HUKUMAN!!

4.5K 142 1
                                    

maaf ya guys... telat mulu ....

yeahhhh 3k viewers....👏👋
thanks ya yang udah baca cerita aku..

please no silent readers..

typo bertebaran...

---------
Author POV

saat sampai di kelas, shila dan marchel disuguhi tatapan terkejut, iri , dan sebagainya

shila mencoba untuk tidak peduli dengan tatapan dari orang orang yang ada di dalam kelas dan ia lebih memilih untuk duduk di tempat duduknya dan diikuti oleh marchel dengan tampang datar nya.

shila mengeluarkan i-phone6 nya dan mendengarkan lagu kesukaannya dengan earphone warna peach

bel masuk berbunyi buk juliet, guru yang paling killer dan bahenol masuk kelas

"woy, bu killer dateng tuh" marchel menyenggol lengan shila tapi tidak di tanggapi oleh shila

"woy bego ,tuli!"

"........"

karena kesal marchel melepaskan earphone shila

"apaan sih lho " gerutu shila dan shila memasukkan earphonenya ke dalam tas nya

"ha knapa kenapa" cuek marchel
"dasar aneh " ucap shila sedikit berteriak dan di dengar oleh bu juliet

"SHILA, MARCHEL !!!" teriak bu juliet dan membuat seluruh siswa terkejut

"kenapa kalian teriak teriak?" bu juliet teriak kesal dan membuat murid lainnya terkejut

"trus, saya mau nanya sama ibu, kok ibu teriak teriak ?" semua murid tertawa karena pertanyaan balik dari marchel

"sekarang keluar kalian dari kelas saya dan bersihkan perpustakaan , SEKARANG!!" shila dan marchel langsung lari keluar dan menuju perpustakaan

-----------

sampai di perpustakaan , mereka disuguhi tatapan tidak percaya dari penjaga perpus dan murid nerd yang sedang belajar atau membaca.

"dapet hidayah lho ya , tumben banget lho ke perpus" ucap mbak lusi , penjaga perpus.

"gue dihukum bu juliet" ucap marchel malas dan langsung menuju kursi di sudut perpus

"yaelah, ni anak malah senang tidur " shila menatap jengah merchel yang tengah tertidur

'ganteng juga dia' batin shila dan ia langsung membuang pikirannya itu

tiba tiba shila menyunggingkan smirk nya dan langsung mencubit hidung marchel dan membuat marchel terbangun dari tidurnya

"hoss... hosss" marchel mengambil nafas dan menatap tajam shila

"hahahah... wajah lho " shila menertawakan marchel yang sedang kesal

"udah selesai ketawanya" shila langsung mengangkat jari telunjuk dan jari tengah nya

melihat WATADOS shila , marchel hanya menatap jengah dan langsung menuju rak buku yang akan di bersihkannya

---------

saat membersihkan buku , marchel melihat shila senyum senyum sendiri dan membuat dia penasaran

"lho gila ya" tanya marchel dan di jawab oleh shila dengan senyum penuh arti

"chel tadi sumpah, gue masih ga nyangka ekspresi lho tadi" shila tertawa

marchel menatap tajam shila dan shila tetap tertawa mengejek

karena merasa kesal , marchel langsung mengunci pergerakan shila dan memojokkan shila pada rak buku

"lho bisa diam ga " marchel menatap manik mata shila yang berwarna hazel dan merapatkan tubuhnya pada tubuh shila

"L..lho bisa.. ming..gir ga " ucap shila gugup

'ko wajah gue panas ya?' batin shila

marchel mendekatkan wajahnya pada wajah shila dan membisikkan sesuatu

"lho cantik kalo blushing" wajah shila makin merah padam

"marchel semakin mendekatkan wajahnya ke wajah shila

'first kiss gue... mamih..' shila mentup matanya
'kok ga ada terjadi apa apa' batin shila

"lho berharap banget ya gue cium" marchel senyum mengejek dan tertawa ngakak

"mesum!!!" teriak shila dan membuat marchel makin tertawa keras

"tapi lho suka kan" goda marchel dan menoel noel pipi shila yang seperti kepiting rebus

"diem ga" ucap shila dingin dan dijawab marchel dengan mengangkat jari telunjuk dan jari tengahnya

saat shila dan marchel masih sibuk menyelesaikan hukumannya , marchel teringat sesuatu

"oiya , nanti sore kita ga jadi belajar bareng, gue ada urusan keluarga" ucap marchel tenang

"gue juga nanti ga bisa, gue urusan keluarga" jawab shila singkat

"kok kita samaan ya ? apa mungkin kita jodoh.." ucap marchel yang langsung di potong oleh perkataan shila

"jodoh lho bilang ?? sampek badak bertelur gue ga bakalan jodoh samo lho " shila menunjuk wajah marchel dengan emosi dan ia langsung ke kantin karena bel istirahat berbunyi

____

saat shila sampai di kantin ia langsung menuju tempat dimana mereka berada

"gimana , udah selesai pacarannya" gode vero

"pacaran ndas mu " kesal shila

"tuh makanan udah gue pesenin " ucap frizka

"makasih sayangku" shila memberikan kiss dari jauh dan langsung dapat tatapan jijik oleh ramadina dan vero

mereka terus mengobrol dari hal hal yang penting sampai ke yang ga penting sama sekali hingga makanan shila datang dan shila langsung memakan makananya dalam diam

kring...kring...

bel tanda masuk berbunyi , shila dan teman temannya langsung menuju ke kelasnya

sampai di kelas ia langsung duduk di tempat duduknya dan tidak lama setelah itu guru mapel biologi menasuki kelas dan langsumg melaksanakan belajar mengajar

tbc...

--------

sorry banget ya telat update soalnya lagi sibuk banget...

makasih yang udah baca cerita aku...

bye...

salam cinta author..

Young MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang