Permulaan

229 23 35
                                    

" Ketika langit akan menjadi biru
Ketika hujan akan mulai turun
Dan ketika impian mulai berbisik bahwa Aku mulai mengagumi rasa cinta ini "

Pagi yang cerah dengan angin yang yang berhembus segar Tria Romanda Ayu Agustina masih dalam keadaan tidur ditempat tidur nya. Dia di bangunkan oleh pembantu setianya yang bernama Inah.

Bik Inah mulai membangunkan Tria, "Non Tria, ayo bangun ini sudah jam setengah 7 non. Nanti non bisa terlambat sekolah. Ayo non!" kata Bik Inah sambil mengguling-nggulingklan badan Tria.

"Iya-iya bik, tunggu sebentar. Kenapa sih? Lagian, Ini kan masih pagi.
Kenapa sih? Bibik ini cerewet banget.
Aku tuh masih ngantuk bik, udah deh sana! Bibik keluar dari kamar aku!!" (Tria menarik selimutnya dan meneruskan tidurnya)

"Non,sekarang udah jam setengah 7, nanti non bisa terlambat lo!! katanya non hari ini mau piket?"

"Haaa,apa bik??sudah jam tengah 7??ya ampun, aku kan sudah suruh bibik untuk bangunin aku jam 6 bik,
bik Hani gimana sih? Ya udah deh bik,aku mau mandi dulu"

Akhirnya Tria cepat-cepat mandi dan segera dia memakai baju seragamnya dan segera menali kedua sepatunya.

Kemudian,
Bibik Hani meminta Tria untuk sarapan dahulu sebelum berangkat sekolah.
"Non Tria, non Tria ini roti dan susunya ayo dimakan dulu!!"

"Ah, gak usah bik.
ini aku udah hampir telat.
Ini tuh udah jam 7 kurang seperempat bik.
Aku makan di kantin aja ya bik...
Dadah bik.. (sambil melambaikan tangannya)
Aku berangkat dulu, "Assalamu'alaikum"

Tria langsung berangkat ke sekolahnya dengan naik sepeda montor scopy nya.
Tria akhirnya sampai di sekolahnya pada pukul 7 tepat. Dia cepat-cepat ke kelasnya. Tepat di depan kelasnya ada salah satu anak laki-laki kelas 3 yang bernama Dion Ferdian Sanjaya.
Dion Ferdian Sanjaya merupakan mantan dari ketua OSIS di SMA nya Tria , yaitu SMA Nusa Bangsa. Tria sekarang duduk di kelas 11 IPA 1 , sedangkan Dion itu duduk di kelas 12 IPA 1.

Dion memulai percakapan dengan Tria,"Hai,Tria? Kok tumben kamu datang jam segini sih? Biasanya kamu kan datangnya pagi-pagi?"

Tria jawab,"Iya kak, aku tadi itu bangun kesiangan kak. Jadi aku datang jam segini. Udah dulu ya kak, aku mau piket. Hari ini piket aku. Pasti teman-temanku bakalan marah kalau aku enggak segera piket."

Dion jawab,"Oh,ya udah.
Iya Tria"

Tria langsung buru-buru masuk ke dalam kelasnya. Kemudian dua mengambil sapu dan menyapu kelasnya.

Andrian ketua kelas Tria mulai mendekati Tria,dan bertanya pada Tria.
"Heh,Tri, Lo tu kemana aja sih, jam segini baru Dateng?gila loo ya, tumben banget Lo Dateng hampir telat kyak gini,
biasanya Lo kan datang nya pagi-pagi,Kenapa Lo molor ya?atau jam rumah elo mati? Wah,atau jangan-jangan Lo tadi malem habis kencan sama pacar Lo ituuu!!"

"Gila Lo ndri, padahal gue cuma sekali ini Dateng jam segini,
Pertanyaan Lo,
udah nyrocos aja,
gak ada habisnya,
gak ada titik komanya,
Kenapa sih Lo kepo-kepo in orang,udah deh sana,lo mendingan urus tuh papan tulis,lihat tuh papan tulis itu masih penuh tulisan,mendingan Lo hapus tuh , ini kan juga piket Lo"


"Oh ya gua lupa Tri, makasih banget lo yaa. Lo udah ngingetin gue.
Pasti tadi malem lo kencan ya,jadi bangun lo kesiangan!???(Andrian sambil menggoda Tria)

Rindu Yang Tak TerbalaskanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang