The end of a waiting [hiatus]

agrtt

hermione prov
Sudah seminggu berlalu semenjak ayah jatuh sakit ,ayah sudah boleh pulang dari 2 hari yang lalu walau bgitu ayah terkena strock dan membutuhkan trapi khusus yang mengharuskan ayah kbali kerumah sakit tiap minggu.
Semenjak kejadian dibawah hujan aku sanggat lega entah kenapa semua beban yang ada dihatiku yang kupendam bisa hilang seketika, sejak saat itu juga entah kenpa membuatku merasa hidup kembali terimakasih untuk hujan karna menyembunyikan air mataku dan terimakasih banyak untuk theo.

End prov

Sekarang hermione sedang duduk dikantin bersama cho dan luna

"Bagaimana keadaan ayahmu mione "tanya luna
"Masih sama seperti saat kalian melihatnya kemarin "jawab hermione tersenyum kecil
"Kami akan datang lagi nanti "seru cho yang diberikan anggukan setuju oleh luna

"Iya terimakasih, kalian tau aku senang
sekali memiliki kalian saatsaat seperti ini "ujar hermione menatap kedua temannya
"Kami juga begitu "balas mereka berdua yang langsung diberikan pelukan dari hermione

"Liat ,liat the loser sedang berpelukan "Seru seseorang di samping meja hermione luna dan cho

"Cih menjijikan " Ucap pansy
"Well well well sudah lah tori biarkan mereka kau tidak liat satu teman mereka sedang dapat musibah, kudengar ayahnya terkena strock ,pasti krna malu berkepanjangan akibat pertunangan anaknya batal hahah dan sekarang ia cacat, kasihan "lanjut pansy, hermione yang mendengar hal itu mengepalkan tangannya erat menahan emosi yang sudah meledak ledak

"Ohh diam lah kau parkinson "seru cho langsung berdiri membuat suasana semakin panas

"Ohh kenapa memangnya, itu kan benar yang diucapkan pansy benarkan, teman kalian yang satu itu memang harus dikasihani kan sudah batal tunangan ehh ayahnya cacat sekarang kasian sekali "ejek ginny yang membuat hermione tidak bisa lagi hanya diam ,ia berdiri dan ia menatap ginny tajam wajahnya memerah karna menahan emosinya

"Apa liat liat "
"Dia hanya iri melihat cincin dijari manisku gin, lihat cincin ini harusnya ada dijari manisnya tapi apa daya draco sangat mencintaiku dan ia memasangkannya dijari manisku tepat dihadapannya dan orangtuanya bahkan dan keluarga draco saat ini sanggat bahagia dengan hal itu "celoteh tori membuat hermione kesal semakin kesal iya ingin menghajar 3mulut gadis gadis itu kalau ini bukan disekolah, hermione sadar saat ini ia sedang ditonton banyak orang

"Ayo kita pergi luna, cho "ajak hermione

"Kau gadis jalang, kau sanggat munafikkan, kau purapura acuh dengan perkataan kami, padahal aku tau kau ingin meledak bukan, kenapa kau tak melakukannya "
"Aku tidak seperti kalian "jawab mione acuh
"Ohh kau ingin punya image baik ternyata munafik sekali, padahal kau sangat jahat pada astoria, draco dan keluarga malfoy "seru ginny mencemoh
"Memangnya aku melakuakan hal jahat apa pada mereka "tanya hermione enggan meladeni mereka

"Hah kau bertanya, kau hampir membuat tori dan draco kehilangan orang yang dicintainya dan kau sudah membuat keluarga malfoy harus menangung malu juga karna draco harus membatalkan tunangannya,tapi untunglah keluarga tori membuat nama baik mereka kembli lagi "jawab pansy sombong
"Dan kau tau kalau seluruh anakanak disini membicarakanmu? "lanjutnya
"apa Kau tau yang anakanak disekolah ini bicarakan tentangmu? "tanyanya kali ini membuat hermione mengerutkan alisnya

"Ahh kau pasti tidak tau,ku beritau ,anakanak disekolah ini membicarakanmu tentang nasib sial mu itu, mereka bilang kalau merka jadi dirimu mereka takkan lagi menunjukan wajahnya di sekolah dan mereka membicarakan tentang ayahmu menangung malu karna batal tunangan dirimu sehingga membuat ayahmu cacat sekarang dan itu karna salahmu "seru tajam pansy membuat hermione meradang marah
"kau tau apa yang kami pikirkan juga ?kami berpikir ini karma untukmu dan keluargamu "

"Apaa maksdmu? " suara hermione tajam
"Well kami tau kau selama ini merengek pada kedua orang tuamu untuk mempercepat tunanganmu dan dracoKan ,padahal kau sudah ditolak oleh draco,tapi untuk membuat draco milikmu kau meminta ayahmu mendesak keluarga malfoy untuk mempercepat acara peresmian kalian, aku juga tau kalau kau dan keluargamu menginginkan sesuatu dari keluarga malfoy seperti uang, ayahmu membutuhkan uang banyak bukan dan dia sangat pintar memilih keluarga malfoy yang sangat kaya tapi untungnya kami teman draco cukup pintar untuk membatalkan pertunangan kalian dihari pertunangamu "ucap pansy dengan bangga tapi hermione yang mendengarnya sudah gelap mata, ia sudah hampir diujung batas sabarnya

"Kau picik sekali, apalagi ayahmu yang mata duitan itu kurasa itu karma yang cocok untuk ayahmu, dan ibu mu pasti akan mendapkan -"
"Diam, diammmm"teriak hermione membuat kantin menjadi lebih hening
"Jangan bicara seolah olah tau apa yang terjadi"hermione berjalan dan menarik kerah baju pansy

"Lepaskan, Lepaskan bajuku "
"Kau tidak tau apa apa dan kau berani bicara sperti itu tentang ayahku "hermione sudah meledak dan emosi menguasainya
"Hah aku memang benar ayahmu ituuuu -
Plakk
"Apa yang kau lakukan sakitt "hermione menampar pansy sebelum pansy mepanjutkan katakatanya
"Berani beraninya kau menampar pansy, dasar jalang "kini giliran tori mendorong hermione hingga jatuh

Aghrttt
"Awwww "siku hermione terluka karna menahan tubuhnya agar tidak terjatuh telentang
"Mione mione "teriak luna dan cho mereka dihimpit oleh ginny
"Kau, rasakan ini "
"Kalian be2 bantu ginny menghalang 2temannya ,aku akan memberi pelajar pada gadis malang ini "pansy berteriak pada berapa orang yang ada dikantin dan mereka menurutinya

"Dasar gadis jalang murahan"marah pansy membubut rambut hermione, hermione yang sudah kalap pun membalas dengan mencekek leher pansy yang membuat pansy melepas tangannya dari rambutnya, tapi tori tentu tak tinggal diam dia menarik rambut hermione kembali, hermione dengan instingnya yang liar menginjak kaki tori mereka bertengkar dengan hebatnya tanpa ada yang mau menegahi, anakanak yang berada dikantin hanya melihat dan tak berani mererai suara suara teriakan cho dan luna menghilang digantikan seseorang yang berteriak

"HENTIKAN " suara prof snape tajam yang membuat perkelahian mereka terhenti mereka melepaskan diri
"Kalian yang terlibat ikut saya kekantorku "lanjut ucapannya
hermione memandang pansy tajam
"Aku pastikan kau mendapatkan hukuman setimpal "seru pansy saat berjalan mengikuti prof snape akhirnya mereka semua mengikuti prof snape

~

"Ahh selamat untuk hukuman mu gadis malang "saat keluar dari ruangan prof snape
"Kau liat kami tidak bersalah kau yang bersalah"seru ginny tersenyum menang
"Kurasa itu hukuman yang pantas untukmu dan temantemanmu sekarang minggir, ohh iya berikan salam ku untuk ayahmu yang cacat ya mantan tunanganku "ujar draco, ya draco datang diminta oleh prof snape

"Hhahah selamat menikmati hukumanmu dengan teman tak bergunamu malang "
"Teman tak berguna? Kau tau mereka berdua bahkan jauh lebih dari kata berguna " seru hermione tajam Ia masih marah dan kesal
"Kau tau kata berharga kan, mereka sanggat berharga untukku tidak seperti mu dan teman temanmu semua palsu "lanjutnya dengan suara tajam

"Kau sangat tidak tau diuntung, dasar jalang "draco menghampiri hermione dan menamparnya
Plakk
"Kalian akan mendapatkan karma kalian dengar, kalian akan mendapatkan yang lebih menyakitkan lebih dari diriku dan kuharap saat itu kalian masih bersama sma, atau kalian akan menghadapinya sendiri tanpa adanya teman aku bersumpah "ucap hermione sambil terisak entah kenapa tamparan draco sangat menyakitinya membuat hermione menangis tertahan Tanpa air mata tanpa ia sadar pansy menegag mendengar sumpah hermione yang begitu lirih menyakitkan takut yang dikatakan hermione terjadi

"Sudah mione ayo pergi"tarik cho dan luna
"Kami akan tetap bersama kalian dengar "jawab pansy saat sudah tersadar dari pikirannya tapi mereka sudah jauh sesungguhnya jawab itu hanya untuk menyakinkan dirinya berharap ia benar

Tbc