sepuluh

4.4K 636 13
                                    

Semenjak kejadian 'ga tau ditembak atau ga tapi berasa ditembak' itu.hani ngerasa ada yang beda sama sehun.

Sehun lebih cuek,dan dia mulai emosi-an kayak dulu.

Banyak anak kelas jadi korban pelampiasan emosinya.

Hani lagi uring uringan di kelas,eh ada yang aneh.sehun ga masuk.

Dari upacara tadi ga ada tanda tanda muncul sehun,walaupun sehun waketos.dia tetep upacara di barisan kelas dia.

Sesuka dia lah y.

Alasannya klasik kok,

Biar dia bisa modusin cewe.

Cih.

Hani ngeliat seulgi lagi ngabsenin anak kelas.

"Sehun masuk ga woi?" -seulgi

"Ga seul,suratnya sakit" -alexa wakil ketua kelas.

"Lah itu anak bisa sakit juga?" -seulgi

Ya kali seul)): setiap manusia bisa sakit kali ah)): -hani

"Kenapa han?nyari si itu?" -seulgi

Hani paham 'itu' tuh siapa.

"Ga juga" -hani

"Sakit dia" -seulgi

"Bodo amat" -hani

"Yakin?" -seulgi

Hani pergi,males nanggepin ucapan seulgi yang mulai 'ngelantur' ngomongin tentang sehun ke hani.

------

Sepi,iya sepi.kelas sepi ga ada sehun.jongin,teman seitam putihnya itu malah nangis.

Nangis karena bahagia.

Bestie kejam.

Sepi menurut hani aja sih kali ya.

Tapi mungkin orang malah seneng sehun ga masuk,karena ga ada yang buat masalah.

Apalagi seulgi,

Beuh seneng banget dia.

Lagi enak enak dengerin lagu ada yang bilang,

"WOI SI KRYSTAL NYARI SEHUN.KHAWATIR KATANYA"

"CIEEEE"

(: -hani

php - osh✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang