Beberapa menit kemudian kamu keluar dari toilet dengan mata bengkak
"Hai (Y/N)!!" Seseorang mengagetkanmu dari belakang
Dan ternyata....
Dia ning ning
'Ya tuhan kenapa ketemu sama ning ning'
"Oh, haii"
"Lo habis nangis ya?kenapa, cerita dong"
'Kepo banget mbak'
"Nggak papa kok, tadi kena sabun muka makannya merah hehe"
"Oh, yaudah gue balik dulu bayy"
Ucap ning ning sambil melambaikan tangan padamu
Class prov
"Yerin tadi ada guru?"
"Ada"
"Trus ada tugas?"
"Ada banyak"
"Pinjem dong"
"Tuh, dipinjem chenle tadi" kamu otomatis langsung melihat ke meja chenle, tapi ia tak ada di tempat
"Nggak jadi deh, oh ya pulang bareng ya? Kan kita searah" tanyamu
"Kayaknya nggak bisa deh nanti gue mau kencan sama kakak lo"
"Lo pacaran sama kak haechan? Lo gimana bisa suka sama manusia kayak gitu" teriakmu membuat orang di kelas langsung menghadap ke kamu
"Hus! Jangan teriak!!" Ucapnya sambil menunjukkan angka satu di depan bibir
"Lo kapan deket sama kakak gue?kok gue nggak pernah tau" ucapmu sambil mengambil kursi duduk
"Mungkin udah 1 bulan gue pacaran sama kakak lo hehehe"
"Kok lo mau sih, gue aja dirumah sama dia bikin makin stress gilak"
"Dianya menurut gue romantis" kamu seketika langsung menirukan gaya muntah kodok
"Chenle!! (Y/N) mau pinjem gue"
'Tuhan kuatkan hamba dalam cobaanmu'
"Oh nih"
Ucap chenle sambil memberikan buku yerin padamu
"Woy, dikasih malah diem aja" kamu langsung mengambil bukunya tanpa menatap chenle
Saat kamu mengambil buku chenle narik buku itu lagi
"Kalo ngomong sama orang natep dong"
"Iya iya" kamu langsung natap mata cantik chenle
Kalian diam beberapa menit
"Uhuk uhuk " yerin dengan suara batuknya membuat kami berdua sadar
"Kalian ada masalah ya?" Tanya yerin
"Enggak kok ya kan?yaudah gue pergi dulu bye" ucap chenle sambil manatapmu lagi
"Iya" jawabmu
"(Y/N) lo pasti punya masalah sama chenle ya kan? Jujur" tanya yerin lagi
"Iya"
"Kenapa lo bisa berantem"
"Jadi gini kata chenle, renjun itu nggak baik buat aku dia pengennya aku sama dia bukan pacar ya tapi sahabat gitu. Kata chenle renjun mau buat aku dalam masalah"
"Jadi?trus kalian berantem soal itu?
Coba deh lo tanya sama chenle tentang itu jangan langsung marah marah nggak baik loh" jawabnya
"Tapi gengsi lah"
"Lo mau gengsi atau lo mau neken batinmu perlahan"
"Trus gue harus gimana?"
"Ajak dia ketemuan lawan gengsi lo! Mungkin bisa buat semua jadi semula"
