Masuk SMA

10 0 0
                                    

Hari ini aku mulai bersekolah di SMA galaxy of international. Pukul05.45 mama membangunkanku "Vanilaa sayang.. Go wake up!Hari ini awal kamu sekolah kan?Katanya mau punya banyak teman,Nanti keburu temennya diambil orang loh?Bangun sayang.." Mama menggoyangkan tubuhku,Aku terbangun. "Masih jam segini mah.. 10 Menit lagi ya?Temen temen juga gak akan dateng sepagi ini.. " Aku menarik selimutku menutupi wajahku. "Come on dear!Papa yang akan mengantar kamu.." Papa memasuki kamarku. "Loh?Kok papa?Mama yang mengantar vanilla" Mama tak mau kalah.. "Papa yang mengantar saja ya van?" Papa bertanya padaku. "No,No!Aku bisa berangkat sekolah sendiri mah,Pah.. Aku bisa bawa mobil sendiri sekolahnya.. Aku sudah SMA!" Aku bangun dengan senyuman,Lalu berlari kekamar mandi.Mama dan papa menatapku heran "Mamaa papaa"Aku kembali keluar kamar mandi. "Kenapa kamu langsung semangat begitu van?"Mama heran. "Mama dan papa keluar yaa.. Nanti vanila nyusul ke Meja makan.. Oke?"Aku menarik mama dan papa keluar kamar. "Tapi van?Mama dan papa ingin mengantarmu?"Mama masih berteriak. "Aku bukan anak kecil mama papa sayang"Teriakku balik. Kamarku yang sangat luas,Sekitar 15 meter sampai 18 meter itu.Dilengkapi dengan berbagai fasilitas mewah..dengan 2 ranjang tempat tidur,Satu kamar mandi,Satu ruang belajar,Satu perpustakaan,Satu ruang pakaian dengan pakaian yang sangat lengkap dan aksesoris,Satu balkon,Satu dapur kamar beserta kulkas,Kompor,Berbagai cemilan,Dan meja makan untuk 4 orang.. Dikamarku juga ada Fasilitas game,Dari Ps,Game besar seperti di Mall.Mama dan papa membelikanku itu semua agar aku tidak bosan..
Aku berlari menyusuri kamarku.. Untuk mencari tas sekolah baruku,Semua perlatan sekolahku serba baru.. "Vanilaa?Sarapan dulu sayang"Panggil Mama daru lantai bawah,Pas dibawah kamarku yaitu Dapur.Lantai atas hanya untuk kamarku,2 kamar kosong,Ruang tamu untuk temanku.Sedangkan dilantai bawah ada 3 kamar,1 kamar untuk orangtua ku,2 kamar untuk asisten rumah tangga,Ada ruang keluarga,Ruang tamu,Dapur,Dirumahku juga ada Kolam renang,Lapangan golf,Lapangan bola,Taman dan masih banyak lagi.. Aku menyusuri tangga yang sangat bersih,Lalu duduk di Meja makan bersama mama dan papa "Wahh!Anak mama cantik sekalii.. Pasti nanti banyak yang menyukaimu van!" Puji mama,Aku hanya tersenyum "Iyaa van kamu sangat cantik!Anak papa gitu loh!Nanti ajak teman barumu kerumah ya sayang,Biar menemanimu.." Papa tak mau kalah "Iya iya,Sudah sarapan dulu!"Ajaku. Kami makan dengan tenang,Ada salad,Sandwich,Dan makanan sehat lainnya.. "Selesai!Aku berangkat ya mah..pah.."Aku mencium pipi dan punggung tangan kedua orang tuaku. "Vanila!Bawa mobil sport mama saja sayang.."Mama memberikan kunci mobilnya "Kenapa memangnya?"Tanyaku "Mobil ini sport itu akan jadi milikmu sekarang,Minggu depan mama belikan mobil sport yang baru"Ucap mama "Makasih ma.."Aku memeluk erat mama,Lalu pergi dengan mobil sport merah jambu yang sangat mahal.Butuh 20 menit untuk sampai disekolah,Aku melihat sekolah berlantai 6,Dengan sangat kagum.. Banyak anak anak yang cantik dan tampan disekolah itu.. Aku memarkirkan mobilku,Semuanya menatapku kagum.. Mungkin karna mobilku,Mobil mahal keluaran terbaru.. Saat aku turun mobil semua mata tertuju padaku. "Vanila!Kau putri tn.raga ya?Yang pengusaha kaya itu kan?"Tanya dari beberapa orang yang menghampiriku.Aku mengangguk sambil tersenyum,Aku menyusuri lorong yang luas untuk mencari kelasku.Langkahku terhenti saat melihat sosok lelaki tampan yang berjalan didepanku,Ingin rasanya menyapa.. Namun aku takut..
"Hai!"Sapanya "Ha..Hai juga!"Aku gugup. "Ternyata putri tn.Raga sangat cantik ya" Pujinya. "Ah?Trims"Jawabku singkat,Dia tersenyum lalu pergi.Aku menyesal mengapa tadi aku tidak mengajaknya mengobrol,Malah membiarkan dia pergi..
Dikelas. Seseorang menepuk bahuku "Hei!"Aku terkejut,Ternyata arga. "Kenapa kau diam seperti itu?"Tanyanya "Ah tidak"aku berbohonh,Sudah jelas aku sedang memikirkannya."Perempuan secantik kamu,Pasti punya banyak teman ya?" Dia melirikku.Aku tersenyum "Tidak juga,Dari aku kecil.. Aku hanya memiliki sedikit teman"Ucapku. "Kok bisa?Kau susah membaur ya?"Dia jeran "Haha.Bukan seperti itu,Aku pernah punya banyak teman.. Dan ternyata mereka hanya memanfaatkan kekayaanku.."Aku tersenyum,Terakhir kali aku tersenyum karna teman.. Yaitu saat bersama Zhafira,Sekarang dia pergi entah kemana.. "Sabar ya.. Aku mengagumimu.. Aku senang lihat kamu tertawa.." Dia memandangku. "Ah?Secepat itukah?Aku juga mengagumimu.. Kamu tahu ga?6 tahun terakhir,Aku sangat menutup diriku.. Dan sekarang tiba tiba diriku terbuka untukmu,Entah apa yang membuat semuanya terbuka begitu saja" Aku tersenyum, "Oh ya?" Dia bertanya, "Iya!Oh ya,Apa kamu tahu ada berapa murid yang masuk kesekolah ini dengan beasiswa?" Aku mengalihkan pembicaraan. "Tahun ini hanya 1 orang yang mampu"Jawabnya tenang, "Siapa murid itu?Aku harus menemuinya"Jawabku cepat. "Kau sudah menemuinya.. Aku anak itu" Dia menunjuk diri sendiri. "Hah?Kamu?"Aku menunjuknya,Dia menangguk. "ah maaf maaf" Jawabku panik "Iya iya.. Memang ada apa van?Kok kamu mencari anak yang dapat beasiswa?" Dia mengerutkan dahi. "Papa mau mengurus pembayaran semuanya,Untuk anak yang mendapat beasiswa" Jawabku,Dia tersenyum "Tidak usah,Trims" Dia berpindah tempat duduk,Menjadi posisi paling depan.. Sedangkan aku dibelakang. "Namamu siapa?" Ucapku sedikit berteriak,Arga tidak menengok. "Arga!"Jawabnya tanpa menatapku. Hari ini,Free.Hanya untuk perkenalan dan bebas,Aku memilih untuk melihat sekeliling sekolah.. Pas banget,Arga juga ingin mengelilingi sekolahan.Tetapi yang kubingung,Setelah dia memberi tahu tentang beasiswanya dia jadi berubah.Apa maksudnya?Lupakan.
"Mau pulang bareng?Kuantar sampai rumah" Ajakku. "Tidak,Trims"Dia meninggalkanku. "Baiklah.See you!" Teriakku. Dia menoleh dengan senyuman.

For you Arga❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang