01

101 5 0
                                    

Pagi yang cerah di SD Odaiba. 2 lelaki sahabat dekat itu saling mengisi satu sama lain. Siapa lagi kalau bukan Sakuta Haruki dan Sena Arata?

"Haruki, latihan sepak bola nanti jam berapa?" Tanya Arata.

"Seperti biasa sehabis pulang sekolah. Emang kenapa?" Jawab Haruki sekaligus bertanya.

"Okay! Ku pikir ada perubahan waktu. Oh iya, aku bisa lihat keberanian mu nanti. Hehehe... seperti biasa aku dalam masalah. Tolong aku yah Ketua OSIS." Jawab Arata bersembunyi dibelakang Haruki. Haruki melihat banyak lelaki berpakaian preman.

"Maaf, sedang apa kalian di kelas 6 Sd? Kami akan mengadakan rapat OSIS diruang ini. Jadi, ku pikir jangan menganggu kami. Atau, kami akan meminta kalian untuk menjadi anggota OSIS dengan tekun. Tidak ada Pakaian Preman dan banyak hal lain nya. Bagaimana?" Haruki pun turun tangan.

Dalam sekejap mata, sekelompok lelaki itu pun pergi.

"Thanks banget!" Arata berterima kasih setelah itu.

"Ya udah, yuk!" Mereka pun pergi ke Kantin untuk makan siang.

Tidak jauh dari meja Arata dan Haruki. 2 gadis tengah berbincang bersama.

"Lukha, bunga ini bagus banget! Miracle Flowers Of Avalor ini bagus banget. Kamu memang cocok dengan Berkebun." Ujar gadis bersurai Hitam kepada gadis bersurai ungu.

"Hehehe... biasa aja, Arima. Oh iya, aku baru teringat dengan Alluka. Sebaiknya kita ke kantin yuk! Kita enggak mungkin enggak makan bukan?" Mereka pun ke Kantin.

Di kantin...
Seorang gadis membawa bekal makan nya bersama 2 orang teman nya.

"Yo Alluka, Maiko, Tsubasa! Dimana Arima dan Lukha?" Tanya Haruki mendekati nya.

"Yo Senpai! Arima dan Lukha nampak nya masih dalam kelas." Jawab Maiko.

"Minna-san! Aku mau nanya, bagaimana kalau kita sekolah malam? Sekolah Academy! Nama nya Akari Academy. Disana kita perlu Digi-faiz! Kita kan udah punya! Kita tinggal mendapatkan Digimon bukan? Bahkan katanya Digimon adalah sebuah Web rahasia. Gimana? Mau enggak?" Ajak Arima.

"Eh? Boleh juga tuh!"

Malamnya...
7 remaja itu berjalan menuju sekolah Akari Academy. Disana Lukha dan Alluka merasa resah. Kedua nya merasa banyak darah berwarna merah yang bergelantungan di Kantin. Kemudian mereka masuk ke koridor.

"Kalian berdua kenapa?" Tanya Maiko. Lukha dan Alluka menatap Maiko.

"Haus." Jawab keduanya kompak. Mereka tahu 2 Vampire kecil ini sangat lapar.

"Aduh, dimana ruang kepala sekolah sih!?" Tanya Arata.

"Disana!" Jawab Haruki menunjuk pintu besar dihadapan mereka. Di samping pintu seorang gadis bersurai putih silver mendekati Lukha. Gadis itu juga membawa setangkai bunga mawar.

"Apa nama mu Sakureka Lukha? Kami sudah mendapatkan data tentang kalian semua. Kalian memiliki Digi-faiz yang berbeda beda. Menarik, aku akan menunggu kalian mendapatkan Digimon. Mau melihat Digimon lain nya? Oh iya, namaku Himeragi Akari."

"Iya, kami mau mendapatkan Digimon kami!" Jawab Arata. Akari pun membawa mereka kedalam ruangan itu.

Disana terlihat Agumon, V-mon, Lilimon, Hawkmon, Patamon, dan Wormmon.

Tiba tiba, Digi-faiz milik mereka semua kecuali Lukha bercahaya.

"Hi! Namaku Agumon! Salam kenal! Kamu siapa?" Tanya Agumon pada Haruki.

Digi-faiz : Agumon! Salah satu Digimon Terpilih. Agumon dapat berevolusi menjadi Greymon dan War Greymon.

"Namaku Sakuta Haruki! Salam kenal, Agumon. Mohon kerja sama nya!" Jawab Haruki.

"Hi! Namaku V-mon! Salam kenal! Siapa nama mu?" Tanya V-mon.

Digi-faiz : V-mon! Salah satu Digimon Terpilih. B-mon dapat berevolusi menjadi XV-mon dan Imperial Dramon.

"Namaku Sena Arata! Salam kenal dam mohon bantuan nya, V-mon!"

"Hi! Namaku Lilimon! Salam kenal! Siapa nama mu?"

Digi-faiz : Lilimon! Salah satu Digimon Terpilih. Lilimon dapat berevolusi menjadi Lilinamon dan Rosemon.

"Namaku Sakureka Alluka. Salam kenal dan mohon bantuan nya, Lilimon."

"Hi! Namaku Patamon! Salam kenal! Nama kamu siapa?"

Digi-faiz : Patamon! Salah satu Digimon Terpilih. Dapat berevolusi menjadi Angemon dan Holy-Angemon.

"Namaku Orenji Tsubasa. Salam kenal dna mohon kerja sama nya."

"Hi! Namaku Wormmon! Salam kenal! Siapa nama mu?"

Digi-faiz : Wormmon! Salah satu Digimon Terpilih. Dapat berevolusi menjadi Stingmon dan Imperial Dramon.

"Namaku Maiko Fujita. Salam kenal dan mohon kerja sama nya!"

"Hi! Namaku Hawkmon! Aku senang berkenalan dengan mu. Nama kamu siapa?"

Digi-faiz : Hawkmon! Salah satu Digimon Terpilih. Dapat berevolusi menjadi Holsmon dan Shurimon.

"Aku lupa. Kau tidak di terima, Lukha. Maaf sekali, Lukha. Namun, ketika kau punya Digimon datang lah pada ku. Killua! Tolong kamu antar gadis ini keluar dari Akari Academy!"

Mereka pun keluar ruangan. Alluka tidak ingin berpisah dari kakak nya dan Lilimon.

"Alluka, kapan kapan pulang yah? Jangan asik sekali sampai melupakan kakak."

"Ikuti aku, Sakureka Lukha." Lukha mengikuti lelaki bernama Killua.

Di perjalanan...
"Killua. Itu nama ku. Nama mu Sakureka Lukha kan? Kau benar benar kurang beruntung. Sebaiknya kau urus saja Toko Bunga mu. Disini kami tidak menerima yang tidak mempunyai pasangan." Kata kata Killua begitu menyakitkan Lukha.

"A, aku tidak mempersalahkan nya! B, bagi ku, gagal sekali itu tidak masalah. Yang penting pantang menyerah."





Bersambung....

Akari AcademyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang