Part 3

1K 87 4
                                    

Hello Greysoncee kambek ehe xD ada yg nungguin? Ga ada yaudah namanya juga baru pertama kan ya:(

Happy Reading.......



"Ayolah aku tak tau jika kau menungguku, apa kau mau menutup tokomu sebentar? Aku akan memberikanmu..." Jinwoo diam sejenak kemudian ia mendudukan tubuhnya diatas tubuh minho yang sedang merebahkan diri disofa itu
"uhm aku akan membuatmu 'keluar' hahaha" sambungnya.

Hal ini dibalas seringai minho yang tak kalah nakal.

"Apa yg bisa kau lakukan terhadap milikku?"

"Aku bisa membuatnya melemas didalam 'lubang kesukaannya'"
Jinwoo menekankan kata2 itu.

Membuat minho bergidik tak percaya, sejak kapan jinwoo nya menjadi seperti ini?
-
-
-

"Minho umm aku lelah sudahlah ahhh" Rintih jinwoo kepada kekasihnya yang kini tepat berada diatasnya, lidah liar minho membuat jinwoo tak henti merintih dan mendesah, ditambah dengan gigitan kecil yang bisa kapan saja menyakiti kulit mulus jinwoo.

Bercak keunguan sudah tersebar diseluruh tubuh jinwoo. Matanya mulai memerah tanda sudah tak kuat,oh ayolah,jinwoo mulai lelah dan mengantuk. Karena ia sudah dihujam beberapa kali oleh minho.
Bibir jinwoo pun tampak bengkak. Dia nampak sering bernafas sekarang karena dari awal permainan hingga ronde keempatnya,jinwoo tak pernah diberi kesempatan untuk bernafas. Suara decakan masih menggema dikamar minho,dirinya belum puas dengan tubuh mungil kekasihnya,hingga membuat jinwoo meringis kesakitan.

"Ughh min mmhh berhenti hah" rengek jinwoo yang keratusan kali. Ia sudah tak sanggup mengimbangi permainan liar minho dirinya tak se kuat minho.

"Sllrrp uhmmp" suara terakhir dari minho,kini dirinya mulai ambruk. Ia menindih tubuh jinwoo yang masih tidur tengkurap dibawahnya. Nafasnya terengah-engah tepat ditelinga jinwoo membuatnya bergidik

"Sudah lelah hm?" Jinwoo angkat bicara dengan nafas yang masih sulit. Namun tak ada balasan dari minho. Malah kini tubuh minho semakin berat baginya.

"Kau sudah tidur? Kau berat sekali" Ucap Jinwoo sekali lagi.

Kemudian ia merasakan kecupan singkat dipundaknya,dan kini bebannya sedari tadi mulai hilang. Ia membaringkan tubuhnya disebelah jinwoo. Jinwoo berbalik badan menatap minho yang terpejam dan terlihat letih

"Kau bermain berapa lama? Dari jam 9 hingga 11 malam,pantas sekarang kau lelah kkk" Canda Jinwoo sambil membelai pipi kekasihnya.

Namun pelukan erat yang ia dapat sebagai balasan. Jinwoo tersenyum kemudian terpejam.

****

Tok tok tok..

Ketukan pintu yang amat keras membangunkan penghuninya. Jinwoo menggeliat mendengar kegaduhan itu. Ia langsung terjaga

"Astaga sudah siang" Teriaknya

"Minho bangun! Bangun ayo! Seseorang ada diluar" Ganggu jinwoo sambil menarik-narik tubuh minho agar bangun.

Namun percuma minho kan pemalas dan susah bangun. Ia memutuskan untuk menemui tamu minho. Ia cepat-cepat memakai bajunya kemudian membuka pintu.

"Hai? Kau lagi, senang berjumpa denganmu lagi"

"Aku juga kkk~ ada apa hm? Ingin ditato lagi?" Tanya Jinwoo terhadap pelanggan minho yang pernah ia tiduri[?.

"Iya benar. Apa aku terlalu pagi? Hingga toko ini belum buka?"

"Uhm tidak tuan. Kami memang kesiangan"

"Kau tinggal disini? Bersama dengan temanmu?"

Jinwoo menggeleng cepat sambil tertunduk malu. Lalu ia mempersilahkan pelanggan tadi masuk. Jinwoo berjalan kembali kekamar bermaksud untuk membangunkan kekasihnya.

Tanpa jinwoo sadari saat ia membuka pintu kamar ternyata minho sudah berdiri dibelakangnya. Minho menyeringai kearah jinwoo yang tepat berada didepannya. Tentu saja hal ini membuat si imut jinwoo ketakutan, ia mundur beberapa langkah dan terhimpit oleh tembok dibelakangnya.
Sial. Umpatnya dalam hati. Ia tak bisa menjauh lagi sekarang.

Apalagi langkah minho semakin memburu lalu dengan sigap tangannya mengunci tubuh jinwoo yg terhimpit tembok. Ia menempelkan hidungnya tepat dibibir jinwoo. Jinwoo memalingkan wajahnya dan mengacungkan jarinya kearah lain.

Ya. Pelanggan minho yang sedari tadi duduk disofa melihat perbuatan mereka. Minho pun langsung menjauhi jinwoo dan berjalan kearah pelanggannya

"Hei! Kau kenapa pagi sekali datang kemari? Kau tidak tau ada orang yg ingin bersenang-senang?"

"Kenapa kau angkuh sekali tuan Song Minho? Aku kesini sebagai pelangganmu, bisa dikatakan pelanggan setia. Tapi kau memperlakukan pelangganmu seperti ini? Haha lucu sekali"
Jawabnya sarkatis.

TBC

Maaf ya slow update lagi sibuk nugas terus pusing mikirin dance .g
Semoga suka dan ada yg baca apalagi ada yg vote aku terimakasih banget:*

Laffyu💕

Obsessed (Slow Update) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang