PART 1

266 3 0
                                    

Hari pertama sekolah, yah seperti sekolah sekolah lain.

Sekolah mengadakan kegiatan MOS.

"Aduh gue telat" seruku sambil berlari menuju ruang mos.

"Oi lo napa lari?" teriak seseorang dari belakangku.

"Aduh gue ketahuan." gumamku. aku berbalik dan melihat seseorang yang berjas osis.

"Aduh, gue gue pasti kena hukum ni" gumamku. Lalu dia mendekatiku.

"Lo kelas 10 kan?" tanyanya dengan tegas. "I-iya " ucapku dengan gugup.

"Sekarang lo ikut gue!" perintahnya dengan tegas.

"I-iya" ucap aku dengan gugup. Sambil mengikutinya dari belakang. Dia menuju ruang osis. Dan masuk ke ruang osis.

"Kenapa lo tadi telat?" ucapnya sambil duduk.

"Maaf kak tadi saya bangun kesiangan hehe!" ucapku cengengesan sambil. menganggaruk tengkukku yang tidak gatal.

"Nama lo siapa?" tanyanya dengan wajah datarnya. Aku menunduk tidak berani meanatapnya.

"Namaku Kharisma atika kirani kak, bisa di panggil Atika!" jawabku dengan agak gugup.

"Risma silakan lo bersihkan ruang osis ini sampai bersih!" ucapnya tegas dengan wajah datar.

'Udah di bilang panggil aja Atika kok di panggil Risma budek apa ya?'Gumamku dalam hati.

Aku meletakkan tas yang ku bawa di meja lalu aku mengambil sapu yang ada di belakang kelas dan membersihakannya.

Aku melihat dia sedang duduk di kursi depan sambil memainkan hp pintarnya.

Dia terlihat tampan kalo sedang seperti itu. Yaampun maafkan jiwa yang labil ini.

Setelah membersihkan ruang osis sampai bersih , aku ijin untuk menuju ruangan MOS.

"Kak saya permisi , saya mau ke ruang MOS?" ucapku sambil membawa tas yang ku taruh di kursi tadi.

"Lo ruang berapa?" tanyanya dengan wajah datarnya lagi. 

"Ehmm ruang 3 kak!" ucap gue.

"Oke lo boleh pergi" ucapnya dengan wajah datar.

Gue pergi dengan cepat ke ruang MOS. Kakak osis juga belum datang.

Gue mencari tempat duduk yang masih kosong.

Gue menemukan tempat duduk di sebelah anak perempuan.

"Permisi, apa gue boleh duduk disini?" tanya gue ke anak perempuan itu.

"Boleh !" sambil mempersilakan duduk. Gue duduk dan memperkenalkan diri.

"Perkenalkan nama gue kharisma Atika kirani. Nama lo siapa?" tanya gue sambil mengulurkan tangan untuk berkenalan.

"Oh, namaku sheptin novitasari. Bisa di panggil sheptin." jawabnya sambil menjabat tangan gue.

Setelah selesai kenalan kakak osis masuk ke dalam kelas.

Gue memerhatikan depan melihat kakak kakak osis. Gue lihat orang yang ngehukum gue tadi.

"Selamat pagi semua ?" ucap salah satu osis.

"Perkenalkan nama kakak febrita , bisa di panggil kak febri!" ucapnya sambil senyum manis, kakak itu sangat cantik.

"Dan silakan kakak kakak lain perkenalkan diri kalian" ucap kakak yang bernama febrita.

"Perkenalkan nama kakak gio, bisa di panggil kak gio!" ucap kakak yang bernama gio .

Dan kakak kakak lainnya memperkenlakan dirinya.

Dan terakhir kakak yang ngehukum gue tadi.

"Perkenalkan nama saya kak Brian Vahreza!" ucapnya sambil melihat ke arah gue, gue kira dia lihat nandha. Ah sudahlah gak penting.

"Ran kamu tadi kok datengnya telat tadi?" tanya nandha.

"Aku tadi bangun kesiangan, hehehe!" jawabku sambil cengengesan.

"Pengumuman bagi seluruh OSIS dan calon siswa baru silakan sekarang juga kumpul di halaman belakang sekian dan terimakasih" suara pengeras suara.

"Baiklah adik adik mari kumpul di halaman belakang!" ucap kak febrita.

Kami pun mulai meninggalkan kelas dan berkumpul di halaman belakang.

"Pagi semua, perkenalkan nama kakak novi agatha. Kakak disini selaku sektetaris osis. Mohon untuk ketua OSIS menuju sumber suara!" ucap kak novi. Emang dia cantik banget dari yang lain.

Gue terbelalak kaget ternyata kak Brian itu ketua OSIS. Aduh gue tadi kok bisa berurusan dengan dia. Gue kok salting sendiri.

"Terima kasih. Perkenalkan nama saya Briqn Vahreza, sebagai ketua osis di sekolah ini, dan hari ini kita melaksanakan MOS hari pertama dan terimakasih!" ucapnya hanya singkat dan di lanjutkan oleh kak novi.

Aduh cewek cewek yang di belakang kok berisik amat dah.

Gue duduk di sebelah sheptin.
"Tin coba tuh liat cewek cewek belakang pada histeris!" bisik gue dengan kesel. Ya kesel berisik banget.

"Ya tuh heran gue, berisik banget!" bisik sheptin

Akhirnya selesai juga ceramahnya. Kami semua masuk ruang masing masing. Setelah beberapa menit bel istirahat berbunyi.

Gue sama sheptin cerita panjang lebar. Ternyata hobi kita sama. Nonton drama korea.

"Tin kapan kapan kita nonton drama korea bareng ya di rumah gue?" ucapku pada shepti.
"Oke, yuk ke kantin?" ucapnya , kami menuju kantin.

Saat kami menuju kantin. Ada yang manggil sheptin. Oh dia kak febrita.

"Sheptin!" teriaknya. Gue sama sheptin berbalik.
"Ya kak, ada apa?" tanya sheptin.
"Tolong sampein sama temen satu kelas kalian besok kalian pakek baju olahraga, ya udah gitu aja" ucap kak febrita dan langsung cabut.

Gue and sheptin langsung cari tempat duduk.

"Tik lo pesen apa?" tanyanya.
"Gue, samain aja!" jawab gue.
"Oke!" ucapnya dan dia memesankan bakso sama es teh. Dia membawakan bakso dan es teh.

"Makasih Tin!" ucap gue.
"Yoi!" ucap nanda dan langsung memakan baksonya.

Setelah selesai makan, gue langsung balik kelas dan memberi tahu temen sekelas pengumuman dari kak febrita.


****
Tunggu part 2 nya ya 😊😊

Revisi geess

Gue Dan Ketua OsisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang