say something even though it is a lie (sinkook)

Chapter 10

" kau perlu bertanggungjawab jungkook !!.. kau perlu nikahi dia!!.. "

***

Hari yang sangat dinantikan.Hari perkahwinan jeon jungkook.Jungkook sudah siap dengan pakain yang telah ditempah beberapa minggu yang lau.Pakain yang dipakai nampak kemas dan segak tapi tidak dengan wajahnya.Jungkook memperlihatkan kesedihan dan kekecewaan yang dia rasai.

Sementara itu, di ruangan yang berlainan ada seorang yeoja yang kini nampak lebih berseri dan ceria.Dia memakai pakaian pengantin yang berwarna putih yang dipasangkan dengan pakaian jungkook.yoeja itu kelihatan sangat gembira dan berasa tidak sabar untuk menjadi isteri kepada jeon jungkook.

"Akhirnya aku jadi milik kau jeon"

Jungkook sudah berdiri berdekatan dengan pendeta.Bermacam-macam perasaan yang dirasainya.Tidak lama kemudian pintu utama terbuka dan memperlihatkan seorang yeoja dan seorang ahjussi memasuki ruangan.Mereka berjalan seiringan menghampiri jungkook.Jungkook menerima tautan tangan dari yeoja itu.

Pernikahan dimulakan.pendeta mengucapkan kata-katanya hingga ke akhir sehingga pendeta mengumumkan mereka sah sebagau suami isteri.Jungkook pada mulanya ragu-ragu untuk mencium isterinya yang sah tapi akhirnya dia akur.

Seorang yeoja berlari ke sebuah taman yang berdekatan.Hatinya luluh dan hancur melihat acara pernikahan itu tadi.Dia menagis sehabis mungkin mengeluarkan rasa sakit dihatinya.Dia duduk sendirian di sebuah bangku.Tidak ingin diganggu.Dia duduk terdiam mengingati saat indah bersama jeon jungkook.Namun jungkook sekarang bukan lagi miliknya.

"Sinb?..."

Sinb yeoja yang sedang menagis terisak merenung ke arah suara yang memanggilnya.Suara itu datang dari eomma jungkook.Eomma terus memeluk sinb untuk menenangkannya tapi sinb malah menagis tidak henti.

"Maafkan eomma sinb.."

Sinb menggelengkan kepalanya menandakan itu bukan salah eomma.Sinb memeluk eomma dengan penuh erat.sinb masih dapat mengingati acara pernikahan tadi.Sepatutnya baju yang dipakai yeoja itu adalah untuk sinb.Mula dari yeoja itu memasuki perkarangan sinb sudah menggenggam hujung dressnya untuk menahan dari menagis.Yeoja iti kelihatan sangat cantik.Jungkook mengucapkan janjinya di depan pendeta dan saat yang paling menyakitkan apabila jungkook mencium yeoja yang sah menjadi istetinya.Sinb tidak dapat menahan air matanya dan terus berlari ke taman.

***

Sinb duduk di sebuah bangku berseorang.Dia tidak mengikuti acara pesta pernikahan jungkook.sinb  sudah sedikit tenang.sedang asyik mengelamun dia disadarkan oleh seseorang.

"Sinb..."

Sinb melihat ke arah suara dan tersenyum sedikit.

"Jungkook..chukae.."

Jungkook duduk disebelah sinb.Riak wajah sedih terpampang diwajahnya tapi dibalas dengan senyuman oleh sinb.

"Waeyo?..kau patut gembiara kenapa sedih.."

"Mianhae sinb.."

Jungkook menundukkan kepalanya dan tanpa dia sadari air matanya sudah kelaur.Sinb yang dari tadi sadari dengan tangisan jungkook mengangkat wajah jungkook.Sinb memegang kedua pipi jungkook dan mengusap air matanya.mereka saling bertatapan.

"Uljima.. na gwencana.. kau buat keputusan yang tepat jungkook..berhentilah.."

Jungkook semakin menagis.Dia tidak dapat menunaikan janjinya kepada sinb.Sinb sadari itu tapi dia tidak menyalahkan jungkook.Sinb merapatkan wajahnya ke arah jungkook.Menghapuskan jarak antara mereka.Dengan perlahan sinb menghempaskan bibirnya ke bibir jungkook.Jungkook tidak.menolaknya malah membalas semula ciuman sinb.Mereka melepaskan segala perasaan mereka melalui ciuman itu.

"Aku harap kau masih bersamaku walaupun kau sudah jadi milik orang lain"

Tbc...