Menyakitkan (Bagian 6)

11 1 0
                                    

Maafkan aku, aku harus begini karena tidak sanggup membahas kejadian yang telah terjadi tadi, hatiku terlalu sakit jika harus membahasnya.

-POV JIYUN-

"Oppa, aku capek, aku ingin istirahat dan tolong tinggalkan aku dulu" Pinta Jiyun kepada namja ganteng yang ada di hadapannya ini untuk segera pergi meninggalkannya.
Dengan ekspresi lesu karena mendapat perlakuan yang tidak diharapkan dari seorang Park Jiyun, akhirnya namja itu perlahan lahan mulai menjauh dari hadapannya
"Baiklah, aku pergi dulu, istirahatlah chagi" Ucap namja itu seiring dengan langkah kakinya dan akhirnya menghilang dari hadapan Jiyun.

Jiyun pun melangkahkan kakinya menuju arah kamarnya yang berada di bagian lantai atas rumahnya.

'CEKREEKK.... BLAAMM'

bunyi pintu kamar Jiyun yang menandakan bahwa yeoja ini telah masuk ke dalam kamarnya. Membanting tubuhnya di kasur empuk dan memejamkan matanya sejenak berharap ia bisa melupakan kejadian menyakitkan yang sempat ia saksikan tadi. Lalu ia pun mengambil telepone genggam miliknya dan menuliskan sesuatu di sana.

'Kenapa ini bisa terjadi? Apa salahku ya Tuhan? Apa salahku padanya sehingga orang yang kucintai begitu tega menyakiti hatiku?' Kata kata yang di tulis di handphone miliknya, sebenarnya tidak ingin banyak yang tau tentang perasaannya, tetapi ia hanya ingin mengungkapkan perasaan yang ada dalam hatinya saja saat ini.

Tiba tiba sebuah email masuk merespon kalimat yang di tulisnya tadi

Email masuk

"Hy... kenapa saeng? Kau galau ya?"

"Eh, siapa yang galau? Gak kok..."

"Itu tadi statusnya, atau lagi patah hati? Karna si Suga?".

"#deg!!! (Darimana dia tau kalau gue lagi sakit hati karna Suga?)".

"Yuhu... masih ada orang di sana?".

"Eh iya? Gak kok oppa, Suga gak bikin gue sakit hati kok, itu tadi cuma karna lagi dengar lagu galau aja, makanya kebawa perasaan".

"Idih baperan lu saeng, haha...".

".....

Email terputus

Belum sempat Jiyun membalas lagi email dari orang tersebut, tiba tiba handphone nya mati karena baterainya telah habis
"Yah... lowbat lagi, charge dulu ah..."  Ucap Jiyun yang segera bangkit dari kasur empuknya itu dan mengisi baterainya dengan energi aliran listrik yang ada di kamarnya dan juga segera ke kamar mandi untuk sekedar membersihkan tubuhnya dan juga melepaskan rasa penat dan sejenak melupakan kejadian yang disaksikannya tadi.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

-POV SUGA-

'Jiyun kenapa jadi cuek banget sih tadi? Gak kayak biasanya, apa dia punya masalah? Hmm...'

Merasa bingung, dan juga merasa ada yang menjanggal itulah yang ada di benak namja ganteng bermata sipit dan berkulit putih bersih ini, merasa kekasih hatinya telah berubah? Ya, itu memang benar adanya.

Merasa bingung, dan juga merasa ada yang menjanggal itulah yang ada di benak namja ganteng bermata sipit dan berkulit putih bersih ini, merasa kekasih hatinya telah berubah? Ya, itu memang benar adanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Kenapa dia begitu ya? Apa gue udah buat dia sakit hati? Tapi sakit hati kenapa coba?" Gumam Suga sembari berkonsentrasi mengemudikan mobil sport miliknya. 'Apa karena Jiyun tau soal kedekatan gue dengan Tiffany? Makanya dia kayak gitu tadi? Padahal gue gak ada hubungan apa-apa sama Tiffany'.

Suga memberhentikan mobilnya sebentar dan mengambil sebuah handphone di dalam saku celananya. "Coba gue cari tau kenapa, dia bisa kayak gitu tadi" Ucap Suga sambil mengotak atik iphone apple putih miliknya, akhirnya satu jawaban ia dapatkan dari hasil usahanya itu.

"Tuh kan, ternyata benar kan dugaan gue, gue harus minta maaf sama Jiyun" Ucap Suga yang masih mengotak atik iphone nya itu.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tak terasa, 3 bulan telah berlalu, selama 3 bulan itu juga Sugar terus berusaha mendapatkan maaf dari seorang Park Jiyun yang sudah di buat sakit hati olehnya, dan akhirnya usahanya pun berhasil, Jiyun memaafkan kesalahannya dan mereka berencana untuk berlibur ke negara prancis karena liburan sekolah Jiyun telah tiba, tak lupa mereka juga mengajak Alexa, Kristal, dan juga Taehyun untuk ikut liburan bersama mereka di Prancis.

"Ayo kita naik aja ke pesawat sekarang, udah di panggil" Ucap Alexa dengan semangat.
"Ayo sayang..." Timpal Taehyung sambil merangkul bahu kecil Alexa. Jiyun, Suga dan Kristal yang melihat mereka berdua kini terlihat seperti menahan tawa karena melihat ekspresi Alexa yang tak begitu menyukai perlakuan Taehyung padanya.
"Ciee... ekheemmm" ledek Kristal sambil berdehem melihat kedua temannya itu.
"Apaan sih lo Tae, lepas!" Ketus Alexa sembari menghempaskan tangan Taehyung dari bahunya.
"Hahaha" Suga hanya tertawa melihat kelakuan mereka berdua.
"Udah gak usah ribut, ayo kita naik ke pesawat sekarang" lerai Jiyun lalu mereka pun pergi naik ke dalam pesawat.
.
.
.
.
.
Skip. Setelah memakan waktu berapa jam di udara, akhirnya mereka pun sampai di Prancis, lebih tepatnya lagi di kota Paris yang di idam idamkan oleh kebanyakan orang tentu karena menara keagungannya, menara eifel.

"Akhirnya sampai juga" Ucap Jiyun setelah mereka turun dari pesawat yang mereka tumpangi.

"Waahh... akhirnya bisa beneran menginjak kota Paris asli" Ucap Alexa dengan mata yang berbinar binar sembari melihat sekelilingnya seperti orang yang baru melihat kota Paris secara langsung, tapi emang iya sih wkwk.

"Ini kan impiam kita sayang..." Ucap Taehyung lagi lagi dengan bualannya yang membuat Alexa ilfiel dibuatnya.
Mereka pun memasuki bandara dan segera mencari hotel untuk tempat mereka menginap di sana.

Saat mereka tengah bekeliling kota mencari hotel yang cocok untuk mereka tempati, tiba tiba Kristal tak sengaja bertemu dengan sosok namja ganteng yang wajahnya sangat familiar dan sudah tak asing lagi baginya.

"Maaf, lo siapa ya? Gue gak kenal sama lo"

-Sehun POV

"Maaf, lo siapa ya? Gue gak kenal sama lo" Ucap Sehun dengan sombongnya.

"Lo gak kenal sama gue? Lo lupa sama gue? Gue Kristal pacar lo hun" Jelas yeoja itu memohon agar Sehun mengingatnya.

"Pacar? Kristal? Sorry gue gak punya pacar" Sehun masih tak nengingatnya.

"Sehun, masa lo lupa sih, gue Kristal pacar lo, apa lo gak ingat sama kenangan kita?" Ucap dan tanya Kristal sekali lagi dengan mata yang sudah mulai memunculkan warna bening dan menunjukkan ekspresi yang ingin menangis.

"Sorry, gue gak kenal siapa lo, gue juga gak tau lo itu siapa gue, dan gue juga gak punya pacar, sorry gue banyak urusan" Ucap Sehun panjang lebar dan langsung meninggalkan Kristal tanpa merasa bersalah sama sekali.

"Sehuunnn....!!!"




(Nangis) Sehun lo kenapa gini sama gue? -Kristal-
Gue gak kenal sama ni cewek yang ngaku-ngaku pacar gue -Sehun-
Gak nyangka si Sehun bakal gitu -Suga-
Amnesia kali tuh anak -Taehyun-
Husss... lu ngomongnya ngasal bgt sih (noyor kepala Taehyun) -Alexa-
Aduuhh... gak usah noyor2, ya kan bisa jadi -Taehyun-
Ssstt... udah udah, gak usah brantem napa sih lo berdua, kasian tuh si Kristal -Jiyun-
Huaaaaaaaa (nangis kejer) -Kristal-



Gimana? Masih garing ya? Aduh maaf ya, bukan penulis handal soalnya heheh...
Jangan lupa komentar dan sarannya juga ya buat cerita ff aku nih... dan jangan lupa di vote juga, tapi gomawo nde udah mau baca ff aku ini 😊
Terus stay kelanjutannya ya... bye

CINTA TAK PERNAH SALAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang