat-lihat coklat.

"Nanoka kau mau memberikan coklat ke siapa, hinata-kun atau, yuuri-kun?"kotoko menanyaiku.

"Mm aku tidak ahh……aku tidak tertarik pada pria tampan, aku tidak perfikir akan memberikan pada mereka berdua"kataku sambil malu.

Tiba tiba Yuuri-kun dan Hinata-kun datang.

"Hmm……tidak tertarik "Hinata berbicara sambil mendekat kepada ku.

"Anak lelaki seperti ini terlihat penggoda"kataku sambil melamun.

"Kau kan anak lelaki no.1 yang paling banyak menerima coklat valentin tahun lalu"kataku sambil malu.

"No.2 nya aku"Yuuri-kun tiba-tiba berbicara.

"Tahun ini aku akan menjadi no.1 jadi kalian semua berikan coklat padaku ya"ucap yuuri-kun.

"Namamu?"kata hinata-kun menanyaiku.

"Mm……nanoka"kataku sambil malu.

"Valentin tahun ini aku pasti akan menerima coklat darimu"hinata-kun berbicara sambil pergi.

"Ehh"kataku sambil malu.

"Dasar kau hinata jangan mencuri perhatian begitu, aku sudah bilang kan yang akan menang tahun ini adalah aku"kata yuuri-kun berbicara sambil pergi.

"Enak sekali sih, aku juga ingin diperlakukan begitu oleh hinata-kun, lalu bagaimana nanoka"ucap satomi sambil kesal.

Tiba-tiba nanoka, satomi dan, kotoko kelapangan melihat hinata-kun bermain basket.

"Wahh hinata-kun memang keren ya"ucap ku dalam hati sambil menghayal.

"Hey nanoka, pegang ini aku kepanasan"hinata-kun memanggilku suruh memegang jaketnya.

"Ehh"kataku sambil malu.

"Jangan memanfaat kan suasana hinata"yuuri berbicara sambil cemburu.

Tiba-tiba yuuri melempar bola tanpa sengaja mengani nanoka.

"Bahaya……nanoka awas bola"kata hinata kun.

"Ehh"Kataku sambil panik.

Tiba-tiba hinata-kun mengejar nanoka, dan tiba-tiba hinata-kun yang mengenai bola ke kepalanya.

"ma……maaf, apa kau baik-baik saja"kata yuuri-kun sambil malu.

"Yuuri kau berlebihan, ah……tidak apa-apa"ucap hinata-kun.

"Mm……terima kasih sudah menolongku, kau lupa jaket mu, lalu ini aku punya hansaplast tadi kepalamu tergores bola"ucapku pada hinata-kun.

"Ukh kenapa sih wajahku memerah"ucapku dalam hati.

"Tolong pakaikan jaketnya padaku"ucap hinata-kun.

"Ehh……maksudnya?"ucapku.

"Tangan dan kepalaku kan sedang sakit"ucap hinata-kun.

"Yasudah, tapi aku tidak enak dilihat teman-teman"ucapku sambil malu.

"Tidak apa-apa"hinata-kun berbiara sambil tersenyum.

beberapa jam berlalu Dan saat di  kantin nanoka sedang melihat-lihat buka coklat.

"Apa yang kau lihat"ucap hinata-kun dari belakangku.

"Waa……kau ini bikin kaget saja"ucapku.

"Hmm edisi khusus valentin ya"ucap hinata-kun sambil tersenyum.

"Itu milik temanku kembalikan"ucapku kesal.

"Coklat ya, kau ingin membuatkan untuk ku kan?"ucap hinata.

"Tidak aku hanya melihatnya saja"ucapku sambil malu.

"Yasudah tidak apa-apa jika kau tidak mau membuatkannya untukku"ucap hinata.

"Apa tidak masalah, tapi kau kan biasanya juara 1"ucapku dengan pipiku yang memerah.

"Lalu kenapa kau mau dapat coklat dariku"ucapku sambil malu.

"Sebenarnya sih kalau dari perempuan yang kusukai apa pun itu menyenangkan"ucap hinata-kun.

"Begitu ya"ucapku.

"Ini bagus ya"ucap hinata-kun.

"Ap………apa kau ini"ucapku kaget dan malu

Chocolate kissTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang