Cuaca yang sangat cerah dan menyegarkan seluruh badan dengan suara burung-burung dipagi hari yang merdu diandra berangkat sekolah untuk hari kedua dia seperti biasa diantar oleh pak diro yaitu seorang sopir keluarga diandra
"Bun andra berangkat ya"kata diandra sambil memegang botol minum tupperware
"Iya sayang hati-hati ya"kata bunda sambil diam di depan pintu gerbang
Hari ini diandra sudah sampai disekolah tanpa ka devand karena ka devand berangkat duluan memakai motor ninja nya jadi diandra hanya seorang diri lalu diandra segera bergegas menuju kelas,tiba-tiba ada yang menepuk pundak diandra dan diandra pun terkejut dan ternyata itu mentari
"Darrrrr"kata mentari sambil tertawa
"Ih apaan si lo bikin gua kaget aja gila,sakit anjir" kata diandra sambil berekspreai kesal
"Jangan marah di aku kan bercanda"kata mentari sambil berekspresi wajah tanpa dosa
"Iya iya"kata diandra sambil menyiniskan muka nya
Sesampainya dikelas diandra dan mentari disapa oleh Mutia,Kayla dan Vanessa
"Hey guys sekarang jadi kan kerja kelompok?"kata nessa
"Jadi lah kan kelompok kita harus yang paling unggul"kata kayla
"Mau dirumah siapa?" Kata mutia
"Dirumah gue aja,nanti biar sopir gue yang jemput ke sini jadi kalian gaperlu ongkos kerumah gue " kata diandra
"Oke siap"kata mereka berempat
Kringgggg bel masuk pertama telah berbunyi dan pagi ini murid aksel akan sarapan matematika dari Pak Louis yang super killer dengan soal yang sangat banyak rasanya mantap,suara sepatu sudah menuju ke kelas akselarasi dan anak-anak kelas aksel hanya terdiam dan tidak ada yang berbicara satu orang pun
"Selamat pagi anak-anak"sapa pa Louis sambil berekspresi datar
"Pagi pa"sahut anak-anak sekelas
"Sekarang gausah perkenalan dulu karena saya yakin bahwa kalian akan kenal saya, dan yang gatau saya kalian bisa liat badge nama saya"kata pak louis dengan wajah datar
"Gimana gue mau tau coba kalo si bapak ga ngehadep ke sini,dia ngehadep ke papan tulis terus"bisik mentari ke telinga diandra
"Sttttt jangan ada yang berbicara saya tidak suka murid yang banyak omong"kata pa Louis sambil mata melotot
"Stttt bego berisik men lo mau digantung pa louis "kata diandra sambil berbisik ke telinga mentari
Pak louis menulis soal Matematika di papan tulis berjujumlah 50 soal dan harus memakai cara
"Bapak gamau tugas bapak disepele kan bapak maunya kalian tulis soal dengan jawaban memakai caranya,dan yang sudah selesai kumpulkan di ketua kelas lalu simpan di meja bapa"kata pa louis sambil membawa buku dan keluar dari kelas aksel
"Gila itu guru killer bener serem dah" kata vanessa
"Yakali 50 soal pake caranya yang ada gue pingsan" kata mentari sambil memegang jidatnya
"Aduhhh pusing pala barbie" kata kayla dengan logat alay
"Jiahhhh alay lo kambuh tuh"kata diandra
"Abisnya gue pusing dra,gue nyesel masuk aksel gila semua pelajarannya"kata kayla dengan wajah kesal
"Kan anak aksel tuh anak rajin dan pintar" kata mentari dengan suara yang sombong
"Iya kan kita CI "Cerdas Istimewa"
Kata diandra sambil tertawa kecil
KAMU SEDANG MEMBACA
Diandra Putri
Teen FictionIni menceritakan tentang masa putih abu, dimana anak remaja yang memulai jatuh cinta dan memiliki persahabatan Dia adalah gadis cantik, banyak orang yang senang berkawan dengan nya karena dia sangat baik kepada semua orang. Yaps dia adalah ' Diandra...
