HOPE

506 64 4
                                    

Sudah seminggu sejak chanyeol menolaknya,eunji masih saja
uring-uringan sendiri dikamarnya.
Kejadian itu sungguh mentakitinya,membuat hatinya terluka,membuat benteng pertahanannya runtuh seketika.
Chanyeol tidak mengerti betapa sakitnya dia saat ini,eunji tidak menyangka kalau chanyeol akan menyuruhnya berhenti dengan semudah itu,padahal dulu chanyeol yang meminta agar eunji membantunya untuk mencintai eunji,dan sekarang pria itu bersikap tidak acuh padanya.

Beberapa hari ini chanyeol juga tidak pernah menghubunginya,bahkan bertemu dengannyapun tidak pernah.Setiap hari saat eunji bekerja dibutik,dia selalu berharap chanyeol datang walau tidak untuk menemuinya,tapi nihil!! pria itu seperti hilang ditelan bumi,pria itu seperti menghindarinya.Mungkin pria itu sibuk dengan dunianya dan sahabat kecilnya itu.

Mengenai sahabatnya chanyeol JOY eunji jadi mengingat percakapannya dengan joy beberapa waktu lalu dikafe,wanita itu memaksanya untuk bertemu,awalnya eunji bingung dengan ajakan joy yang terlalu tiba-tiba,tapi pada akhirnya dia mengerti,dia juga baru menyadari satu fakta yang tersembunyi diantara kedua sahabt itu,bahwa sebenarnya ada perasaan CINTA diantara mereka,dan itu membuat eunji mengerti alasan kenapa chanyeol menyuruhnya untuk berhenti.

Flashback

Saat eunji sedang mendesain beberapa model baru di laptopnya,ponselnya bergetar menandakan ada pesan masuk untuknya.
"ayo bertemu dikafe seberang-joy"
Eunji mengernyit membaca isi pesan itu,dia bingung bagaimana joy bisa tahu nomor ponselnya,mungkin chanyeol yang  memberikannya.Awalnya eunji terlihat ragu untuk datang namun setelah beberapa saat terjadi perang batin,eunji memutuskan untuk pergi,dia juga harus mengetahui alasan joy menemuinya kan?

Saat eunji baru tiba dikafe,dia langsung menyapu pandangannya keseluruh penjuru ruangan,dan pandangannya berhenti pada meja sudut kafe dimana disana sudah ada wanita cantik yang duduk manis sambil bermain ponsel.Eunji langsung menghampiri joy,dan duduk didepannya.Joypun segera menyadari kehadiran eunji,dan langsung menyimpan ponselnya di saku celananya.

"kau ingin memesan sesutu?"tanya joy sekedar basa-basi

"tidak perlu,lagipula aku harus cepat karena aku sedang sibuk sekarang"jawab eunji spontan,dan itu membuat joy mencibirnya pelan walau ia tidak mendengar.

"baiklah sepertinya kau tidak bisa diajak basa-basi,aku akan langsung saja"kata joy menatap eunji sinis"aku mau kau menjauh dari chanyeol!!.Jangan pernah berada didekatnya,aku tidak suka melihatnya.Aku tahu kalau kau mencintai chanyeol,terlihat jelas saat kau memandangnya dengan penuh arti,dan menurutku itu menjijikkan!!.Kurasa kau perlu tahu kalau sebenarnya aku mencintainya,dan aku ingin memilikinya,dan sepertinya dia juga mencintaiku.Jadi jangan halangi kami dengan cintamu yang bodoh itu!!mengertii!!"kata joy tegas dan terlihat memaksa.Eunji hanya terus diam mendengar semua yang joy ucapkan,dan hal itu sukses menyakitinya.

"tanpa kau katakanpun aku sudah mengerti,dia sudah lebih dulu menyuruhku untuk berhenti dan menjauh.Jadi kau tenang saja aku tidak akan mengganggu hubungan kalian.Tapi kau perlu tahu bahwa aku tidak akan tinggal diam jika kau menyakitinya! karena aku mencintainya dengan tulus"kata eunji berusah untuk tegar,namun itu semua sia-sia suaranya tetap saja terdengar lirih,membuatnya mengutuk dirinya sendiri kenapa dia menjadi lemah seperti ini.

"kisah cinta yang mengharukan"ejek joy menatap eunji sinis"kuharap kau segera bangun dari mimpimu"lanjut joy dan bergegas pergi meninggalkan eunji yang masih diam terpaku pada tempatnya.
"seharusnya aku mengerti sejak awal kalau chan oppa,tidak akan bisa mencintaiku.Seharunya aku tidak pernah mencintainya terlalu dalam seperti ini,agar aku tidak tersakiti seperti ini"batin eunji berbicara.

Flashback end.

"hei eunji sejak tadi kau hanya melamun"tegur rekan kerjanya,hoya."apa kau ada masalah? kau bisa berbagi denganku siapa tahu aku bisa membantu"lanjutnya.

FOR LIFE USTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang