Konan Said,

4.8K 432 240
                                    

Kata Konan, semua anggota Akatsuki itu ganteng, tapi ya gitu deh...

Pein ganteng-ganteng bokep.
Sasori ganteng-ganteng doyan boneka.
Itachi ganteng-ganteng ngenes.
Deidara ganteng-ganteng (mantan) banci.
Hidan ganteng-ganteng sadis.
Zetsu ganteng-ganteng tanaman. Iya ganteng bagi Venus flytrap betina.
Tobi ganteng-ganteng tapi nggak ada mukanya--ada tapi ketutup topeng-- karena takut kena azab terlalu ganteng, katanya.
Kakuzu?
Kakuzu?
Kakuzu?
Gantengin ae lah ya kesian. Iya terserah ganteng-ganteng apa deh ya. Udah tua ntar lagi mati. Tunggu aja. Palingan besok. Mentok lusa.

"Sudah, lengkap!"

"Nan, kurang satu."

"Eh, Chi lo ngomong?" tanya Konan kepada Itachi yang lagi ngaso.

"Ha?" Itachi noleh nggak paham, "Nggak,tuh. Baru juga ini ngomong."

"Pein lo ngomong?" Giliran si yayanknya yang ditanya.

"Eh, buset kentut gue sampe kedengaran di sana ya, Yank?" balas Pein dari arah dapur.

"Mati aja lo, bangke! Baunya, bangsat!" cecar Hidan tetap dengan kata-kata mutiaranya.

"Ya Gusti Jashin, Nan. Please gue juga Akatsuki. Napa lo kagak bilang gue ganteng? Minimal bilang tampan kek. Jahat lo!"

"Laiyaa, kenapa juga gue lupa kalo sekarang pelihara hiu yak?"

Hanya Kisame yang khatam betul perasaan dirinya sendiri bahkan Jashin pun mengaku tidak tahu--tidak peduli.

"Terus, Nan, gue ganteng-ganteng apa dong?" tanya Kisame yang kepo bener.

"Lha lo minta dicela banget, sadar Kis sadar!" timpal seorang manusia engas berpiercing.

"Lo pede, nggak sadar diri atau emang bego, sih?" komentar sosok pendek berambut merah.

"Heh, bajingan! Pertanyaan lo hina banget, gini ya, gue bilangin lele bokap lo di empang sebelas-duabelas sama lo, cuk." tukas Hidan sambil merem-melek mau bersin.

"Gue unyu-unyu kayak mereka dong? Hihihi, jadi gemes sama gue sendiri." kata Kisame menyimpulkan.

"Dan, bunuh dia deh, buat tumbal ke Jashin. Tusuk-tusuk badannya, gantung kepalanya, potong anunya hidup-hidup gih buruan!" perintah Pein as leader sambil palm face.

"Lhaa, mana doyan Jashin sama makhluk nggak jelas gitu?"

"Kis, lo emang ganteng." celetuk Konan tiba-tiba.

"Ha? Apa, Nan?" Itachi yang sedari tadi nyimak sambil kipas-kipas pake potongan kardus aquwa karena tidak tersedianya AC yang memang sudah lama wafat angkat suara.

"Lo ganteng kalo mukanya nggak biru, nggak punya insang gitu, gigi lo rapi dan nggak tajam, bau lo nggak amis, rambut lo dipakein pomade disisir ke belakang dan nggak bego bin goblok lagi." tambah Konan sambil menangis jijik setelah mengamati wajah Kisame.

"Jadi, gue ganteng?" tanya Kisame yang masih abu-abu tentang perkataan Konan.

"BAJINGAN! GOBLOK LO NGGAK KIRA-KIRA! OTAK LO FAEDAHNYA APA SIH? LO NORAK, ALAY, SOK KEKINIAN TAPI LO NGGAK GANTENG, SADAR KIS PLIS! PERLU GUE PINJEMIN KACA DI KAMAR GUE?! ASTAGA! KALO ADA YANG BILANG LO GANTENG, GUE CONGKEL MATA GUE!" Konan berkhotbah dengan liur yang muncrat-muncrat memenuhi wajah Kisame.

"Jadi gue nggak ganteng?"

Ntapz bosq receh asf
Perlukah ganti genre?

SENGLEX [AKATSUKI/DISCONTINUED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang