Chapter 2

32 4 0
                                    

(Ok mulai chap 2 tidak diberi judul)

"Nee nee, Kanako-chan ada yang kau suka?"
Tanya Sayaka.

Seketika Wajah Kanako memerah. "A-apa yang A-Aya-chan bicarakan?" Tanya Kanako balik dgn gugup.

Sayaka tersenyum smirk, "Sudahlah, aku tahu kamu suka Ochiai-senpai" Ujarnya jahil.

Kiri membuka mulutnya yg sejak tadi belum mengeluarkan sepatah kata. "Aya, sifat jahilmu mulai kumat"

"Ahahaha.. Wakatta, wakatta, Nee-san" Kata Sayaka sambil mengibaskan tangannya.

"Jaa ne, Kei-senpai" Ucap seorang siswi tepat disamping Sayaka, reflek Sayaka menoleh.

"Ah, Sayaka-chan" Ucap Kei ketika melihat Sayaka.

"Ha-ha'i" Jawab Sayaka gugup.

"Ah.. Koshiba-san, kuharap kau menonton acara SP lusa nanti" Ucap Ochiai.

"Ha'i, Senpai" Jawab Sayaka.

"Kami tunggu" Ucap Ochiai lalu pergi dgn anggota SP lainnya.

"Hee~ tak kusangka kamu cukup dekat dengan Anggota SP, Aya" Ucap Shimatarou.

Sayaka mengangguk kecil. "Yah, kami tak sengaja bertemu saat jam istirahat tadi" Ucap Sayaka sambil menggaruk pipi.

"Sudah deh jangan bahas mereka" Ucap Sayaka dgn pipi semerah tomat.

SKIP, Acara SP~

"Hai!! Kembali lagi di acara 'SP Session'!!" Ucap Kei dgn mic di tangannya.

"Yeah!!!!!" Teriakan fans terdengar jelas di ruang aula[Shimatarou juga ikut teriak gaje (-_-)].

"Baiklah, gadis beruntung kali ini adalah.."
Kei menggantungkan ucapannya.

"Kawai Sayuri dari kelas 1-B!" Lampu sorot menerangi orang yg bersangkutan.

"Saa.. saatnya mengubah penampilan!" Ucap Kei semangat 45.

"Ah, Naru-naru sedang menggunting rambutnya" Kata Kei lagi.

"Jangan panggil aku Naru-naru!" Narumi termakan emosi.

"Mattaku.. Masih keren Kiri-nee" Sayaka mencibir.

"Sudah selesai!" Ucap Kei.

"Sang putri sudah terlahir~" Ucapnya lagi.

"Saa.. sampai jumpa di acara selanjutnya, minna~" Kei mengakhiri acara.

"Huaam~~" Koshiba bersaudara menguap dgn tidak elite-nya.

"Melihat Kiri menguap sih sudah biasa, tapi kenapa kau juga ikut-ikutan, Aya?" Komentar+tanya Shimatarou.

"Kupikir tidak akan semembosankan ini.."
Kata Sayaka.

"Ah, Sayaka-chan" Suara seseorang mengagetkan Sayaka.

"O-oh, Kei-senpai" Sapa Sayaka gugup.

"Kau menonton 'SP session'?" Tanya Ochiai yg disebelah Kei. Sayaka hanya mengangguk.

"Bagaimana memurutmu kemampuan kami? Hoo.. Pasti aku sangat keren tadi" Narumi bertanya+menjawabnya sendiri.

"Narumi-senpai, kau terlalu percaya diri
(-_-). menurutku sih masih lebih keren 'dia' " Ucap Sayaka sambil melirik kakaknya sekilas.

"Dia?" Tanya Ochiai.

"Orang yg mengubah penampilan Kanako-chan" Jawab Sayaka

"A-" Ucapan Ochiai terpotong oleh Kiri.

"Sudah selesai? Ayo pulang" Kiri menarik tangan Sayaka.

"Ha'i Nee-san, Matta Ashita Senpai" Sayaka melambai ke senpainya lalu menyusul Kiri.

"Hahahahaha.. Baru kali ini Ochi dikacangi" Ucap Kei.

"Dia menarik juga" Gumam Ochiai.

SKIP

"Aya, tolong-" Ucapan Seiji, ayah Koshiba bersaudara terpotong.

"Ini" Sayaka menyerahkan barang itu.

"Kau selalu tahu apa yg kuinginkan" Ucap ayahnya.

"Onee-chan, apa mama bisa jadi cantik??" Tanya seorang gadis kecil yang menarik baju Aya.

"Tentu saja, tangan hairstylist itu penuh sihir" Ucap Aya mengelus kepala gadis cilik itu.

"Mama enak ya, bisa jadi cantik" gadis cilik itu menunduk.

"Teman-teman Rika bilang rambut Rika seperti helm, Rika ingin jadi cantik seperti mama" Gadis cilik bernama Rika itu mengeluh.

"Saa.. Onee-chan bisa buat Rika cantik" Kiri mengelus rambut Rika pelan.

"Eh? Bagaimana, Onee-chan?" Tanya Rika.

"Dengan sihir" Ucap Koshiba bersaudari itu.

"Sihir..?" Tanya Rika lagi.

SKIP

"Selesai" Kiri selesai memotong rambut Rika.

"Lihatlah, Rika" Aya memberikan cermin ditangannya.

"Waaah.. Mama, mama, lihat ma" Rika masuk ke salon (Ceritanya tadi diluar).

"Kita berhasil lagi" Koshiba bersaudari ber-tos ria.

To Be Contonued..

Haah.. *menghela napas panjang*
Etto.. maaf jika ooc, gaje, typo, dll.
Kritik & saran diterima, asal yg membangun.

Tertanda,
Shiho Amelia

Beauty Pop Ver. 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang