Part 1

292 12 0
                                    

"Eomma aku ingin itu"tunjuk bocah kecil berusia 7 tahun itu pada penjual es krim.

"Baiklah.. jimin.. kau duduk di sini dulu.. jangan kemana-mana.. ibu akan beli es krim untukmu.."bocah berusia 7 tahun itu hanya mengangguk patuh.

Sembari menunggu ibunya jimin mengambil kameranya untuk menangkap pemandangan yang ada di sekitarnya. Sekarang ia berada di taman sambil berjalan mencari pemandangan yang bagus untuk ia potret.

Aktifitas jimin terhenti ketika melihat yeoja kecil yang sama dengannya tengah duduk di bangku taman dengan pohon dakura di belakangnya membuat jimin terpaku melihatnya di tambah bunga sakura yang berjatuhan di bawah membuat jimin dengan cepat mengambil pemandangan itu dengan kameranya. Setelah memotretnya foto itu keluar dengan sendirinya.

Jimin tersenyum melihat kertas foto itu yang menampilkan yeoja kecil yang ia potret tadi.

Jimin berjalan menghampiri yeoja kecil itu dan duduk di sampingnya. Jimin heran melihat yeoja kecil itu karena ia sama sekali tidak melihatnya sedikitpun. Matanya hanya lurus kedepan seakan yeoja itu tidak merasakan kehadiran jimin.

"Ekhem.."jimin mencoba berdehem sedikit membuat yeoja kecil di sampingnya terkejut.

"Siapa?"ucap yeoja kecil itu sambil celingukan melihat kekanan dan kekirinya dengan tatapan waspada.

Jimin heran melihat tingkah yeoja kecil itu karena sikapnya yang berlebihan di tambah tangannya yang tak hentinya meraba untuk memastikan ada orang di sampingnya.

"Solma.."gumam jimin tak percaya.

Jimin memegang tangan yeoja kecil itu yang berada di depannya.

"Kau siapa?"tanya yeoja kecil itu dengan raut wajah takut.

"Kau tidak perlu takut.. aku tidak akan menyakitimu.."ucap jimin.

"Kau juga tidak perlu takut.. aku tidak akan menculikmu karena aku juga sama sepertimu.. anak kecil.."lanjut jimin. Yeoja kecil itu meraba tangan jimin yang sama persis dengan ukuran tangannya.

Yeoja kecil itu melepaskan tangannya dan duduk kembali dengan tenang.

"Eum.. namamu siapa?"tanya jimin.
"Min yoongi.."ucap yeoja kecil itu yang bernama yoongi.

"Kau buta?"yoongi hanya tersenyum tipis sambil menganggukkan kepalanya.

"Sejak kapan kau buta?"tanya jimin dengan rasa iba.

"Entahlah.. aku tidak ingat.. ibuku bilang aku buta akibat kecelakaan.. bahkan aku tidak tahu seperti apa wajahku ini.."

"Ini.."jimin memegang tangan yoongi dan memberikan foto itu pada yoongi.

"Apa ini?"tanya yoongi sambil meraba kertas itu.

"Itu fotomu.. aku tidak sengaja mengambilnya.. kau sangat cantik di foto itu.. bunga sakura yang mekar di tambah langit yang cerah di tambah kau yeoja yang sangat manis.."yoongi hanya tersipu malu.

"Selain wajahmu.. apa kau tidak tahu warna-warna itu seperti apa.."yoongi hanya menggeleng pelan.

"Kau tahu warna merah itu seperti bunga.. warna hijau seperti dedaunan warna hitam seperti kegelapan.."

"Jadi yang kulihat ini warna hitam.. ternyata hitam begitu menakutkan aku tidak suka.."sela yoongi.

"Mau aku beritahu warna yang aku suka.."tanya jimin. Yoongi mengangguk antusias.

"Aku menyukai warna biru"
"Kenapa?"
"Ne?"
"Kenapa kau menyukai warna biru?"tanya yoongi.

"Entahlah.. setiap kali melihat sesuatu hal yang indah aku akan teringat warna itu.."

YOONMIN: BLUE LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang