"Itu tak akan pernah terjadi,karena besok adalah hari pernikahan ku dengan bogum "ucap hayoung menepis takdir itu
"Kau tahu,yang mengatur jodohmu adalah tuhan, dan jika tuhan mengatakan itu bukan jodohmu berarti dia memang bukan jodohmu tapi jika tuhan mengatakan itu jodohmu berarti dia memanglah jodohmu"ucap irene bijak
"Terima kasih irene"ucap hayoung ternyum mendengar perkataan irene tadi
........
Sepeninggal irene, hayoung pun membaca surat dari sehun....
" hayoung ah, maafkan aku membuatmu menjadi seperti ini!! Cinta kita sangat sulit untuk kita wujudkan saat ini seperti cinta kita bagaikan sebuah kembang api yang begitu indah disaat menyala, tetapi sangat disayangkan tidak bertahan dalam waktu yang lama
Dan juga, ada kalanya harapan untuk mencintaimu sangat sulit untuk digapai tetapi apapun itu aku akan tanggung demi cinta kita.
Jadi,hayoung ah kamu bisa memilih untuk bersamaku tapi kamu harus berusaha untuk kabur dari kejaran oleh perintah raja atau kamu tetap melanjutkan pernikahanmu besok dengan pangeran bo gum itu? Jadi,kamu harus memilih hayoung ah,ikut denganku atau tetap melanjutkan pernikahan ini??
Aku akan menunggumu disamping kerajaan malam ini jam 21.00 KST ....
pikirlah baik-baik hayoung ah "
"Ya tuhan....apa seberat ini?? Jika aku memilih kabur bersama sehun itu sama saja dia sedang bermain-main dengan kematiannya dan jika aku tetap memilih menikah dengan bogum itu sama saja aku menghancurkan kebahagiaanku! Ya tuhan, bisakah kamu mengambil nyawaku sekarang, aku tidak sanggup memilihnya hiks hiks hiks" ucap hayoung sangat pasrah dengan keadaannya
...........
Saat ini, bogum dan hayoung sedang berada dibutik untuk memilih gaun pernikahn dan tuxedo untuk mereka berdua.
Hayoung sangat tidak bersemangat saat memakai gaun pernikahan itu sedangkan bogum sangat bahagia saat memakai tuxedonya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hayoung sangat cantik dengan memakai gaun itu sambil tersenyum kearah bogum sangat tipis sekali itu sangat membuktikan kalau hayoung hanya pura-pura bahagia
Sedangkan bogum sangat-sangat bahagia dan tidak berhenti-hentinya bogum tersenyum. Mereka berdua pun segera pulang untuk istirahat karena besok adalah hari pernikahan mereka berdua.
"Gomawo sudah mengantarku oppa"ucap hayoung
"Seharusnya aku yang berterima kasih kepadamu sudah menerima pernikahan ini"ucap bogum membuat hayoung tersenyum getir
"Kalau begitu,aku akan pergi! Istirahatlah "ucap bogum memasuki mobilnya dan segera pergi
Hayoung pun segera masuk kerumahnya dengan sangat lesu hari ini sambil berjalan kekamarnya sangat berat dan sangat lama untuk sampai kekamarnya
