Arti Kehilangan

04

..................................

lagi  lagi dan lagi  sumpah rino udah muak sama obat obatan itu . rasanya pengen banget  ngebuang tu obat ke laut .

" no di minum obatnya , jangan di liatin terus , gimana mau sembuh coba kalo kamu jarang minum obat . " ujar mamahnya rino sambil membuka bungkus obat tersebut .

" rino gak mau mahh , rino muak sama obat obatan itu .buktinya apa rino sampe sekarang belom sembuh juga kan mah . udah 2  tahun mah rino minum obat terus . rino capek mahh " balas rino dengn muka lemas.  rino meneteskan air matanya , ya dia menangis . rino hanya menunjukan tangisnya kepada mamahnya , semua keluh kesahnya ia tumpahkan kepada mamahnya . hanya seorang ibu yang mengerti anaknya .  jujur rino amat sangat  benci dengan penyakitnya , seperti yang rino bilang dia akan menyerah dengan rasa sakitnya .

" kamu gak boleh ngomong gitu sayang .. , mamah yakin kamu pasti  sembuh . anak mamah pasti kuat,  kamu gak boleh menyerah  .." ucap mamah rino sambil nyemangatin rino .

orang tua mana yang tidak sedih ketika anaknya sakit . kalo bisa dia ingin menggantikan rasa sakit yang di tanggung rino .  mamahnya rino menagis . dia tidak tega melihat anaknya seperti itu .

rino yang melihat mamahnya menagis langsung memeluknya . rino tidak ingin membuat mamahnya sedih , seharusnya tadi dia tidak berkata seperti itu .

" udah mah jangan nagis lagi "  sambil menyeka air mata mamahnya . rino gak akan menyerah , rino akan bertahan sekuat rino , memampu rino , hingga tuhan memanggil rino untuk pergi . " ucap rino sambil memeluk mamahnya .

.....................................

waktu sudah cukup sore sebentar lagi magrib. tapi lisa masih di sekolah karena ada rapat osis tadi , jadinya dia pulangnya sore dehh . jarak rumahnya dari sekolah cukup jauh udah mah sepeda lisa rusak gara gara tadi pagi . jadi terpaksa dia menuntun sepedanya .

lisa sedang berjalan di jalan yang cukup sepi, padahal baru jam 7 an kenapa udah sepi gini . gumam lisa

tiba tiba ada seorang cowok yang berpenampilan seperti preman . preman itu mendekati  lisa . " heyy cantik , sendirian ajah nihh " ?? ucap cowok tersebut sambil menoel dagu lisa .

sumpah lisa ketakutan , dia takut diapa apa in sama preman tersebut. udah mah jalanan sepi lagi . dia gemeteran , pengen teriak minta tolong  tapi susah kerasa kaku nihh mulut . " ikut abang yukk " kata preman tersebut .

" gu... e gak mau , lu siapa sihh ? pergi sono  jangan ganggu gua ." balas lisa gemeteran . sumpah lisa gak bisa teriak .

preman tersebut menarik lisa ke gank yang cukup sempit dan gelap . ketakutan lisa semakin menjadi ketika preman tersebut mendekatinya . hingga preman  itu mencondongkan wajahnya ke wajah lisa . dan lisa hanya bisa merem . tuhan tolong selamatkan aku . aku mohon tuhan .. gumam lisa dalam hati.

bughh ...

bugh ...

seseorang memukul preman tersebut  ." mati ... lu nyet " ucap orang tersebut . orang itu tidak berhenti memukul preman tersebut hingga babak belur dan pingsan .

" lu gak papa ? gak usah takut preman itu udah pingsan " ucap rino ,

ya orang tadi adalah rino . rino yang tidak tidak sengaja melewati gang tersebut merasakan gerak gerik mencurigakan , dan benar ternyata ada seseorang yang dalam bahaya .

lisa langsung memeluk orang tersebut . lisa nangis sesenggukan . terima kasih tuhan kau telah mengirimkan seseorang untuk.menolongku . gumam lisa

rino terus menenangkan gadis yang ada di pelukannya . " udahh jan nangis , lu udah aman , udah ada gua ko udah jan nangis lagi " ucap rino .

setelah cukup tenang akhirnya lisa melepaskan pelukanya . lisa mendongak dia kaget ternyata pria  yang menolongnya tadi adalah cowok brengsek  yang tadi pagi itu .

" lu.. u kan cowok bego yang tadi pagi ?? " kata lisa .

rino pun tak kalah kaget . ternyata gadis yang di tolongnya adalah cewek curut yang menabraknya tadi pagi .

" lu yang lebih bego , di tolongin bukanya terima  kasih , malah ngatain gua bego " balas rino . -_-

rino dan lisa  berjalan beriringan dengan lisa yang masih menuntun sepedanya .  ya sekarang sudah jam 8 malam , mana tega rino membiarkan cewek pulang sendiri apalagi ini udah malem . dengan terpaksa rino mengatarkan lisa pulang .

" makasih tadi lu udah nolongin gua " ucap lisa .

" telat makasihnya" jawab rino ketus.

anjirr.. nih orang ngeselinnya minta ampun .untung ganteng .  hehe

" yang penting gua udah ucapin makasih" kata lisa

" hmmm " - rino.

set dah nih cowo dinginya kaya kulkas . lisa pun melirik rino sekilas " emm...  nama lo siapa ? tanya lisa .

" gak penting buat lu tau nama gua " balas rino dingin .

sumpah lisa udah geram banget sama tuh cowo . ok emang iyah gak penting , tapi kan setidaknya lisa tau namanya .

" udah sampe sini ajah , lagian udah deket sma rumah gua " ujar lisa

" oh yaudah, tapi lain kali hati hati yahh
jangan lewat jalan situ lagi . di situ emang rawan preman . " balas rino .

rino pun langsung  pergi, tapi baru beberapa langkah rino merasakan sakit didadanya . tetapi rino menahanya,  dia harus kuat . bagi rino hal yang tersulit adalah berperanng dengan rasa sakitnya sendiri.

~ takdir apa lagi ini . bertemu gadis curut sehari 2 kali - rino.

~ ganteng ,tapi ko ngeselin - lisa .

" banyak hal yang tak terduga di dunia ini .  tapi hal 'yang tak terduga ' itulah yang menyakinkan kita akan takdir . "'

termasuk pertemuan mereka .

-

--------------------------

akhirnya double update juga ..

typo bertebaran ...

please , vommentnya dong ..
biar tambah semangat gua nulisnya . hehe

dadahhhhhh ~~