ChiChaChu

Part. 1

Senangnya, bertemu teman-teman disekolah setelah satu bulan liburan sekolah. Akhirnya gue mulai pelajaran hari ini dengan perasaan yang tidak begitu malas dan lumayan semangat.
Tepat pada saat itu bel masuk kelaspun berbunyi dengan sangat nyaring.

           '' Tett... Tett... Tett... ''

Siswa-siswi SMA N 1 Nusantara langsung masuk kelasnya masing-masing dan berdoa. Saat itu juga guru mata pelajaran di masing-masing kelas masuk. Pelajaran pertama gue dan temen-temen hari ini adalah IPA (Ilmu Pengetahuan Alam), itu menurut gue tetapi kalo menurut temen-temen gue pelajaran IPA itu Ilmu Penambah Anjiir.

Pasalnya kalo menurut temen-temen gue IPA itu bikin orang tambah sengsara akan tetapi insting temen-temen, gue bantah soalnya gue sebenernya suka banget sama mata pelajaran itu.

Guru IPA sekolahan gue yaitu Bu Mira guru yang super duper gemuk, tampang ganas, tapi hatinya baik hatipun menyapa anak-anak di kelas dengan sapaan yang seperti biasanya.

                      💡💡💡

'' Selamat pagi anak-anak, selamat kembali ke sekolah, siapkah kalian mengikuti pelajaran hari ini?''

Dengan ogah-ogahan mereka menjawab,

'' Siap.. buuuuuu... ''

Dan gue sudah menduga jika Bu Mira memberikan tugas yang saking banyaknya sampai bikin pusing orang dan yang paling gue bikin lelah seluruh kelas gue termasuk ketua kelas, Denny selalu bertanya tentang cara dan jawaban soal yang diberikan dari Bu Mira, misal jika temen-temen jadi gue paling nggak bakalan tahan..

Temen-temen gue memperhatikan pelajaran dengan rasa yang sangat ogah......

Hingga bel istirahat berbunyi...

'' Tett...Tett...Tett...''

💡💡💡

Ghina dan Nanda, sahabat gue datang ke meja gue sambil membawa bekal makan siang dan guepun mengeluarkan bekal makan yang Eomma bawakan dan setelah gue liat isinya ternyata bekal makan siang gue perasaan gue senang karna Eommaku selalu mengerti apa yang gue suka terutama bekal makan dan isinya sandwich isi daging plus keju dan teh tarik kesukaanku...

Ghina memulai pembicaraan,

'' Eh ntar olahraganya kelas kita kan basket, iya kan Li?? "

" Iya, Ghin. Kira-kira lo bisa nggak?? Kalo gue sih biasa aja basket kan tiap sore gue main.. "

" Loh lo lupa kita kan satu tim di club basket Rajawali, gimana sih lo itu.. 😐 "

" Oh iya gue lupa. heeee.. "

" 😮😏🙅 "

" Kira-kira Nanda bisa nggak yaa.  hmm pasalnya Nanda anak manja, iya nggak nan..?? "

" Haaaaahhaaaaaahhaa"

" Heh, lo dan lo jangan ngremehin gue yaa, ihh gue juga bisa kok basket dikit-dikit. 😛😜😋😝 "

" Ya poo, masaa?? "

" Lo itu mau ngremehin gue apa ngrendahin gue sihh "

" Dua-duanya,, haaahahahaa "

" Loh, kayaknya sahabat kita si Nanda marah nih.  Gimana Ghin?? "

" Halah, nggak usah dipikir panjang-panjang kita cuma becanda... "

" Iyaaa, gue nggak marah kok.. "

Bel masuk kelas olahragapun berbunyi...

" Ayo kita olahragaaaa "

" Iya biar badan sehat... "

" Let's go "

💡💡💡

Mereka semua mengikuti olahraga dengan sangat antusias, sebab pelajaran inilah yang mereka suka..

Setelah berolahraga mereka semua beristirahat dan saat mereka sedang minum tiba-tiba seekor ular cobra melintas dan merka semua lari ketakutan dan sialnya ular itu malah ngejar gue sampe gue lelah, untungnya keberuntungan masih berpihak pada diri gue seketika ular itu mati setelah Steve menyemprotkan racun dan segera menggendong dan menjauhkan gue dari ular yang sedang kesakitan.

Dan akhirnya perlahan kulihat ular itupun mati..

" Lo nggak apa-apa kan? "

" Gg-gue,nggak papa kok, makasih "

" Itu bukan apa-apa kok lagian kamu kok cuma sendiri di situ? Biasanya dengan sahabatmu.. "

" Saking paniknya mereka ninggalin gue. "

" Yang penting lo sekarang nggak papa "

Dan sejak peristiwa itu, Lia menyukai Steve yang terkenal paling tampan di sekolah begitu juga dengan Steve yang menyukai Lia.

Jika keduanya bertemu mereka berdua malah menjadi salah tingkah dan menjadi bahan lelucon temen-temennya tetapi mereka selalu mengacuhkan ejekan temen-temennya.

💡💡💡