I'm Sorry

4.5K 386 30
                                    


"Hyung!!!!"

"Ada apa Seok?" Tanya Jisoo sambil menurunkan novel yg dibacanya

"Kau tau? Hari ini aku sangaaatttttt sangat sangat bahagia!!!" Kata Seokmin sambil melompat lompat

"Boleh aku tau kenapa kau menjadi kuda gila seperti ini heum?" Tanya Jisoo

"Hyungggg....." Seokmin merenggut

"Hahahha baiklah, jadi ada apa?"

"Aku baru saja berbicara dengan Jihoon-ie!!!"




Deg.






"Dan lebih parahnya lagi hyung, aku mengajak dia hari ini kencan, dan ia menyetujuinyaaa!!! Yeayyyy!!!"

Seokmin tak menyadari perubahan raut muka Jisoo

Seokmin melihat Jisoo hanya diam

"Hyung?? Hyungggg kau tak bahagia?" Tanya Seokmin

"Ah? Tentu saja aku bahagia, Seok"

'Kalau kau bahagia, aku juga bahagia Seok' batin Jisoo miris


"Ah hyung, aku harus bagaimana? Apa mengajaknya ke Sungai Han? Atau ke cafe? Taman? Bagaimana hyung!!!"

"Ikuti perkataannya nanti. Kalau menurutku cafe, karna lebih romantis" jawab Jisoo sambil tersenyum (palsu)

"Kau yg terbaik hyungg!!! Gomawo! Aku dluan hyung! Pai pai!" Balas Seokmin

Jisoo hanya tersenyum menanggapi semuanya

'Ku harap kau bahagia'






.
.
.




Sejak kejadian itu, Seokmin lebih sering bersama Jihoon. Mulai dari Seokmin yang menjemput Jihoon untuk berangkat bersama, lalu makan siang bersama, pulang bersama, dan yaaa kalian tau lah


Sementara itu Jisoo hanya melihat mereka dari jauh

"Hai Jisoo hyung!!" Sapa Seungkwan

Jisoo yg sedang melamun agak tersentak karena Seungkwan

"Ah ada apa kwan?" Tanya Jisoo

"Tidak apa apa kok hyung. Eummm hyung sedang lihat Jihoon sama Seokmin ya? Kau tau hyung, banyak yg bilang mereka sangat cocok!!! Menurutku juga sangat cocok, hahhh pasti mereka sangat bahagia kan hyung?" Cerocos Seungkwan

"Tentu, sangat bahagia" gumam Jisoo

.
.
.




Jisoo sedang di taman dan ia melihat seseorang yang dia yakini orang itu adalah Jihoon. Ia mendekat untuk memastikannya dan ia bersembunyi di balik pohon

"Soonyoung-ie!!!"

Jisoo kaget saat Jihoon memanggil seseorang

"Soonyoung? Itu kan--"

"Sini sayang!"

'Whattt??!!!'

Jisoo menutup mulutnya agar tak berteriak

"Hufttt aku kangen sama kamu tau!" Kata Jihoon

"Bukannya kamu seneng sama si seokmin itu tuh"

"Apasih, dia cuma hama tau, yaaa lumayan lah ada babu wkwk"

'Sialan!!! Aku harus memberitahu Seokmin' -hjs

"Uuuhh pacar siapa sih ini"

"Pacar nya Soonyoung-ie!!!"

Krek

"Siapa itu!!"

'Mati aku. Aku harus pergi' -hjs

Jisoo langsung pergi secepat mungkin

.
.
.


Paginya Jisoo langsung menemui Seokmin. Ia berniat memberitahukan semuanya. Namun ia berhenti karena sekarang Jihoon bersama Seokmin

"Seok! Jauhi dia!" Teriak Jisoo

"Hyung? Ada apa ini?" Tanya Seokmin

"Kau tau, aku kemarin mendengar bahwa ia hanya menganggap mu babu!!"

Jihoon melebarkan matanya saat mendengar perkataan Jisoo



Plak




Jisoo memandang Seokmin tak percaya. Seseorang yang ia cintai menamparnya

"Kau tak berhak berkata seperti itu ke Jihoon, Jisoo hyung"

"Lebih baik kau pergi dan jangan pernah menemui ku lagi. Aku benci kau hyung" lanjut Seokmin datar

"Baiklah! Jika itu mau mu! Aku.akan.pergi. Aku hanya ingin bilang kalau aku sangat mencintaimu. Kuharap kau bahagia Seokmin"

Jisoo langsung angkat kaki


.
.
.

"Seokmin!" Panggil Seungkwan

"Heum?"

"Aku menemukan ini di loker Jisoo hyung, sepertinya ia lupa membawanya" Seungkwan memberikan handycam itu ke Seokmin

"Ah gomawo kwan!"

"Nde!"

Seokmin mengotak-atik isi handycam itu. Ada hal yang menganjal saat melihat salah satu video

"Soonyoung? Jihoon? Mereka sedang apa?" Beo Seokmin

Tanpa banyak bicara, Seokmin langsung membuka video itu

"Bukannya kamu seneng sama si seokmin itu tuh"

"Apasih, dia cuma hama tau, yaaa lumayan lah ada babu wkwk"

"S-shit! Jisoo hyung benar. Aku harus menemuinya sekarang"



.
.
.



"Jisoo hyung!!! Hyungg!! Tunggu dulu hyung!!!"

Seokmin menarik tangan Jisoo

"Ada apa?" Tanya Jisoo datar

"Hyungg mianhae, aku yang bodoh tak mendengarkan perkataan hyung"

"Iya aku maafkan, udh ah sana" usir Jisoo

"Hyunggg"

"Apa lagi sihhh ri--"

"Saranghae hyung!"


Jisoo terdiam kaku

"K-kau b-bilang apa tadi?" Tanya Jisoo gugup

"Hyung saranghae" ulang Seokmin

"Bukannya kau suka sama--"

"Ngak, aku suka sama hyung. Hyung maafin kalo aku gk dengerin kata hyung, aku janji bakal dengerin kata hyung, bakal jagain hyung, trus--"

"Brisik, iya iya, udah sana" potong Jisoo

"Hyung gk bales?" Tanya Seokmin

"Nado." Singkat, padat, jelas

"Hyungggg jahat ya" goda Seokmin

"Kamu lebih jahat ke aku" cibir Jisoo

"Iya iya, intinya aku sayang hyung, hyung mau kan jadi pacar ku?"

"Heum, tentu"

Happy ending kan -minho

End.

Huaaa sinyal lagi gk jelas nih, mo apdet malah eror, zbll deh (/ ̄(エ) ̄)/

[✔]SEVENTEEN CollectionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang