First Love [Myg]

Part 1

Yoongi pov

Menjadi seorang idol sebenarnya tidak enak karena setiap kemana pun pasti akan dikejar-kejar oleh fans apabila sedang berjalan sendirian. Tapi aku tak ambil pusing, ini dikarenakan cita-citaku yang ingin mengembangkan musik di industri kpop dan agar orang-orang senantiasa menyukai lagu ku bahkan untuk kalangan anak-anak sampai orang tua sekalipun.

Hari ini masuk musim panas yaitu bulan Agustus. Aku bertekad untuk melanjutkan pendidikan ku kejenjang yang lebih tinggi. Pilihan ku jatuh pada jurusan Management Bisnis, Yonsei University . Sebenarnya aku sudah lama mendaftar disini dan dinyatakan lulus tetapi karena sibuk akan jadwal tour dunia jadinya aku harus menunda kuliahku sementara dengan bantuan kuliah online. Hari ini aku menginjakkan kaki dikampus ku pertama kalinya, ku pakai bomber hitam serta topi dan juga masker agar tak dikenal sama siapapun.

"Itu bukannya Yoongi Oppa?" kata salah seorang yeoja yang dari tadi memperhatikan ku. Aku merasa risih karena ada yang mengenalku, lalu ku tanggapi yeoja itu dengan anggukan kepala dan langsung melesat pergi.

Aku berlari secepat mungkin agar terlepas dari kejaran yeoja tadi, aku berlari entah kemana seakan sadar penyamaran ku gagal dan adanya media yang mengatakan ku berkuliah disini akan memperburuk keadaan ku saja.

Brakk...

Aish bisa-bisanya aku menabrak seseorang disaat keadaan genting begini.

"Mianhe sudah menabrakmu, sini ku bantu" aku membantu orang itu membereskan bukunya yang berjatuhan akibat aku menabraknya dan mengulurkan tanganku membantunya berdiri.

Ahh, ternyata dia yeoja, semoga saja dia tidak mengenalku..

"Gomawo, maaf merepotkanmu..." yeoja tersebut merapikan rambutnya lalu melihat kearahku sambil tersenyum ku lihat dia membelakkan mata tanda dia tak percaya lalu menghela nafas untuk melanjutkan bicaranya.

"... bukankah kau Yoongi Oppa?" gawat ya gawat dia mengenalku.

"Tolong jangan meneriakkan namaku aku sedang dikejar sama segerombolan yeoja aku tak mau mereka tau aku disini" ku anggukkan kepalaku lalu tersenyum

Hei.. Yoongi oppa kau dimana?

Yoongi oppa..

Oppa Eodiga?

Gawat itu suara gerombolan yeoja yang tadi aku bingung harus pergi kemana karena suara tersebut ada di dua arah sekaligus.

"Hei, sini ikut aku" dia seakan mengerti dengan keadaan ku langsung menarik tangan ku menuju sebuah ruangan yang sepi dan lumayan gelap.

"Gomawo, karenamu aku terlepas dari mereka. Sehabis ini bisa kah kau temani aku ke ruang dosen?" aku menatap yeoja didepan ku sambil tersenyum memohon.

"Ne, ayo kita pergi" yeoja itu lagi-lagi menarik tangan ku dengan lembut dan melemparkan senyuman manisnya kepadaku.

Deg.. Deg..

Perasaan apa ini? Aku jatuh cinta lagi? Mana mungkin.

Yoongi seakan-akan terhipnotis dengan tangan lembut dan senyuman manis yeoja tersebut menjadi tak fokus karena terus menatap lamat wajah yeoja hingga sampai didepan ruang dosen.

"Hmm. Yoongi-ssi? W-Waeyo? Apakah ada yang salah dengan wajahku?" yeoja itu gugup karena aku terlalu lama menatapnya.

"Ani, tidak ada apa-apa. Kamu sangat cantik, ah gomawo udah nganterin" aku menjawab dengan kekehan kecil.

Blush

Pipi yeoja itu langsung memerah dan menundukan kepalanya tanda ia malu.

"Baiklah, aku kembali ke kelas. Dahh" dia melambaikan tangan sambil berlari.

Manis juga cewek itu, tapi sepertinya aku pernah melihatnya.