You Are Caught!

Tiada suatu pemimpin berdiri tanpa gangguan.

Mengusik ketenangan sang Lucifer.

Mengambil sesuatu yang bukan miliknya.

Mencari segala hal menarik atensi.

Tujuan tersebut tercapai telak.

Menuju kegelapan tak berujung.

.

.

.

Story © Mika0218

You Are Caught!

Original Mini-Ficlet Oneshot

Genre : Action and bit Crime

Warning : Alur cepat dan Shounen-ai (BoysLove)

Dedikasikan untuk kazenai_shiro

.

.

.

Don't Like, Don't Read

Happy Reading!

.

.

.

Malam telah tiba. Langit berubah menjadi hitam kebiruan nan polos. Sang bintang bertebaran luas mendampingi langit tanpa tiang. Waktu istirahat berdengung di tiap sisi bumi. Namun, kedua insan masih betah berdiri saling diam di hutan belantara gelap.

"Mengapa kamu menggangguku? Apakah ada hal yang ingin kamu sampaikan?" Pemuda yang bernama Shiro Naka, sang pemimpin mafia bayangan keluar dari sarangnya setelah mengetahui orang asing selalu muncul dimana-mana. Menggagalkan aksi mafia seperti menjual barang haram, senjata ilegal, perempuan dan sebagainya.

Kelompok mafia Kuro berdiri sepuluh tahun yang lalu. Tidak ada yang mengenal sang pemimpin, hanya beberapa orang yang berhak bertemu dengannya. Kali ini, dia berhasil memancingnya keluar dan berhadapan langsung tanpa sungkan.

Mendengus geli, seorang itu memberi jawaban lugas. "Oh, tentu saja~ Aku ingin membunuhmu sebagai balas dendam pribadi." ujar Aoi Sora, pemuda pengganggu yang dikatakan oleh Shiro. Memegang shotgun dan mengarahkannya kepada sang pemimipin, ia menyeringai. "Sekali tembakan dan aku bisa membawa ke, Shiro-kun."

Shiro tertawa kecil. "Cobalah kalau bisa." Ia menantang tegas sembari membuka lebar kedua tangannya. Aoi yang melihat itu mendecih pelan. "Jangan ragukan kemampuanku. Kamu tak akan bisa lolos dariku."

DOR!

Peluru diluncurkan dengan kecepatan di atas rata-rata menembus angin, mengarah ke jantung sang pemimpin. Sebelum menyentuh lapisan kain miliknya, Shiro melangkah ke samping dengan santai. Peluru tersebut menabrak pohon di belakangnya. Sedetik kemudian, ia tersenyum tipis dan menghilang tiba-tiba seakan bergabung dengan aura malam menyeramkan.

"Cih. Kamu pengecut! Kemana kamu?!" Aoi bersiaga memegang erat shotgun kesayangannya. Melemparkan pandangan ke segala arah untuk mencium keberadaan Shiro. Wajah Shiro tiba-tiba muncul sangat dekat dengan Aoi, memukul keras ulu hati lawannya keras.