Chapter 4

1.3K 62 20
                                    

Kyuubi menghela nafas bosan. Sungguh siang yang menyebalkan. Kumpulan buku-buku yang ia ambil untuk pelipur bosan pun seakan tidak memberi efek apapun.

.
.
.

An ItafemKyuu Fanfiction
Pregnant Mommy

Author : Kurara~
Disclaimer : Masashi Kishimoto

Terima kasih untuk semua dukungan dan apresiasinya,
Happy Reading ~
.
.
.

Sekali lagi, Kyuubi meletakkan - setengah melempar lebih tepatnya -, buku bacaan di tangannya. Salah satu pojok ruangan untuk membaca bagi keluarga kecil Itachi dan Kyuubi kini sudah terkesan berantakan. Kumpulan buku-buku dengan ragam jenisnya tidak lagi berada di tempatnya semula.

Sang calon ibu tampak menahan diri untuk tidak menggerutu. Rupanya Kyuubi masih ingat, bagi seorang ibu hamil tidak baik jika berkata-kata suatu hal yang tidak baik. Pamali katanya. Ah,mari lupakan kosa kata yang entah nyonya Uchiha ini tahu darimana.

"Aaaarghh, aku bosan!".

Kyuubi berteriak kesal, ia ingin sekali berguling kesana kemari di atas karpet lembut ini. Tapi apa boleh buat, kandungannya yang sudah besar tidak bisa membuat Kyuubi bergerak bebas. Bahkan dirinya sudah merasa semakin sering nyeri. Memang rasa mual Kyuubi yang hebat selama tiga bulan di awal sudah semakin berkurang, bahkan kini nafsu makannya mulai membaik.

"Ngemil apel sajalah", Kyuubi beranjak dari duduknya semula, beralih arah ke dapur untuk mencari buah merah kesukaannya.

Sang nyonya Uchiha mengernyitkan alis, merasa heran karena tidak menemukan stock apel miliknya. 'Ko tidak ada ya? Masa si keriput sih yang makan?' . Masih berjuang mencari, akhirnya Kyuubi menemukan sebuah apel kesayangannya.

"Masih ada satu", gumam Kyuubi gembira, "Tapi ko habis ya?", lanjutnya lagi. Dasar Kyuubi, tidak sadar bahwa dia sendiri yang menghabiskan stok apel. Itachi sih mana tega mengusik buah kesayangan istrinya itu.

Kyuubi memakan apelnya dengan semangat, memang apel bisa memperbaiki mood rubah betina merah ini. Terdiam sejenak selagi mengunyah, ia baru menyadari kalau Itachi belum keluar dari ruang kerjanya. Sepertinya sulung Uchiha itu masih sibuk.

Jujur sih, Kyuubi kangen dengan Itachi. Tapi, namanya juga Kyuubi, mana mungkin mengaku. Jangan lupakan julukan rubah tsundere yang Itachi berikan. Padahal, di awal kehamilan, Kyuubi menjadi manja dan seakan lupa dengan sifat tsunderenya, tapi entah kenapa mulai bulan kelima ini sifat tsunderenya mulai kambuh, padahal di bulan keempat saja Kyuubi masih manja dan Itachi memanfaatkannya demi jatah. Yah, Itachi dengan otak liciknya.

Tapi sekali lagi, kangen tetap saja kangen kan? Lupakan sejenak sifat tsundere Kyuubi, karena rupanya sang rubah sudah berjalan menuju ruang kerja Itachi.

.

.

.

Sai masih tetap tersenyum seperti biasa, walaupun bisa di pastikan ia sedang kesal panggilannya yang belum kunjung di angkat juga. Panggilan ketiga barulah sang penjawab yang ia tunggu mengangkat.

"Ada apa kau menelepon, Sai?".

Kalimat pembuka sinis semakin membuat Sai kesal. Bahkan dia belum berkata apapun!

Pregnant MommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang