Chapter 2

23 4 0
                                    

Sesampainya disekolah, Vee berjalan dikoridor sekolah dengan santai, tiba-tiba...
"Aaaa.....!!!" teriak Vee dan memejamkan matanya
'Bruukk!!!'


Setelah membuka matanya yang tadinya terpejam, ia melihat seorang cowok diatasnya. Dan .....
(ini ceritanya jatuh tidur gitu, Vee dibawah dan si cowok diatas).
"Aaaaaa..........!!!!!!!!" teriak Vee, yang lantas si cowok bangun dan diikuti Vee yang juga bangun.
"Hei, kalau jalan tuh pake mata napa, jangan main tabrak aja!" ucap Vee dengan nada jutek.

<deg...!>

'eh, kenapa jantungku deg-deg an gini sih. Apa jangan-jangan aku suka lagi sama cewek ini. Ahh, tapi gak mungkin.' Batin si cowok.
"Hei, punya telinga gak sih!" ucap Vee. Menyadarkan lamunan si cowok.
"Hei, yang namanya jalan tuh pake kaki bukan pake mata, mana ada orang jalan pake mata." Balas cowok tersebut sambil tersenyum.
'Cewek ini cantik juga. Yah, meskipun ngeselin juga.' Batin si cowok.
"Huh dasar, pagi-pagi bikin ribut aja." Ucap Vee dan langsung beranjak pergi.
"Eh, tunggu!!" ucap si cowok sambil menahan tangan Vee.
"Hm, ada apaan lagi sih." Ucap Vee cuek.
"Hish, jangan jutek-jutek jadi cewek." Ucap si cowok.
"Terserah aku lah. Kalau gak jadi aku tinggal nih." Ucap Vee.
"iya-iya, aku cuma mau nanya, ruang kepala sekolah mana?" tanya si cowok.
"Oh, itu diujung koridor." Ucap Vee sambil menunjuk ujung koridor dan langsung beranjak pergi.
"Oh, makasih ya!" teriak si cowok. Tapi Vee tidak menjawab.

Tungguin up nya yah, baca trus!!

#Salam manis : Author ^_^

With You ^_^Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang