Suasana kos yang dini tempati terlihat biasa saja,sama seperti kos kos yang lain.yang beda hanya dini seorang yang ngekos ditempat itu.sebenarnya dini tidak suka dengan suasana kos yang sepi.dini ingin punya teman kos yang bisa diajak berbincang bincang agar tak kesepian.dini sempat bertanya ke ibu kos kenapa tak ada yang kos ditempat ini.
"Ini tadinya banyak mbak,tapi memang sudah lulus semua,jadinya ya sepi,biasalah baru wisuda.nanti juga ramai lagi kok kok nak"begitu katanya"
Aku hanya bisa tersenyum miris,membayangkan hidupku akan terasa benar bebar sepi ditempat ini.
" tenang saja mbak,anak saya nanti juga tinggal disini sama keluarganya. jadi nanti ada yang nemenin"lanjutnya.agak sedikit lega sebenarnya aku tak benar benar sendiri.
"Memang benar kata ibu kos,anak dan keluarga anaknya juga tinggal dikos yang kutempati ini.anak ibu kos beserta istri dan kedua anaknya memang cukup meramaikan suasana.tapi,tetap saja aku tak merasa senang karena tak ada teman yang enak diajak berbincang.andai saja ada teman sekampusku yang juga kos ditempat ini"ujar dini dalam hati"
****
Aku adalah seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi jambi,sudah semester 5 dan bentar lagi akan luku.karenajarak rumah dan kampusku sangat jauh dan beda kota.aku putuskan untuk kos didekat kampus agar tidak terlalu capek.untuk pertama kalinya aku jauh dari orang tua dan selama seminggu harus hidup dengan lingkungan baru dan tentunya teman teman baru.
Malam nalam pertama aku tidur dikos rasanya sama sekali tidak nyaman.ruangan yang sempit juga panas membuatku merasa sesak.berkali kali aku keluar kamar hanya untuk mencari udara segar.mungkin ini karena baru pertama aku tidur jauh dari orang tua"pikirku".Aku mencoba untuk sedikit bersabar dan bertahan,sambil berharap esok mungkin ada orang lain yang akan kos disini juga.
Doaku ternyata dikabulkan oleh tuhan.saat OSPEK aku berkenalan dengan seseorang yang sedang mencari kos kosan.Ah,benar benar saat yang tepat."ujar dalam hatiku melonjak kegirangan".
"Gimana kalau ikut ngekos sama aku"ujarku.
" memangnya kamu ngekos dimana?"
"Itu didekat SD,mau lihat?"
Ada yang kamarnya agak luas,tapi harganya juga terjangkau,ada yang harganya terjangkau tapi tempatnya sangat kotor.
" terus kenapa cuma kita yang kos disini?kok nggak ada yang lain?"
"Itu dia yang membuatku bingung.padahalkan kamar masih ada yang kosong.terus juga harganya nggak terlalu mahal mahal amat.kemarin sih kata ibu kos pada baru keluar karna sudah lulus semua"
"Kalau cuma kita bedua jadi sepi ya?yah,meskipun anak ibu kos tinggal disini,tapi nggak asyik kalau nggak ada teman lain"
Beberapa bulan tinggal dikos rasanya semakin tak nyaman.selain lokasinya yang kurang strategis,juga belum ada orang lain yang berminat kos ditempat ini. aku dan temanku mulai berpikir untuk mencari kos baru.akhirnya kami memutuskan bertanya pada teman tenan lain alternatif kos yang nyaman dan harga terjangkau.tapi,setelah bertanya kesana sini lagi lagi tak ada yang cocok.kami pun hanya bisa menghela napas sabar.mungkin ini memang ujian yang harus kami terima.
Suatu malam,tiba tiba temanku satu kosku itu SMS.memang kami berbeda kamar,awalnya berada tepat didepan kamarku,tapi karena atapnya bocor dia pindah ke kamar sebelahnya.
"Kamu mencium bau aneh nggak?"isi sms.
"Bau apa?"sambil mengendus sekitarnya.
"Sepertinya kembang melati,gitu?"
"Ah nggak kok,aku nggak mencium bau apa apa"
"Aku jadi merinding nih"
"Ah,itu paling bau farpummu".
"Ah nggak kok, parfumku baunya tak seperti ini.ini wanginya menusuk sekali"
" sudahlah nggak usah dipermasalahkan,mungkin ini farpum anaknya ibu kos kali,tadi kan dia baru keluar."
Satu tahun berlalu,aku dan temanku masih bertahan dalam kos yang sepi itu.jauh dari kata nyaman.tapi untungnya aku banyak kegiatan dikampus,jadi jarang berada dikos.temanku yang kasihan ,kadang seharian dia hanya mengurung diri didalam kamar kos yang super sempit itu.sebenarnya diluar ada TV,tapi kami enggan menyalakannya karna kami merasa gak enak.makanya,setiap pulang ke kos hanya mengurung diri dikamar.bagaikan katak dalam tempurung,hidup ditengah kota tapi bagaikan ditengah hutan.
Divia BBM.
Desi:"aku mencium bau wangi lagi,kamu juga nggak?"
Dini:"memangnya seperti apa sih baunya,aku heran dech"
Aku berusaha mengalihkan pikiranku dengan membesarkan volume musik yang aku dengar dari handphone-ku.tapi tetap saja hidungku tak bisa dibohongi.semakin malam aku semakun resah,masalahnya malam itu aku sendirian,tak ada siapa sipa.memang ada ibu kos,tapi dirumah sebelah.jangankan mau minta tolong,mau keluar kamar saja takut.aku langsung pasang hendset,kutarik selimutku hingga menutup seluruh tubuh dan kupejamkan mata. Lama lama alunan musik yang menghentak hentak ditelinga itu mampu membuatku tertidur.
Ternyata kenangan itu tak berlangsung lama,kira kira jam setengah 2 pagi aku terbangun.namun ada yang aneh,jelas jelas mataku sudah nelihat jam weker dimeja,tapi sama sekali tubuhku tak bisa bergerak.berkali kali aku berusaha bangun,tapi tetap saja hanya kepala yang bisa terangkat,tapi tubuhku entah kenapa jadi seperti ada yang menindih.saat itu aku benar benar panik.kata orang orang kalau keadaan seperti ini namanya"ketindih setan".aku hampir saja menangis ,takut terjadi apa apa.
Akhirnya setelah lina belas menit lebih,tubuhku sudah mulai tergerakan aku langsung terduduk lemas dilantai.aku sambil menangis sambil memeluk bantal.hingga pagi aku tak bisa tertidur karna takut tak bisa terbangun lagi.
2 hari kemudian dini datang ke kos.
" eh,tau nggak aku pernah ketindihan setan lho dikamar."
"Maksudnya?"
"Iya ketindihan setan,aku tak bisa bergerak sampai beberapa menit.
"Oh jangan jangan benar lagi yang kamu alani selama ini tempat kos ini menang benar benar aneh.👻
Jangan lupa vote and comens ya teman teman ,kalo sudah baca semoga suka ya👌
KAMU SEDANG MEMBACA
MIDNIGHT STORIES
Horror[Cerita ini akan direvisi setelah tamat] Apakah anda percaya dengan keberadaan hantu? Pertanyaan itu selalu banyak ditanyakan orang.ada beberapa orang yang menjawab iya dan ada juga yang jawab tidak.Namun permasalahannya bukan pada pertanyaan perca...
