Pagi ini aku ada ulangan, semalam setelah sholat aku belajar. Aku sudah selesai bersiap-siap, sekarang aku ingin sarapan pagi. Aku berjalan kedapur aku duduk di sebelah rini.
"ni bang sarapannya"ucap ibu sambil menyodorkan piring berisi nasi dan sebuah telor mata sapi setengah matang kesukaanku dan segelas air teh.
"terima kasih bu"jawabku dengan tulus "allahumma bariklana fima rozaktana wakina azabannar amin" aku mulai memakan makananku "ayah sudah berangkat bu?"tanya ku
"iya ayah berangkat tadi pagi.sudah lanjut makan mu"jawab ibu
Aku melanjutkan makan pagiku yang sederhana ini, walaupun sederhana aku tetap bahagia karena aku masih bisa merasakan makanan seenak ini.
"alhamdulillah hillazi ato'a mana wasaqona waza'alna minnal muslimin"tak lupa aku membaca doa sesudah makan.
Setelah sarapan aku berangkat kesekolah tak lupa aku berpamitan kepada ibu. Kini aku sedang berada didalam kelas. Sambil menunggu bel berbunyi, aku membaca buku sejarah karena hari ini ada ulangan sejarah.
Tettttt......teeeeeeeeetttttt......
Bel sudah berbunyi. Bu rahma sudah masuk kedalam kelas, dan pelajaran pun di mulai.
Tok...tok...tok...
Suara ketukan pintu membuat seluruh mata melihat kearah pintu kecuali aku yang sedang berkutat dengan soal-soal yang bu rahma berikan. Tanpa sengaja aku melihat pak karjo yaitu guru TU di sekolah ku membisikan sesuatu kepada bu rahma. Aku acuh karena aku masih ingin menyelesaikan ulanganku tidak seperti siswa lain. Mereka terlihat penasaran dengan maksud kedatangan pak karjo ke kelas.
"assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh" salam pak karjo, aku pun berhenti mengerjakan soal dan melihat ke arah depan sambil menjawab salam pak karjo.
"waalaikumsalam warohmatullahi wabarokatuh"jawab seluruh murid
"maaf mengganggu ulangan kalian. Disini saya ingin menanyakan apakah diantara kalian ada yang ingin mengikuti lomba cerdas cermat sekabupaten sintang di SMP Negeri 1 Sintang?"tanya pak karjo. Semua yang berada didalam kelas diam termasuk aku.
"hadiahnya apa pak?"tanya dodi teman sekelas ku
"hadiahnya belum diketahui, Karena jika menang di sintang, siswa tersebut akan dikirim ke pontianak untuk lomba lagi sekalbar, setelah itu jika menang akan di kirim ke lombok untuk lomba tingkat nasional.dan dari yang bapak tahu hadiahnya adalah uang senilai 5 juta rupiah beserta beasiswa di SMA Negeri 1 Sintang dan akan mendapatkan beasiswa kuliah di UNIVERSITAS TANJUNG PURA PONTIANAK"jelas pak karjo
Pontianak? Ya allah apakah aku harus mengikutinya? Ini impianku! Tapi apakah aku bisa sampai tingkat nasional? Yaallah bagaimana ini? Lebih baik aku mencoba perlombaan ini, selebihnya aku akan berusaha dan meminta doa kepada allah dan restu ayah dan ibu.
"pak"seru ku. Seluruh pasang mata di kelas melihat kearahku
"saya ingin mengikuti lombanya pak"ujarku.
YOU ARE READING
kota impian
General Fictionandi adalah seorang pelajar smp.andi hidup dengan kedua orang tua dan adik kembar nya dengan kesederhanaan. andi sangat pintar, ia memiliki kota impian yaitu pontianak. di sekolah nya mengadakan lomba yang jika menang akan di bawa lomba ke pontianak...