Author: Titin D’anjell
Genre : Action, Fantasy, Thriller, and Romance
Length: Chapter
Rate : 17+
Cast: Shin Won Ho, Kim Soo Jin, Cho Kyu Hyun.
Suport Cast: Lee Min Ho, Kim Tae Hyung, Lee Yoo Rae, Park Ha Na, Kim Jong Woon, Kim Hee Chul, Lee Dong Wook.
Disclaimer: FF ini asli dari pemikiran saya tanpa menjimplak milik siapapun. Jika menemui adegan dan setting yang sama, itu murni kesamaan belaka. Jangan dicimplak, jangan share tanpa izin. Jika anda suka dengan FF ini, silahkan Like dan Koment ^^ So, Enjoy in My Fanfic, guys! ^^Happy Reading, Guys~ \^o^/
Aku adalah bayanganmu.
Aku selalu ada kemanapun kau pergi.
Karena bayangan tidak akan pernah meninggalkan pemiliknya...[2sd January 2017, Seoul, 11.45 AM KST]
Seorang gadis dengan stelan yang rapi, blazer hitam panjang dengan kemeja putih dan rok dibawah lutut dengan warna senada, tengah berjalan bersama seorang nara pidana–wanita paruh baya–yang dikawal oleh dua orang polisi menuju ruang sidang. Saat hendak membuka pintu ruang persidangan, wanita tua itu bergumam lemah. Tatapan nanarnya seakan menggambarkan kepasrahannya.
"Apa aku akan kalah lagi, pengacara Kim?"
Pengacara yang ia maksud seketika menoleh. Pengacara cantik itu tersenyum simpul, lantas meremas tangan wanita paruh baya itu dengan lembut.
"Anda tak perlu takut, Ahjumma. Anda memang tak bersalah."
"Gomapseumnida, pengacara Kim..." sahut wanita tua itu dengan suara bergetar. Matanya berkaca-kaca, terlihat jelas bahwa wanita dengan nomor tahanan 3866 itu sangat bersyukur."Jangan berucap terima kasih dulu, Ahjumma. Mari kita lawan mereka semua di dalam. Oke?" Tahanan 3866 itu mengangguk paham, kemudian salah satu dari polisi tersebut membukakan pintu ruang sidang.
Di dalam ruangan, semuanya sudah berdatangan. Korban pun sudah hadir yang didampingi oleh jaksa Kim Tae Hyung.
Tahanan 3866 memasuki ruangan yang didampingi oleh pengacara Kim Soo Jin. Beberapa orang yang datang hari ini untuk melihat persidangan, seketika heboh di tempat."Para hadirin harap tenang!" ucap hakim Lee seraya memukul palu kayu itu beberapa kali. "Hari ini sidang banding dari terdakwa Yook Nam Ji. Pengacara Kim, apa kau punya bukti baru untuk meringankan terdakwa?"
"Tentu, Yang Mulia. Saya menemukan bukti lanjutan rekaman CCTV yang sudah di-cut di restoran miik terdakwa."
Seketika semua orang berbisik-bisik satu sama lain. Sedangkan seseorang di barisan hadirin tampak tegang seraya menatap korban. Tatapan itu dibalas oleh korban yang bernama Park Ji Hye. Tangannya basah dan sedikit bergetar.
"Keberatan, Yang Mulia."
"Keberatan ditolak."
Soo Jin tersenyum simpul kepada Tae Hyung dan menekan tombol pada remote yang ia genggam. Lalu semua lampu otomatis padam. Munculah sebuah video dilayar LCD yang sudah disiapkan."Ini adalah video yang sudah dihapus. Dimana korbanlah yang memulai menggunakan pisau dapur yang digenggam oleh terdakwa. Kalau seperti ini, memang tak terlihat rekaman ini sudah di-cut. Tapi, perhatikan letak dari piring ini," jelas Soo Jin.
Gadis itu menghentikan video tersebut lantas memfokuskan pandangan semua orang ke layar LCD. Lantas Soo Jin menekan tombol play, empat detik kemudian menekan tombol stop lagi.
"Kalian bisa lihat bahwa piring yang tadinya berada dibelakang korban sekarang berada di belakang terdakwa. Coba lihat rekaman yang satu ini."
Di rekaman CCTV yang berikutnya, tampak jelas Park Hye Ji meraih pisau dapur di samping piring di atas meja. Lalu mengarahkan mata pisau tersebut ke arah Yook Nam Ji. Wanita paruh baya itu menghindar dan bergulat intens dengan Hye Ji. Bahkan piring yang tadinya berada di belakang korban, berpindah tempat di belakang terdakwa. Pada akhirnya pisau itu menembus perut Hye Ji dengan posisi pisau berada di genggaman Nam Ji.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Black Or White" by Titin D'anjell
Misterio / SuspensoSeorang pengacara terkenal yang mendadak hilang saat ke pulau Jeju dengan kapal bersama kekasihnya. Pembunuhan berantai yang terjadi dengan wajah yang rusak yang terjadi di sekitar Shin Won Ho. Penyanyi yang mulai kehilangan popularitasnya akibat sk...