Louis menunggu Harry selesai mandi dia tak sabar untung memberi tahu jika dia hamil.
"Hm Harry apakah nanti malam kau sibuk aku ingin kau dan aku makan malam aku ingin mengasih tau sesuatu"
"Aku sibuk"
"Ayolah Harry kita jarang untuk makan malam diluar aku mohon kali ini saja"
"Tidak"
"Padahal aku ingin memberitahumu sesuatu yasudahlah lain kali saja"
"Memang kau mau ngomong apa kenapa tidak sekarang saja?"
"Huft baiklah Harry a..aku ha..hamil?"
"Pffttt... HAHAHAHHAHAHA APA? KAU YANG BENAR SAJA LOU? MAAF-MAAF AKU TIDAK BISA MENAHAN KETAWA HAHAHAHA"
"Harry aku serius"
"Okay dengar Lou kau ini lak-"
Louis mengambil test pack yang tertulis jika ia benar-benar hamil.
"Aku meragukan itu"
"Maksudmu?"
"Aku tidak yakin jika kau benar-benar mengandung anakku bisa saja kau melakukannya dengan orang lain"
Louis menampar pipi Harry dan menangis.
Louis POV
Aku benar-benar tak percaya apa yang dikatakan Harry dia pikir aku murahan sampai dia bisa berbicara seperti itu ini sangat menyakitkan aku bahkan hanya berhubungan 'itu' hanya dengannya.
Setelah aku menamparnya harry pun pergi ntah kemana aku sangat lelah jika dia selalu bersikap merendahkanku terus. Sampai kapan aku harus berbohong kepada semua orang jika aku dan Harry bahagia dan kenyataannya dia lebih mencintai Kendall dari pada ku. Dan sampai kapan aku harus bertahan?
Louis POV end.
Gua tau ini pendek.... Tetep votemment yooo biar gw rajin lanjutinnya wkwkwk sorry kalo ada yg typo...
KAMU SEDANG MEMBACA
It Hurts // L.S
Fanfiction"Kau sangat bodoh menyayangi orang yang tidak sayang denganmu lou.dan bahkan dia mengangapmu hanya sebagai pelampiasannya saja" "Jika aku tidak sayang aku sudah meninggalkannya dari jauh hari"
