langkah baru

769 63 3
                                    

Hermione pov

Setelah hari itu luna dan hermione selalu bersama mengobrol ,keperpus,kekantin walau beda kelas tapi mereka sangat dekat tapi entah karena apa semenjak saat itu draco jarang terlihat tapi ia tidak ambil pusing soal draco saat ini, ia sedang sangat senang karna punya teman baru yang benar benar mengerti dirinya,dia juga ingin kembali berbicara pada teman pertamanya ,theo entah perasaan dirinya atau apa kalau theo seolah olah
Menjauh darinya , dia sering tidak masuk sekalinya masuk wajahnya babak belur saat ditanya dia hanya diam atau berkata ini bukan urusanku ada apa dengannya , sikapnya entah kenapa membuatku heran biasanya di depan mejanya ada pungung theo tapi entah apa pungung itu hilang dan itu membuat ia merasa kehilangan
End pov

~

"Theo ,kenapa kau membolos lagi hari ini? Sebntar lagi tes pertengahan semester lalu apa yang kau lakukan sekarang malah membolos"harry memarahi theo yang sedang memain kan gitarnya saat ini hanya ada harry dan theo di studio mereka

"Aku sedang malas harry "jawab theo singkat ,harry hanya mendengus
"Apa karna hermione granger?"tanya harry,saat harry bertanya theo berenti memainkan gitarnya
" kenapa harus hermione?"theo bertanya,harry tersenyum ia tau kalau temannya yang satu ini jatuh cinta pada gadis itu
"Karna dia mulai jauh darimu kan"ujar harry ,theo hanya diam

"Kau suka dengannya kan"harry memastikan theo langsung berhenti lagi memainkan gitarnya harry tersenyum menang ternyata dugaanya benar
"Tidak ,aku tidak menyukainya lagi pula dia tunangan draco"sangkal theo sambil memasang wajah tak terbaca ,harry lupa akan sesuatu yaitu rencana draco tentang pembatalan pertunangannya
"Kita tidak tau apa yang terjadi didepan theo"jelas harry theo melanjutkan memainkan gitarnya

"Asal kau tau tadi dia datang padaku ,dia bertanya kenapa kau tak masuk selama 2 hari ?apa kau sakit atau kau kemana? Begitu tanyanya "harry memeberitahukan lagilagi theo berenti bermain gitarnya dia menatap harry tak percya tapi tatapan harry tak ada kebohongan didalamnya
"Masuklah,jangan buat dia khawatir ,cukup dengan sikapmu yang dingin kepadanya pasti membuatnya cemas jadi masuklah besok ,besok pelajaran prof.snape jangan terlambat "harry menasehati theo sekali lagi ,kali Ini theo benerbener menjadi tenang

~
hari ini entah kenapa prof,snape tidak mengajar sakit katanya banyak anakanak pergi keluar kelas entah untuk kekantin atau entah kemana tadinya hermione ingin keperpustakaan tapi niatnya dibatalkan karna pungung didepannya kembali hermione tersenyum karna hal itu, dia berniat untuk bicara tapi dia takut menganggu theo,akhirnya dia melakukannya

"Apa kau lapar theo?sudah sarapan belum?"tanya hermione sambil mencolek colek pungung theo dengan pulpennya dan tiba tiba theo berbalik dan saat berbalik ternyata wajah hermonie dekat dengan pungungnya jadi saat itu wajah mereka sangat dekat bahkan hermione bisa merasakan hembusan nafas theo ,hermione yang sadar akhirnya menjauhkan dirinya dengan menyandarkan pungungnya ke kursi,theo hanya senyum kecil karna melihat hermione salting karna hal itu

"Memangnya kau bawa apa?"tanya theo menatap hermione ,hermione entah kenapa memanas ditatap theo ,tatapan theo tidak seperti biasanya entah kenapa tatapannya hanggat ,hermione yang tersadar langsung mengeluarkan kotak makannya roti isi madu kembali ia bawa
"Ahh roti kesukaan ku"ucap theo pelan

"Kata ibu ku madu bisa meningkatkan ingatan , metabolisme alcohol dan meningkatkan metabolisme tubuh jadi sanggat baik untukmu ,ini makan yang banyak theo"hermione entah kenapa menjelaskan pada theo ,theo hanya diam memandangi roti isi itu dan memakan lahap roti itu hermione hanya tertawa ketika melihat theo makan rotinya seperti tidak dikasih makan berbulan bulan ,dari kursi depan harry tersenyum lebar melihat kelakuan teman sekelasnya itu .
Hermione sangat senang hari ini entah kenapa dia dan theo sudah kembali seperti biasa sudah kembali bicara dan bercanda itu sudah cukup buatnya tersenyum sepanjang hari.

~
Luna pov
Hari ini aku dan hermione berjanji datang ke perpus , semenjak hari itu saat hermione membelanya dan menyebut dirinya adalah temanku ,aku tak bisa berhenti tersenyum , dia tidak pernah membuatku merasa berbeda ,jika aku bicara tak jelas ia hanya akan mendengarkan ,saat aku diganggu dia akan ada didepan ku untuk memberi pelajaran kepada mereka yang menggangu ku , dia selalu tertawa riang tanpa beban ,dia selalu tersenyum tulus jauh didalam hatiku aku selalu bersyukur bisa berteman dengannya ,apa pun yang terjadi nanti didepan aku akan selalu ada disampingnya dan mendukungnya itu janjiku pada diriku.

End pov

~
"Hei luna,sudah lama menunggu?" Tanya mione
"Belum cukup lama sampai aku menyadari ada aura pinkpink di kepala mu "ucap luna hermione diam dia akan mencerna omongan luna

"Ahh kau sedang bahagia hari ini benar?"tanya luna dan hermione mengganguk cepat
"Baguslah seprtinya kalian berbaikan"lanjut luna ,hermione tidak pernah bertanya bagaiman luna tau tapi luna pernah mengatakan jangan tanya dirinya karna dia pun tak tau

"Auuu sakit ,lepaskan " jerit seseorang dari belakang rak buku
" dasar munafik bisa bisanya kau merayu  pacarku !!" Seru tajam gadis lainnya
"Aku tidak merayu pacarmu ,tapi dia yang mendekatiku" ucap pelan gadis yang dipojokan

" ahh jalang munafik sepertimu mana ada yang mengaku "seru gadis yang memojokan ,ketika gadis itu mengangkat tangannya untuk menampar gadis yg jadi korbanya hermione memengang tangan itu menghentikannya
"Apa yang kau lakukan ,.lepaskan tanganku "seru tajam gadis gembul yang memojokkan siswi yang lebih kecil darinya

"Kau yang melakukan apa, hentikan atau aku panggilkan penjaga perpus atau ku adukan kekepala sekolah tentang perbuatan mu ,milly"ucap hermione tegas yang membuat milly gadis gembul ini diam

"Awas kalian akan ku balas ,kalian memang cocok berteman orang gila yang Berteman dengan sicupu dan mengajak orang yang bernama munafik kalian sangat cocok "jeritnya diperpus sebelum meninggalkan perpus

"Ahh terimakasih banyak ,aku akan membalas jasamu"ucap gadis asia ini
"Samasma,ohh tidak perlu seperti itu,memang seharusnya bgtukan,saling membantu" balas mione
"Aku cho,cho chang ,kalian?"cho nengulurkan tangan kearah hermione
"Hermione Granger"ucap hermione sambil membalas mengulurkan tangannya juga

"Luna lovegood"luna tersenyum dan juga membalas uluran tangan cho
"Aku boleh bergabung dengan kalian?" Tanya cho ,mione dan luna hanya diam sampai luna mengangkat suaranya
"Kami tak masalah jika kau bergabung tapi kami takut membuatmu dalam masalah,kau tentu tau siapa kami "jelas luna,cho paham yang dikatakan luna

"Aku sudah terbiasa dengan masalah , seperti yang kalian liatt aku sering diperlakukan seperti itu karna banyak hal jadi tidak masalah kalau aku mendapatkan masalah lagi dari kalian asal aku bisa berteman Dengan kalian "ujarnya  menyakinkan
"Apa yang mereka lakukan padamu?"tanya mione

"Mereka selalu memanggilku dengan sebutan munafik,aku tidak tau apa yang kulakukan pada mereka sehingga mereka melakukan itu padaku,setau ku aku hanya memperlakukan baik kepada semua orang lalu ada siswi yang merasa rasa baikku katanya hanya purapura ,karna ras juga,aku orang asia jadi tidak cocok berteman mereka katanya"jelas cho sedih
Hermione langsung memgang tangan cho memberi dukungan
"Baiklah kita berteman"seru luna senang
Mungkin mulai hari ini hidup salah satu diantaranya akan berubah lebih baik atau bisa jadi ketiganya melangkah kehal yang baru dan lebih baik.

~
Seminggu setelah Hermione berteman dengan cho ,sekarang ia sedang  bercerita ketheo soal dia dan   2 teman barunya theo hanya mendengarkan sambil memainkan tipe-x ditangannya Bahkan dia menulis meja hermione dengan tipe-x ,hermione yang tau terkejut dan berteriak

"Apa yang kamu lakukan nott kau merusak mejaku "seru hermione marah
Theo hanya tersenyum lebar ,hermione yang melihatnya jadi diam tidak marah lagi , bahkan saat hermione melihat tulisan itu membuat hermione merona wajahnya pasti merah saat membaca coretan theo

Hermione janne Granger
her name  sweet as the person.

Itu coretan theo dimejanya
Theo menyentil jidat hermione dan berkata " jangan dihapus" dan dia pergi begitu saja dia menuju kursi harry dan akhirnya mereka berdua menghilang dari kelasnya

~
Tbc
Aaawww kurang gereget sih

The end of a waiting [hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang