Bagian tanpa judul 2

39 1 0
                                    

"bang aan, bantuin aku kerjakan pr dong?"pinta rina, aku yang sedang duduk di kamar sambil mengerjakan tugas sekolah melihat kearah pintu. Disana sudah ada rina dengan buku-buku nya.

"yaudah sini abang bantuin"sahutku sambil memintanya untuk duduk disebelahku.

"pr apa?"tanyaku pada rina yang sudah berada tepat di sebelahku.

"pr matematika.kan abang tahu kalau rina lemah di matematika bukan seperti rini yang jago di matematika"jawabnya sambil memasang muka yang sedih.ya betul juga kedua adikku memang identik wajahnya tetapi mereka tetap berbeda. Rina memang lemah di matematika sedangkan rini? Dia sangat pintar di matematika tetapi rina sangat pintar di bahasa inggris. Terkadang mereka saling mengerjakan pr nya dengan cara tukaran.

"dek,kamu memang lemah di matematika tetapi bahasa inggris kamu bisa di angkat jempol"terangku "kamu jangan merendahkan dirimu. Kamu memiliki bakat yang berbeda dari orang lain"lanjutku.rina tampak berfikir dan akhirnya ia tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"nah sekarang kita mulai belajarnya"seruku

Aku mengajarkan rina matematika sampai ia benar-benar mengerti.

3 jam lamanya aku mengajarkan rina yang sangat susah mengerti dalam hal matematika. Sebentar lagi adzan maghrib berkumandang. Aku sudah selesai mandi kini sedang bersiap-siap untuk sholat maghrib.

Allahu akbar allahu akbar.....

Alhamdulillah. Panggilan allah sudah terdengar. Aku mulai sholat maghrib. Setelah sholat aku berdoa kepada allah kuharap ia mendengarnya.

"ya allah. Hanya kepada mu aku memohon dan hanya kepadamulah aku meminta. Aku ingin keluarga ku sehat dan aman dari berbagai ancaman dan gangguan syaitan. Aku juga ingin engkau mengabulkan doaku untuk bisa menginjakkan kaki ku ke kota impianku yaitu pontianak. Allahuma firli waliwalidaiya warhamhuma kama robbaya nisyariroh robbana atina fitdunya hasannah wafil akhiroti hasannah wakina azabannar amin yarobbal alamin"

***

haiii semuaa.. yang baca tolong kasi saran ya, supaya aku bisa memperbaiki apa yang kurang di cerita ini. terima kasih :*

kota impianWhere stories live. Discover now